Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Demo Berujung Ricuh, CCTV di Palmerah Kembali Dirusak Pelajar

Demo Berujung Ricuh, CCTV di Palmerah Kembali Dirusak Pelajar
Pendemo merusak kamera CCTV di kawasan Stasiun Palmerah, Jakarta Barat, Kamis 28 Agustus 2025. (TikTok.com/@rezkydwiputra)
Jakarta, Beritasatu.com- Aksi demonstrasi yang dilakukan pelajar sekolah tinggi menengah (STM) pada hari ini, Kamis (28/8/2025) sore berakhir ricuh. Para pendemo kembali merusak sarana publik, seperti kamera CCTV di kawasan stasiun Palmerah, Jakarta Barat.

Dari pantauan di media sosial, lewat siaran live di akun TikTok @rezkydwiputra terlihat seorang pendemo berbaju hijau menaiki tiang, mencopot kamera CCTV lalu menendang kamera CCTV tersebut hingga pecah dan rusak. Padahal kamera CCTV tersebut saja diperbaiki setelah sempat rusak akibat ricuhnya demo pada Senin (25/8/2025).

Sang netizen juga menginformasikan, kawasan di sekitar Stasiun Palmerah dan Menara BNI, Jakarta Barat sudah tertutup oleh kepungan massa pendemo sejak pukul 15.30 WIB. Ia mengimbau masyarakat untuk menghindari daerah Palmerah karena pendemo sudah bentrok dengan personel keamanan.

“Petugas melempati pendemo dengan molotov dan gas air mata, tetapi para pendemo melawan dengan petasan,” ujarnya.

Sang netizen berujar, bentrokan terjadi karena para pelajar dihalang-halangi oleh para polisi untuk bergabung dengan para mahasiswa yang berdem di depan gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta. Hingga berita ini diturunkan, kericuhan antara para pelajar dan polisi masih berlangsung.
https://www.beritasatu.com/dki-jakar...#goog_rewarded

Suasana Demo di DPR Tiba-Tiba Mencekam, Massa Masuk Tol Dalam Kota
Demo Berujung Ricuh, CCTV di Palmerah Kembali Dirusak Pelajar
Wiji Nur Hayat, CNBC Indonesia
28 August 2025 15:57

Foto: Pendemo di depan DPR masuk Tol Dalam Kota, Jakarta, Kamis (28/8/2025). (Tangkapan Layar CCTV Jasamarga)
Jakarta, CNBC Indonesia - Aksi unjuk rasa masih terjadi di Kawasan Gedung MPR/DPR Senayan usai demo ribuan buruh. Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) sebagai pengelola Ruas Tol Dalam Kota Jakarta dan Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) bersama Kepolisian melakukan pengamanan lalu lintas imbas gelaran aksi unjuk rasa di sekitar Gedung MPR/DPR.
Jumlah massa yang sempat terkendali, kembali meningkat di siang hari dan memadati kawasan depan Gedung MPR/DPR. Hal ini menyebabkan kepadatan di sekitar Jalan Tol Dalam Kota, khususnya jelang akses keluar tol Senayan atau DPR/MPR. Sebagai bentuk antisipasi, atas diskresi Kepolisian, mulai pukul 14.50 WIB, pengguna jalan di Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit arah Slipi, diarahkan untuk keluar di off ramp Semanggi KM 07+800 atau melakukan putar balik menghindari lokasi unjuk rasa.

Pukul 15.00 WIB, aksi massa semakin tidak terkendali dan mulai memasuki area jalan tol, sehingga dilakukan rekayasa lalu lintas yang dibutuhkan.


"Demi keselamatan dan keamanan pengguna jalan, atas diskresi Kepolisian, Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit untuk sementara kami lakukan pengalihan lalu lintas selama aksi unjuk rasa berlangsung, pengguna jalan dari arah Cawang diarahkan untuk putar balik di KM 08+100 dan 09+600, sedangkan pengguna jalan dari arah Slipi, diarahkan putar balik di KM 12+400," ungkap Senior Manager Representative Office 2 JMT Ginanjar Rakhmanto saat dikonfirmasi.


Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Demi keamanan, untuk sementara waktu, pengguna jalan diimbau untuk menghindari Ruas Tol Dalam Kota, khususnya sekitar kawasan Semanggi dan Senayan sampai dengan berakhirnya aksi masa.

sini: https://www.cnbcindonesia.com/news/2...tol-dalam-kota


Demo Buruh di DPR Bubar, Muncul Massa Lain
Demo Berujung Ricuh, CCTV di Palmerah Kembali Dirusak Pelajar
Tayang: Kamis, 28 Agustus 2025 15:47 WIB
Penulis: Hasanudin Aco
zoom-inlihat fotoDemo Buruh di DPR Bubar, Muncul Massa Lain
Foto Tangkapan Layar
Demo mahasiswa di depan gedung DPR RI Jakarta, Kamis (28/8/2025). /Youtube: Kompas.TV

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Unjuk rasa di depan gedung DPR RI Jakarta hari ini, Kamis (28/8/2025), tampaknya tak akan sepi.

Siang tadi, ribuah buruh melakukan demonstrasi di gedung wakil rakyat ini.

Demo buruh antara lain menuntut pemerintah menaikkan upah minimum nasional 2026 sebesar 8,5–10,5 persen.


Sekitar pukul 13.00 WIB, buruh mulai meninggalkan gedung DPR.


Giliran mahasiswa demo

Setelah massa buruh bubar, giliran ratusan pemuda berunjuk rasa di depan gedung DPR RI.

Beberapa diantara mengaku mahasiswa.

Diduga mereka adalah mahasiswa dari berbagai kampus di Jakarta jika dilihat dari jas almamater yag dipakai.


Ada juga pengunjuk rasa yang tidak menggunakan jas almamater.

Unjuk rasa digelar memprotes DPR tidak berpihak ke rakyat seperti ketika menaikkan tunjangan.

Sekitar pukul 13.30 WIB, rombongan mahasiswa ini tiba dengan menumpangi bus dan sepeda motor untuk bergabung dengan aksi unjuk rasa yang telah lebih dulu digelar ribuan buruh.

Kehadiran mahasiswa menambah semarak suasana di depan gedung parlemen.

Massa ini membawa poster serta spanduk berisi tuntutan.

Sebagian mahasiswa juga langsung bergabung dalam barisan massa buruh yang sejak pagi telah menggelar orasi menentang praktik outsourcing dan kebijakan upah murah.

Dari pantauan di lapangan menunjukkan, arus kedatangan mahasiswa berlangsung secara bergelombang.

Sementara itu, aparat kepolisian yang berjaga di sekitar kawasan DPR memperketat pengawasan.

Kendaraan taktis dan mobil pengendali massa tetap siaga, sementara lalu lintas di Jalan Gatot Subroto semakin padat akibat penambahan jumlah demonstran.

Meski situasi terlihat ramai, hingga siang aksi masih berlangsung dalam kondisi kondusif.

Yel-yel mahasiswa bersahut-sahutan dengan seruan buruh, menandai bersatunya suara dua kelompok besar tersebut dalam menyampaikan aspirasi kepada wakil rakyat di Senayan.

Pelajar Memaksa Ikut Demo

Sementara itu di tempat yang sama ratusan pelajar terlihat menyebrang Tol Dalam Kota untuk menuju ke depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (28/8/2025) siang pukul 14.40 WIB.

Pantauan Tribunnews.com, ratusan pelajar itu berbondong-bondong menyebrang Tol Dalam Kota untuk bergabung dengan ratusan mahasiswa yang telah tiba lebih dulu.

Para pelajar ini menyebrang Tol Dalam Kota lantaran pihak kepolisian memblokade di sejumlah titik jalan menuju Gedung DPR RI.

Mereka pun memanjat tembok Tol Dalam Kota.

Meski ada kawat duri di tembok Tol, para pelajar ini tak takut untuk memanjat.

Tak hanya, ratusan pelajar ini juga terlihat membawa batah bambu.

Sorakan meriah pun menyambut ketibaan para pelajar di depan Gedung DPR RI.


https://www.tribunnews.com/nasional/...lain?page=all.
Penulis: Hasanudin Aco


demo sore ini


0
220
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan