Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia menggelar acara Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) dan konsolidasi internal bersama pengurus se-Kepulauan Riau yang berlangsung di Kota Batam, Sabtu 22 Novembet 2025.

Acara dihadiri oleh Ketua Harian DPP PSI, Ahmad Ali, didampingi oleh Ketua OK DPP PSI Agus Mulyono Herlambang dan Ketua Bidang Politik Bestari Barus serta beberapa Ketua Direktorat DPP PSI.

Dalam sambutannya Ahmad Ali menyampaikan bahwa PSI mulai saat ini harus selalu menjadikan pemuka agama sebagai guru dan sebagai orang tua setiap kadernya.

“Mendekati pemuka agama bukan bertujuan untuk mengajaknya berpolitik, akan tetapi menjadikan mereka sebagai orang tua, sebagai jembatan spiritualitas sehingga kader tidak jauh dari agama sesuai dengan agama yang diyakini masing-masing kader,” ungkapnya.

Ahmad Ali juga menyampaikan dan menekankan pada peserta Rakorwil yang dihadiri oleh Pengurus DPD se-Kepulauan Riau agar menghormati para ulama.

Ahmad Ali juga meminta kepada para pengurus yang saat ini menjabat sebagai eksekutif maupun anggota legislatif untuk sering-sering mampir ke para ulama dan pondok pesantren.

“Jika politisi menjauhi para ulama, kiai, para ustadz, menjauhi agama, maka tinggal menunggu kehancurannya,” ujarnya.

Ahmad Ali juga menegaskan bahwa segala keberhasilan yang diperoleh oleh manusia itu semuanya adalah kehendak Allah SWT.

“Oleh karena itu, semua pengurus dan kader untuk tidak bosan memohon doa kepada Allah SWT. Minta secara sunggug-sungguh kepada Allah SWT,” katanya.

Di samping itu, Ahmad Ali juga meminta kepada seluruh kader partai untuk sering-sering turun ke bawah, yaitu menemui masyarakat dan mendengar keluh kesah yang disampaikan oleh masyarakat.

https://www.paradigma.co.id/politik/...ggu-kehancuran

PSI Syariah