- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Angka Perceraian 2024 di Indonesia Capai 399.921 Kasus


TS
said1518
Angka Perceraian 2024 di Indonesia Capai 399.921 Kasus

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Angka kasus perceraian di Indonesia tahun 2024 cukup tinggi. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutip ini balikpapan mencapai 399.921 kasus.
Namun, jumlah itu menurun dari tahun 2023 yang mencapai mencapai 408.347 kasus. Sementara tahun 2022 saat COVID-19 melanda, perceraian hampir setengah juta atau mencapai 448.126 kasus.
Jawa Barat (Jabar) tertinggi tahun 2024 dengan 88.985 kasus, diikuti Jawa Timur (Jatim) 79.293 dan Jawa Tengah (Jateng) 64.937.
Sedangkan tahun 2023, perceraian di Jabar juga masih tertinggi dengan 91.146 kasus, Jatim 79.248 kasus dan Jateng 68.133 kasus.
Sementara 2022, perceraian di Jabar tertinggi dengan 98.890 kasus, Jatim 89.093 kasus dan Jateng 74.030 kasus.
Berikut daftar kasus perceraian berdasarkan data BPS
Aceh 6.103 kasus
Sumatera Utara 15.955 kasus
Sumatera Barat 8.292 kasus
Riau 8.242 kasus
Jambi 4.580 kasus
Sumatera Selatan 10.180 kasus
Bengkulu 3.539 kasus
Lampung 14.603 kasus
Kepualan Bangka Belitung 2.291 kasus
Kepualan Riau 3.385 kasus
Jakarta 12.375 kasus
Jawa Barat 88.985 kasus
Jawa Tengah 64.937 kasus
Yogyakarta 4.719 kasus
Jawa Timur 79.293 kasus
Banten 13.529 kasus
Bali 1.065 kasus
Nusa Tenggara Barat 6.946 kasus
Nusa Tenggara Timur 500 kasus
Kalimantan Barat 4.754 kasus
Kalimantan Tengah 3.138 kasus
Kalimantan Selatan 6.565 kasus
Kalimantan Timur 6.279 kasus
Kalimantan Utara 949 kasus
Sulawesi Utara 1.998 kasus
Sulawesi Tengah 3.978 kasus
Sulawesi Selatan 12.200 kasus
Sulawesi Tenggara 3.522 kasus
Gorontalo 2.124 kasus
Sulawesi Barat 1.330 kasus
Maluku 668 kasus
Maluku Utara 1.324 kasus
Papua Barat 485 kasus
Papua 1.088 kasus
sumur
https://www.inibalikpapan.com/angka-...-88-985-kasus/
komen TS
ya pantesan aja banyak yang bercerai, orang-orang di konoha banyak yang nggak tau diri udah tau ekonomi susah, duit nggak punya udah gitu pengangguran lagi, pake nikah segala apalagi yang udah punya anak, orang-orang di konoha ini nikahnya kebanyakan hanya cuma buat ngeue, status, hamidun, bahkan dipaksa dan kompor-komporin sama orang lain termasuk sama orang tua




ane punya temen kerja di pengadilan agama statusnya udah jadi PNS, dia pernah cerita ke ane waktu nongkrong di warkop, dia sering banget bahkan sampai lembur segala hanya cuma ngurusin berkas orang-orang yang mau bercerai udah gitu yang bercerai kebanyakan diajukan dari pihak perempuan ditambah usia pernikahan mereka cuma seumur jagung malah ada yang cuma bertahan sampai 1 bulan doang.


Diubah oleh said1518 Kemarin 23:25
0
77
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan