Kaskus

News

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Lebih Cepat dari Perkiraan, Drone Tempur YFQ-42A Sukses Terbang untuk Pertama Kali
Quote:



Pada 27 Agustus 2025, prototype drone tempur YFQ-42A melakukan penerbangan perdananya, drone buatan General Atomics ini terbang dari fasilitas uji di California. Dalam proses pengembangan sampai uji coba melibatkan personel USAF di Pangkalan Angkatan Udara Edwards, California, dan penilaian operasional oleh Unit Operasi Eksperimental di Pangkalan Angkatan Udara Nellis, Nevada.

YFQ-42A merupakan bagian dari Collaborative Combat Aircraft (CCA), program yang bertujuan membuat drone tempur yang kelak bisa dikendalikan melalui F-22 F-35, dan F-47 (pesawat generasi 6). Istilah kerennya, drone tersebut diberi panggilan loyal wingman.

Dalam program CCA, ada dua perusahaan yang dipilih untuk membuat prototype, yakni General Atomics dan Anduril. Kontrak pembuatan prototype diberikan pada April 2024 kepada dua perusahaan tersebut. Itu artinya, penerbangan pertama terjadi hanya dalam waktu 16 bulan setelah kontrak diberikan.

Quote:


USAF juga mengkonfirmasi jika prototype YFQ-44A buatan Anduril juga akan segera diterbangkan dalam waktu dekat, sementara kontrak produksi akan diberikan pada anggaran tahun fiskal 2026 yang dimulai pada 1 Oktober. Sejauh ini belum jelas, prototype mana yang akan dipilih ? Beberapa sumber media menyebut ada kemungkinan kedua prototype drone akan diproduksi secara massal.

Sementara drone produksi tahap pertama yang disebut sebagai Increment 1 akan diproduksi dalam jumlah 100 sampai 150 unit. Pihak Angkatan Udara AS selaku operator menargetkan produksi drone lebih dari 1.000 unit yang akan hadir dalam beragam desain dan variasi yang berbeda.

Sebagai informasi bagi Agan, untuk saat ini drone CCA digambarkan punya panjang 6,1 meter, dengan lebar sayap 5,2 meter, ditenagai oleh mesin turbofan Williams FJ44-4M dan mampu mencapai kecepatan mendekati Mach 1 dan manuver hingga 9 g.

Angkatan Udara AS telah mengatakan bahwa kemampuan operasional awal untuk platform pemenang atau kombinasi kedua desain drone dijadwalkan pada tahun 2030. Layanan tersebut mengharapkan drone ini bisa meningkatkan daya tembak dan fleksibilitas, dengan dilengkapi ruang senjata internal serta memperluas radius tempur mereka.

Quote:



General Atomics menekankan kapasitas industrinya sebagai faktor kunci dalam program ini. Fasilitas perusahaan di Poway, California, seluas 5 juta kaki persegi dan memproduksi lebih dari 100 pesawat setiap tahunnya. Perusahaan tersebut menyatakan bahwa mereka telah mengirimkan lebih dari 1.200 sistem tanpa awak dan mencatat hampir sembilan juta total jam terbang di seluruh pesawatnya, dengan lebih dari 50 di antaranya mengudara di seluruh dunia pada saat tertentu.

Angka-angka ini digunakan untuk menggambarkan kesiapan mereka untuk produksi skala besar drone YFQ-42A guna memenuhi kebutuhan Angkatan Udara AS yang kemungkinan memesan lebih dari 1.000 CCA. Biaya produksi yang diproyeksikan lebih rendah sekitar US$25 sampai US$30 juta per unit.




Referensi Tulisan: Army Recognition
Sumber Foto: sudah tertera
itkgidAvatar border
dragunov762mmAvatar border
benche87Avatar border
benche87 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1K
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan