- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pengamat Ungkap Jokowi yang Pilih China dan Yakin Whoosh Tidak Rugi
TS
hastod
Pengamat Ungkap Jokowi yang Pilih China dan Yakin Whoosh Tidak Rugi
AH MASAAA DRUN?!
PECINTA JEPUN DIMARI MANA SUARANYA? KENAPA JEPUN YG KATANYA SUPERIOR MALAH MANGKRAK DAN BENGKAK
TOLONG DIJAWAB, JANGAN LARI



TRIBUNKALTIM.CO - Pengamat ungkap Jokowi yang inisiatif pilih China ketimbang Jepang dan yakin Whoosh tidak akan rugi.
Analis kebijakan publik Agus Pambagio mengungkapkan bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), pernah menyatakan keyakinannya bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB), yang kini dikenal dengan nama Whoosh, tidak akan merugi dan akan membawa manfaat besar bagi bangsa.
Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi dalam pertemuan dengan Agus di Istana Bogor pada tahun 2019.
“Pak Presiden waktu itu memberikan penjelasan bahwa ini tidak akan rugi, kalaupun rugi demi kemasalahatan masyrakat yang membutuhkan noda transportasi modern, ini pasti baik buat bangsa ini karena berteknologi tinggi, dapat ilmu transfer teknologi dan seterusnya,” ujar Agus, dikutip dari kanal YouTube Forum Keadilan, Jumat (17/10/2025).
Agus juga mengungkap ekspresi Jokowi saat diberi tahu bahwa proyek KCJB dinilai tidak feasible.
Menurutnya, Jokowi hanya tersenyum dan tetap menunjukkan keyakinan bahwa proyek tersebut akan berhasil.
“Tipikal Pak Jokowi, senyum gitu. Nggak ada yang aneh-aneh, ‘bisa kok ini’, gitu. Pokoknya, jalan,” kata Agus.
Dalam pernyataannya, Agus juga menduga bahwa Jokowi menggandeng China sebagai mitra proyek KCJB merupakan inisiatif pribadi Jokowi.
Padahal, sebelumnya sudah ada studi kelayakan (feasibility study) yang dilakukan bersama Jepang. Agus mengatakan seharusnya Jepang yang dipilih.
Feasibility study sendiri merupakan metode analisis untuk mengevaluasi peluang keberhasilan suatu proyek, baik dari sisi teknis, ekonomi, maupun sosial.
https://kaltim.tribunnews.com/news/1...ak-bayar-utang
KADRUN GAK ADA YG BERANI JAWAB
PECINTA JEPUN DIMARI MANA SUARANYA? KENAPA JEPUN YG KATANYA SUPERIOR MALAH MANGKRAK DAN BENGKAK
TOLONG DIJAWAB, JANGAN LARI



TRIBUNKALTIM.CO - Pengamat ungkap Jokowi yang inisiatif pilih China ketimbang Jepang dan yakin Whoosh tidak akan rugi.
Analis kebijakan publik Agus Pambagio mengungkapkan bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), pernah menyatakan keyakinannya bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB), yang kini dikenal dengan nama Whoosh, tidak akan merugi dan akan membawa manfaat besar bagi bangsa.
Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi dalam pertemuan dengan Agus di Istana Bogor pada tahun 2019.
“Pak Presiden waktu itu memberikan penjelasan bahwa ini tidak akan rugi, kalaupun rugi demi kemasalahatan masyrakat yang membutuhkan noda transportasi modern, ini pasti baik buat bangsa ini karena berteknologi tinggi, dapat ilmu transfer teknologi dan seterusnya,” ujar Agus, dikutip dari kanal YouTube Forum Keadilan, Jumat (17/10/2025).
Agus juga mengungkap ekspresi Jokowi saat diberi tahu bahwa proyek KCJB dinilai tidak feasible.
Menurutnya, Jokowi hanya tersenyum dan tetap menunjukkan keyakinan bahwa proyek tersebut akan berhasil.
“Tipikal Pak Jokowi, senyum gitu. Nggak ada yang aneh-aneh, ‘bisa kok ini’, gitu. Pokoknya, jalan,” kata Agus.
Dalam pernyataannya, Agus juga menduga bahwa Jokowi menggandeng China sebagai mitra proyek KCJB merupakan inisiatif pribadi Jokowi.
Padahal, sebelumnya sudah ada studi kelayakan (feasibility study) yang dilakukan bersama Jepang. Agus mengatakan seharusnya Jepang yang dipilih.
Feasibility study sendiri merupakan metode analisis untuk mengevaluasi peluang keberhasilan suatu proyek, baik dari sisi teknis, ekonomi, maupun sosial.
https://kaltim.tribunnews.com/news/1...ak-bayar-utang
KADRUN GAK ADA YG BERANI JAWAB
Konten Sensitif
Diubah oleh hastod 17-10-2025 17:36
hadramaut.boy memberi reputasi
1
490
24
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan