Kaskus

News

kissmybutt007Avatar border
TS
kissmybutt007
10 Negara dengan Populasi Daerah Kumuh Terbesar Dunia, Indonesia Posisi Ke-5
10 Negara dengan Populasi Daerah Kumuh Terbesar Dunia, Indonesia Posisi Kelima
Inten Esti Pratiwi
5–6 minutes

KOMPAS.com - Permukiman kumuh dicirikan dengan kepadatan penduduk tinggi, kondisi perumahan di bawah standar, serta akses terbatas terhadap layanan dasar.
Kawasan seperti ini terus berkembang pesat di wilayah yang pertumbuhan perkotaannya tidak diimbangi oleh ketersediaan infrastruktur dan perumahan yang terjangkau.
Menurut data terbaru dari UN-Habitat, Bank Dunia, serta estimasi populasi awal 2025 dari Worldometer, lebih dari 800 juta orang di seluruh dunia masih hidup di kawasan permukiman kumuh.

Mayoritas dari mereka tinggal di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, terutama di kawasan Asia Selatan, Afrika Sub-Sahara, dan Asia Tenggara.

Lantas, negara mana saja yang memiliki populasi permukiman kumuh terbesar di dunia pada tahun 2025?

Negara dengan populasi daerah kumuh terbesar di dunia

Peringkat ini disusun berdasarkan jumlah absolut penduduk yang tinggal di permukiman kumuh, bukan berdasarkan persentase terhadap total populasi.

Pendekatan ini memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai wilayah dengan jumlah penduduk terbesar yang terdampak masalah perumahan perkotaan.

Adapun, negara-negara dengan populasi perkotaan besar dan kesenjangan tinggi dalam penyediaan perumahan publik mendominasi daftar tersebut, dikutip dari Business Insider Africa (18/5/2025).

Banyak di antara negara ini mengalami migrasi besar-besaran dari desa ke kota, beban berat pada sistem perumahan, serta terbatasnya kebijakan efektif dalam peningkatan kualitas kawasan kumuh.

Berikut negara dengan populasi daerah kumuh terbesar di dunia pada awal 2025:
1. India
Perkiraan populasi: 1,46 miliar jiwa[/li][li]Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 262 juta jiwa[
2. Nigeria
Perkiraan populasi: 237,5 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 64 juta jiwa
3. Bangladesh
Perkiraan populasi: 175,7 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 41 juta jiwa
4. Pakistan
Perkiraan populasi: 255,2 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 40 juta jiwa
5. Indonesia
Perkiraan populasi: 285,7 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 33 juta jiwa
6. Brasil
Perkiraan populasi: 212,8 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 32 juta jiwa
7. Republik Demokratik Kongo
Perkiraan populasi: 112,8 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 31 juta jiwa
8. Ethiopia
Perkiraan populasi: 135,5 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 22 juta jiwa
9. Filipina
Perkiraan populasi: 115 juta jiwa Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 21 juta jiwa
10. Kenya
Perkiraan populasi: 57,5 juta jiw Perkiraan penduduk di kawasan kumuh: 10 juta jiwa.
Indonesia urutan kelima kawasan kumuh di dunia

Secara keseluruhan, sepuluh negara di atas memiliki lebih dari 550 juta penduduk yang tinggal di kawasan kumuh, atau lebih dari dua pertiga dari total global.
India sendiri merupakan rumah bagi sekitar 262 juta penghuni permukiman kumuh yang menggarisbawahi skala tantangan perumahan perkotaannya.

Nigeria menyusul jauh di belakang dengan perkiraan 64 juta penduduk kawasan kumuh, didorong oleh urbanisasi cepat di kota-kota seperti Lagos, di mana permintaan hunian jauh melampaui pasokan.

Sementara itu, negara-negara di Asia Selatan mendominasi peringkat teratas, dengan Bangladesh dan Pakistan masing-masing memiliki populasi kawasan kumuh lebih dari 40 juta jiwa.

Meskipun berbagai program peningkatan kualitas telah dilakukan, kota-kota seperti Dhaka dan Karachi masih kesulitan menangani permukiman tak terencana.

Di kawasan Asia Tenggara dan Amerika Latin, Indonesia dan Brasil masih melaporkan jumlah penduduk kawasan kumuh di atas 30 juta jiwa, meskipun keduanya tengah menjalankan skema pembangunan kembali.

Sementara itu, jumlah penduduk kawasan kumuh di Republik Demokratik Kongo meningkat pesat.
Kondisi ini mencerminkan lemahnya perencanaan infrastruktur di tengah salah satu laju urbanisasi tercepat di dunia.
Ethiopia, Filipina, dan Kenya melengkapi daftar ini dengan jumlah penduduk kawasan kumuh antara 10 hingga 22 juta jiwa.

Pada ketiga negara tersebut, pertumbuhan populasi yang cepat tidak diimbangi dengan peningkatan ketersediaan perumahan terjangkau atau layanan dasar yang memadai.
Data ini menunjukkan tren yang jelas, di mana negara dengan jumlah penduduk kawasan kumuh terbesar tidak selalu negara termiskin, melainkan negara-negara di mana ekspansi perkotaan tumbuh lebih cepat daripada kemampuan pemerintah dalam menyediakan perumahan layak, air bersih, sanitasi, dan kepemilikan lahan yang sah.
Tanpa investasi dan reformasi berkelanjutan, jumlah penduduk kawasan kumuh ini diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa tahun mendatang.

https://www.kompas.com/tren/read/202...osisi?page=all


not bad lah peringkat 5 emoticon-Traveller
Diubah oleh kissmybutt007 16-10-2025 11:38
mbiaAvatar border
mbia memberi reputasi
1
281
17
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan