TS
si.matamalaikat
Fujian Resmi Bertugas, China Kini Punya Tiga Kapal Induk
Quote:
Sumber: Global Times
Fujian akhirnya resmi bertugas, ini menjadi tambahan kekuatan baru bagi armada laut China.
Presiden China Xi Jinping telah resmi menugaskan kapal induk ketiga China yang bernama Fujian, upacara peresmian dilakukan pada 5 November 2025 di pelabuhan angkatan laut Sanya, Pulau Hainan. Kapal induk ketiga ini mendapat nomor lambung 18.
Fujian sendiri diluncurkan pada 2022, dan memulai fase uji coba laut sepanjang tahun 2024. Sebelulmnya, selama satu bulan, Fujian berada di Sanya, ini merupakan tanda-tanda jika kapal tersebut akan segera ditugaskan.
Hal menonjol dari Fujian adalah teknologi ketapel elektromagentik atau dikenal sebagai EMALS (Electromagnetic Aircraft Launch Systems). Teknologi ini sebelumnya hanya bisa ditemui di kapal induk terbaru Amerika, yakni USS Gerald R. Ford. China tidak memakai ketapel bertenaga uap seperti yang dipakai pada kapal induk Kelas Nimitz, mereka langsung lompat memakai ketapel elektromagnetik. Menurut Kementerian Pertahanan China, penggunaan ketapel elektromagnetik merupakan usulan Presiden Xi sendiri.
Quote:
Pada prinsipnya, EMALS menawarkan keunggulan signifikan dibandingkan ketapel bertenaga uap dalam kecepatan meluncurkan pesawat. Besarnya gaya yang diberikan ketapel elektromagnetik pada pesawat yang diluncurkannya juga dapat diatur lebih presisi, sehingga meningkatkan jangkauan jenis pesawat yang dapat diluncurkan, membantu mengurangi keausan, dan memberikan margin keselamatan tambahan.
Kemampuan EMALS untuk meluncurkan desain pesawat yang lebih kecil dipandang sangat penting untuk membuka pintu bagi operasi drone berbasis kapal induk di masa depan, sesuatu yang sedang diupayakan secara aktif oleh Angkatan Laut China. Klip video dalam unggahan media sosial di bawah ini menyoroti semua ini hingga taraf tertentu, dengan menunjukkan betapa cepat dan mulusnya ketapel yang meluncur di Fujian dapat melambat setelah diaktifkan.
Quote:
Ketiga kapal induk yang saat ini dimiliki China merupakan inti dari dorongan modernisasi angkatan laut besar-besaran yang dimulai sejak tahun 1990-an. Selain menawarkan cara-cara baru untuk memproyeksikan kekuatan secara regional, termasuk sebagai bagian dari intervensi di masa mendatang terhadap Taiwan. Kapal induk memungkinkan operasi perairan biru jarak jauh di Pasifik dan sekitarnya.
Sebagai informasi tambahan untuk Agan, Fujian merupakan kapal induk pertama China yang tidak didasarkan pada desain kapal induk Soviet. Ini merupakan titik kebanggaan nasional.
Sebagai informasi, kapal idnuk pertama China, Liaoning, awalnya dibuat Uni Soviet sebagai kapal saudara yang direncanakan untuk Laksamana Kuznetsov yang telah lama bermasalah. Pekerjaan pada kapal itu terhenti dengan jatuhnya Uni Soviet. Pemerintah negara Ukraina yang baru merdeka kemudian memiliki kapal induk Kelas Kuznetsov yang belum selesai dibut itu, dan akhirnya menjualnya kepada China.
China kemudian meneruskan pembangunan kapal induk yang dibeli dari Ukraina, dan mengganti namanya menjadi Liaoning. China kemudian membuat kapal kedua bernama Shandong, yang seluruhnya dibangun secara lokal berdasarkan desain Liaoning.
Quote:
Presiden Xi berfoto dengan pilot dan kru kapal induk di dek penerbangan Fujian. Sumber: Kementerian Pertahanan China
Satu hal yang kurang dari desain Fujian adalah kapal induk ini masih memakai tenaga mesin konvensional, sama seperti dua kapal induk sebelumnya yang belum memakai tenaga nuklir. Ini akan membatasi jangkauan operasinya kelak. Namun, jika China ingin bermain ke Indo Pasifik, kemampuan yang ditawarkan tiga kapal induknya sudah lebih dari cukup.
China dikabarkan sedang membuat kapal induk keempat yang diberi kode Type 004, berdasarkan ilustrasi yang beredar di media sosial, desainnya ada kemiripan dengan kapal induk Kelas Ford milik Amerika. Kapal keempat ini akan memakai tenaga nuklir, sehingga jangkaunnya luas dan tidak perlu mengisi bahan bakar.
Quote:
Sumber: @Oneninety via Weibo
Untuk kapal induk Fujian akan membwa pesawat tempur J-15 dan jet tempur generasi lima terbaru J-35, pesawat peringatan dini dan kontrol udara KJ-600, serta helikopter Z-20F. Pesawat tempur dan helikopter yang dimaksud juga ditampilkan selama acara peresmian,
Secara keseluruhan, ditugaskannya Fujian merupakan langkah maju yang penting bagi armada kapal induk China dan rencana modernisasi angkatan lautnya yang lebih luas. Fokus yang besar pada ketapel EMALS dapat berdampak lebih lanjut bagi perkembangan kapal induk global, termasuk di Amerika Serikat.
Hadirnya Fujian juga menunjukan betapa cepatnya industri galangan kapal di China dalam membuat kapal, sekaligus kemampuan mereka beradaptasi dengan teknologi modern, seperti ketapel elektromagnetik. Fujian menjadi pijakan awal dalam kemampuan negara itu memproduksi kapal induk modern secara mandiri.
Referensi: twz.com
pebriko23 dan 9 lainnya memberi reputasi
10
10.8K
29
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan