Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Ojol Kebanjiran Pesanan dari Luar Negeri untuk Pendemo, Komentar Anies Jadi Sorotan
Ojol Jakarta Kebanjiran Pesanan dari Luar Negeri untuk Pendemo, Komentar Anies Jadi Sorotan
Ojol Kebanjiran Pesanan dari Luar Negeri untuk Pendemo, Komentar Anies Jadi Sorotan
Senin 01 Sep 2025, 07:48 WIB

Ojol Jakarta kebanjiran pesanan dari luar negeri untuk pendemo (Sumber: Dok/Gojek)

POSKOTA.CO.ID - Sejak 25 Agustus 2025, Jakarta menjadi pusat gelombang aksi demonstrasi sebagai bentuk penolakan publik terhadap kebijakan Pemerintah.

Ribuan massa turun ke jalan di sejumlah titik, mulai dari kawasan Senayan hingga Monas.

Situasi demo sendiri memanas pada Kamis malam, 28 Agustus 2025, ketika seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, meninggal dunia setelah tertabrak dan dilindas mobil rantis Brimob saat aksi di depan gedung DPR.

Peristiwa tragis itu memicu gelombang kemarahan dan memperluas aksi protes ke wilayah lain.

Tidak hanya menggelar aksi di jalanan, massa juga sempat menyasar kediaman sejumlah tokoh publik.

Pada Sabtu, 30 Agustus 2025, kerumunan massa mendatangi rumah Ahmad Sahroni, Eko Patrio, Uya Kuya, Naffa Urbach hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani yang tak luput dari aksi protes.

Solidaritas Lintas Negara untuk Ojol Jakarta
Di tengah panasnya suasana, muncul kisah solidaritas yang menyentuh hati.

Warganet dari Malaysia, Singapura, dan sejumlah negara tetangga menggunakan aplikasi ojek online (ojol) di Jakarta untuk memesan makanan. Namun, pesanan itu bukan untuk mereka konsumsi.

Makanan yang dipesan diberikan kepada para pengemudi ojol yang menjemput orderan, sekaligus untuk dibagikan kepada rekan-rekan pendemo di lapangan.

Aksi sederhana ini dirasakan sebagai bentuk dukungan moral sekaligus solidaritas dari negara-negara serumpun.

Anies Baswedan Berikan Respons
Gestur solidaritas lintas negara tersebut mendapat tanggapan dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Lewat akun X pribadinya, Anies menyampaikan apresiasi dan rasa haru.

Terima kasih, saudara serumpun! Gerakan ini mengingatkan kita akan kuatnya ikatan solidaritas ASEAN. Batas negara boleh memisahkan, tapi rasa persaudaraan tetap menyatukan,” tulis Anies.

Ia menutup cuitannya dengan doa agar kondisi segera kembali normal.

“Semoga situasi segera normal, agar kita bisa kembali saling ganggu dan bertikai penuh cinta, sebagaimana layaknya antar saudara kandung,” tambahnya.

Respons Hangat dari Warganet
Cuitan Anies itu langsung ramai ditanggapi pengguna media sosial. Beberapa warganet bahkan mengungkap bahwa dukungan tidak hanya datang dari kawasan Asia Tenggara.

“Ada yang dari Korea Selatan juga pak,” tulis akun @nik***.

Tak hanya itu, pengguna lain menambahkan dinamika persaudaraan di kawasan Asia Tenggara yang kerap diwarnai perbedaan, namun tetap solid ketika menghadapi situasi sulit.

“Hubungan negara-negara SEA ini beneran kaya saudara kandung ya. Kadang berantemin hal remeh, tapi bisa begitu hangat kalo salah satu lagi nggak baik-baik aja,” ujar pengguna X lainnya, @shail***.

Tak sedikit pula warganet yang mengaku terharu membaca kabar solidaritas dari negara tetangga.

"Gatau kenapa, engga di x atau theards aku baca berita ttg negara tetangga yg nolong kita aku nangis banget, kaya?? Alhamdulillah ya Allah ada orang yg peduli sama kita," tambah warganet lainnya @michele*****.'

https://www.poskota.co.id/2025/09/01...otan?halaman=2
Songkongan negara-negara lain untuk para pendemo.



db84x4Avatar border
SunDaimondAvatar border
areszzjayAvatar border
areszzjay dan 3 lainnya memberi reputasi
4
966
44
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan