JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Prabowo Subianto resmi mengangkat Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Sarah Sadiqa sebagai Kepala LKPP. Pengangkatan Sarah dilakukan bersamaan dengan pelantikan menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih lainnya di Istana, Jakarta, Rabu (17/9/2025).

"Mengangkat Sarah Sadiqa sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah," ujar pemandu acara di lokasi. Posisi kepala LKPP sebelumnya diduduki oleh politikus PDI-P sekaligus mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang menjabat sebagai kepala LKPP sejak Oktober 2022.

Profil Sarah Sadiqa Sarah tercatat punya karir panjang di LKPP, ada sejumlah jabatan yang pernah ia duduki di lembaga tersebut. Dia tercatat menjabat Direktur Direktorat Iklim Usaha dan Kerjasama Internasional pada April 2011 sampai Januari 2013, Direktur Direktorat Perencanaan Pengadaan RAPBN pada Januari 2013 sampai Oktober 2013, Direktur Pengembangan Sistem Katalog pada Oktober 2013 sampai Februari 2014, dan Direktur Direktorat Pelatihan Kompetensi pada Februari 2014 sampai Juli 2015.

Selanjutnya, Sarah menjabat Deputi Bidang Monitoring, Evaluasi, dan Pengembangan Sistem Informasi pada Juli 2015 sampai Februari 2020, serta Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan pada Februari 2020 sampai akhirnya dilantik sebagai Kepala LKPP. Baca juga: Ini Daftar 11 Menteri, Wamen, dan Pimpinan Badan yang Dilantik Prabowo Sarah Sadiqa juga mendapat penghargaan berupa Satyalancana Karya Satya X Tahun pada tahun 2005 dan Satyalancana Karya Satya XX Tahun pada tahun 2015. Sarah merupakan lulusan sarjana hukum di Universitas Trisakti tahun 1992 lalu meraih gelar master dari Northeastern University pada 1999.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sarah Sadiqa Dilantik Jadi Kepala LKPP, Gantikan Elite PDI-P Hendrar Prihadi", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/202...endrar-prihadi.
MEGATRON PUN NANGIS DI POJOKAN LIHAT KADER MONCONG BODAS DITUMPAS HABIS DI PEMERINTAHAN 😁😁

OALA MPUD MPUD, SIA2 LO PUJI PRABOWOK