Klu pun ditolak tapi usir juga para koruptor yg sama2 punya daya bunuh massal. Bedanya klu isis, korban lgsg mati, smntr koruptor, korbannya mati pela2.
Jgn galak2 begitu lah. Coba klu hal ini menimpa salah satu klg kalian? Klu mo galak tuh, ke koruptor yg nyolong duit negara trilyunan, bunuh rakyat indo secara pelan2.
Semakin tinggi pohon, ya wajar semakin kenceng anginnya. Andai saja bisa lbh bijak, mungkin bisa lbh naik popularitas.
Jujur, diakui atau tidak, mmg ketimpangan hukum itu ada. Terlepas dari kata2 “adil” versi hakim, jaksa, polisi maupun warga. Smg 5thn ke depan, ada perbaikan ke arah yg lbh baik lg.
Bagus, visioner itu pandangan kader pks. Toh selama ini sebagian obat2an yg dijual di apotik emg ada kandungan heroinnya. Lbh baik dilegalkan tapi dgn aturan yg ketat, setuju. Drpd dilarang, dan hanya utk dijadiin bahan memeras tersangka dgn pasal2 karet.
Mungkin style nya si siswi yg krg mencerminkan adat ketimuran, shg dijadikan dasar oleh guru agama sampe ngomong begitu.