TRIBUNJATENG.COM - Seorang warga negara Thailand mengkritik kinerja polisi Indonesia saat membuat laporan kehilangan handphone.

Hal ini dialami oleh pemilik akun X @jenbiverse.

Awalnya @jenbiverse datang ke Indonesia untuk menonton konser di Jakarta International Stadium (JIS).

Setelah pulang dari konser, ia dan temannya memesan ojek online.

Ia pun berpisah dengan temannya karena harus naik ojek online.

Karena sudah tengah malam dan merasa takut, @jenbiverse berinisiatif mengangkat ponselnya untuk melihat peta.

Namun handphonennya langsung dirampas seorang pria bermotor.

“ Setelah aku dapat, aku khawatir pengendara itu mungkin akan membawaku ke tempat lain.. Jadi, aku mengangkat ponselku setinggi mata untuk memeriksa peta. Lalu, seorang pencuri dengan sepeda lain naik ke sampingku dan merampas ponselku. Lebih buruknya lagi, dia menjauh sebentar lalu mengangkat ponselku, sambil menyeringai mengejekku.. Kurasa dia sudah mengikutiku sejak aku meninggalkan JIS karena aku tampak seperti orang asing dan dia pasti menunggu saat yang tepat untuk melakukannya.,” tulis @jenviverse.

Dirinya lalu ke kantor polisi untuk membuat laporan kehilangan dan berharap dibantu mencari handphonenya.

Namun ternyata, respons polisi tidak sesuai harapannya.

Bahkan polisi itu asyik menonton film di hanphone.

“Maaf ya, polisi di Indonesia memang nggak berguna. Saya sudah satu jam di kantor polisi, dan belum ada petugas yang datang untuk bicara. Bahkan polisi yang duduk di dekat saya pun cuma nonton film dengan tenang.. apa-apaan sih,” tulisnya.

@jenbiverse sempat berhasil melacak handphone miliknya di wilayah Bogor.

Ia pun kembali ke kantor polisi untuk meminta tolong.

Namun ia pun tak mendapat bantuan.

“Saya kembali ke kantor polisi ini lagi karena kemarin saya ke sini. Saya pikir mereka bisa membantu menghubungi polisi di Bogor. Tapi beberapa orang bilang, "Ini juga kantor polisi," tapi setelah satu jam, tidak ada petugas yang datang untuk berbicara dengan saya. Bukankah mereka dibayar untuk pekerjaan mereka?”

Sampai akhirnya, ia dibantu oleh petugas damkar dan dua wanita lokal.

“update.. awalnya saya kesini sama 3 pemadam kebakaran dan 2 sahabat wanita yang baik hati. setelah itu banyak yang DM saya, termasuk akun kepolisian dan akun media berita indonesia,” tulisnya.

Awalnya ia dikirimi pesan oleh warga lokal yang menawarkan bantuan.

Warga lokal itu berinisiatif menelfon damkar.

Setelah unggahan warga Thailand itu viral, polisi pun datang untuk membantunya.

“Lalu polisi datang menemui saya di sini. Mereka menanyakan berbagai detail tentang ponsel dan saya, dan mereka akan menghubungi saya jika ada kabar terbaru. Kami hanya bertemu sebentar, tetapi mereka melakukan pekerjaan yang jauh lebih baik daripada ketika saya sendirian di kantor polisi selama berjam-jam.”

@jenbiverse kini harus kembali ke Korea Selatan untuk bersekolah lagi.

Namun handphonenya hingga kini belum ditemukan.

tribunnews.com