Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Nakama Bergerak, Mahasiswa Gelar Demonstrasi Bawa Bendera One Piece

Nakama Bergerak, Mahasiswa Gelar Demonstrasi Bawa Bendera One Piece, Sampaikan 30 Tuntutan
Nakama Bergerak, Mahasiswa Gelar Demonstrasi Bawa Bendera One Piece
Photo Author
Budhi Prasetya
- Rabu, 20 Agustus 2025 | 13:45 WIB
Bendera One Piece di antara ratusan massa aksi (Novia Herawati/JawaPos.com)
ADVERTISEMENT



Jawa Pos Radar Madiun – Gabungan mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Jawa Timur.

Ada pemandangan tak biasa dalam aksi di Jalan Indrapura Nomor 1, Surabaya pada hari Selasa 19 Agustus 2025 sore itu.

Bendera One Piece terlihat di antara bendera dan poster yang dibawa peserta demo. Diketahui, kain warna hitam itu dikenal sebagai Bendera Jolly Roger yang tengah menjadi fenomena belakangan ini.


Mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Jawa Timur itu menamakan aksi tersebut dengan "Nakama Bergerak".

Hal itu diungkapkan oleh koordinator lapangan, M. Rizqi Senja Virawan. Ia mengatakan ada alasa tersendiri dibalik pengibaran bendera tengkorak bertopi jerami itu.

Menurut mereka, itu sebagai wujud protes atas kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada rakyat.

"Jadi memang karena beberapa waktu terakhir itu viral Bendera One Piece ya, Jolly Roger ya. Jadi pada akhirnya kita sepakat untuk menamai aliansi ataupun gerakan kita menjadi Nakama Bergerak,” ujar Rizqi setelah aksi, Selasa 19 Agustus 2025, dilansir dari JawaPos.com.

Nakama berarti teman yang memiliki ikatan kuat dan mendalam, mencerminkan solidaritas mahasiswa dalam memperjuangkan keadilan dan hak-hak rakyat.

Lebih lanjut, Rizqi mengklaim aksi demonstrasi tersebut diikuti sekitar 300 mahasiswa, yang berasal dari beberapa universitas.

Seperti Unair, PPNS, Unisla, UTM, dan STKIP. Selain juga diikuti oleh elemen masyarakat sipil lainnya.

Massa aksi mulai berdatangan dan memadati Jalan Indrapura sekitar pukul 14.00 WIB.

Mereka mengenakan almamater kampus masing-masing. Namun, ada juga yang mengenakan pakaian serba hitam.

Sebagian pendemo tetap bertahan di lokasi untuk menyampaikan tuntutannya meski hujan deras mengguyur pada pukul 15.00 WIB.

Setidaknya ada 30 tuntutan yang disampaikan kepada pemerintah, salah satunya menolak penulisan ulang sejarah.

"Isu yang paling kita angkat itu, yang pertama adalah kaji ulang RKUHAP dan penulisan ulang sejarah, yang sampai hari ini masih bermasalah, entah secara material maupun formil," sambungnya.

Isu lain yang juga disoroti adalah gaji guru dan dosen yang baru-baru ini disebut oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani sebagai beban negara.

Pun, program pemerintah pusat era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG) di daerah-daerah turut disoal.

“Kita coba mendorong dari anggota DPR untuk keluar, sehingga DPRD sebagai perwakilan rakyat Jawa Timur membersamai kawan-kawan mahasiswa se-Jawa Timur ini untuk mengawal isu yang disuarakan,” tukas Rizqi. (*)

https://radarmadiun.jawapos.com/jati...untutan?page=2
demo Surabaya


0
303
27
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan