KBRN, Kefamenanu: Uskup Atambua, meminta kepolisian Resor Timor Tengah Utara untuk menangkap pemabuk alkohol bukan menangkap pengiris nira. Polisi harus menunjukkan kepedulian terhadap masalah sosial dan kesehatan masyarakat. Hal ini disampaikan Uskup Mgr. Dominikus Saku, Pr saat memberi sambutan pada Misa Syukur perayaan 50 tahun berdirinya Paroki St. Andreas Rasul Tunbaba, pada Senin (7/7/2025).

Perjalanan Paroki St Andreas Rasul Tunbaba, bertepatan dengan Yubilium yang artinya tahun pembebasan. "Sebagai Uskup Atambua, saya terjemahkan tahun pembebasan untuk umat Katolik Paroki Tunbaba. Karena itu, umat harus terbebas dari perkelahian, mabuk alkohol, persekongkolan dan termasuk perusakan lingkungan atau pembakaran hutan", ujar Mgr. Dominikus.

Lebih khusus, Mgr. Dominikus ingin agar Polres TTU lebih memprioritaskan penegakan hukum yang lebih baik dan penindakan terhadap masalah yang lebih berdampak pada masyarakat TTU.

"Kapolres TTU AKBP Eliana Papote, tangkap saja mereka pemabuk alkohol yang tidak jelas yang dapat menyebabkan gangguan ketertiban umum dan silahkan bawa para pemabuk itu ke Lembaga Pemasyarakatan di Km 4. Tetapi jangan tangkap masyarakat yang memasak Sopi tradisional. Sebab banyak pemasak Sopi yang menyekolahkan anak-anaknya hingga berhasil meraih sarjana", kata Uskup Dominikus.

Ditegaskan Uskup Dominikus bahwa nira yang difermentasi adalah minuman tradisional yang memiliki nilai budaya dan ekonomi bagi masyarakat tertentu, dan penangkapan pengiris nira itu tidak tepat. Sehingga ibu Kapolres TTU, tangkap saja mereka pemabuk alkohol yang membuat onar. Kalau penjara di Km 4 Kefamenanu tidak cukup menampung para pemabuk maka silahkan bawa mereka ke Paroki-Paroki terdekat.

Uskup Dominikus, ingin agar polisi lebih fokus pada masalah yang lebih serius dan berdampak pada masyarakat, seperti kejahatan yang lebih berat atau masalah yang lebih mendesak. Sehingga permintaan Uskup Dominikus menjadi kesempatan bagi polisi untuk mempertimbangkan kembali prioritas penindakan dan strategi penanganan masalah sosial masyarakat di wilayah TTU (SK).

https://www.rri.co.id/daerah/1635931...n-pemasak-sopi

Seharusnya dijual di shopeee aja