Demo Hari Ini, Mahasiswa Papua dan Front Persaudaraan Islam di Pospol Merbar dan Komnas HAM

Tayang: Jumat, 24 Oktober 2025 08:44 WIB
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Joseph Wesly
zoom-inlihat fotoDemo Hari Ini, Mahasiswa Papua dan Front Persaudaraan Islam di Pospol Merbar dan Komnas HAM
(TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
DEMO JAKARTA- Puluhan pengunjukrasa dari Aliansi Mahasiswa Papua melakukan aksi unjuk rasa di Kawasan Bundaran HI Jakarta, Selasa (1/12/2015).Hari ini Jumat (24/10/2025) mahasiswa Papua menggelar demo di Pospol Merbar. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA- Mahasiswa Papua dan Front Persaudaraan Islam menggelar demo hari ini Jumat 24 Oktober 2025.

Meski hanya ada dua elemen masyarakat yang menggelar demo, namun aksi demo digelar di tiga titi berbeda.

Demo adalah kegiatan menyampaikan pendapat atau aspirasi di muka umum untuk dukungan maupun penolakan terhadap suatu kebijakan atau isu.

Demo bentuk partisipasi politik warga negara yang dijamin hukum, menunjukkan kebebasan berserikat, berkumpul, dan berpendapat.

Demo biasanya dilakukan warga dan berbagai elemen masyarakat untuk menyuarakan kegelisahannya tentang berbagai tema.

Titik pertama ada di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, dengan titik kumpul di sekitar Pos Polisi Merdeka Barat.

Aksi demo datang dari kelompok Poros Pergerakan Mahasiswa Papua Front Lawan Militerisme dan Investasi, bersama beberapa elemen massa lainnya. Aksi demo digelar pukul 09.00 WIB.

Titik kedua ada di kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI. Demo datang dari Dewan Pimpinan Daerah Front Persaudaraan Islam (FPI). Aksi demo digelar pukul 10.00 WIB.

Titik ketiga ada di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh Raya, Jakarta Pusat. Aksi demo digelar pukul 10.00 WIB.

Aksi itu merupAkan aksi lanjutan dari FPI setelah menggelar demo di Homnas HAM.

Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki mengatakan Polri mengerahkan 987 personel gabungan.

“Kuat pengamanan wilayah Jakarta Pusat sebanyak 987 personel,” ujar Ruslan berdasarkan infomasi yang diterima.

Iptu Ruslan mengimbau masyarakat agar menghindari ruas jalan yang menjadi lokasi aksi jika tidak memiliki keperluan mendesak agar terhindari dari kemacetan.

Dia juga meminta pengendara mengikuti arahan petugas demi menjaga ketertiban dan keamanan di area sekitar.

https://tangerang.tribunnews.com/new...an-komnas-ham.
hamper barengan tapi beda tempat