Semua ini diobrolin dalam pertemuan antara Menko Perekonomian RI sama Wakil PM Singapura, Gan Kim Yong, tanggal 15 Juni kemarin. Gak cuma basa-basi diplomatik, tapi mulai bahas langkah konkret buat dorong Visi ASEAN 2045. Isinya? Mulai dari nyamain standar dagang, nyatuin sistem keuangan, sampai bikin konektivitas antarnegara di ASEAN makin rapi.

Dua negara ini juga sepakat: ASEAN kudu tampil sebagai poros utama kawasan, apalagi di tengah dunia yang makin gak jelas arahnya. Kalau ASEAN solid, visi 2045 bukan cuma mimpi.

Gak sampai di situ, kerja sama bilateral juga makin di-boost. Fokusnya ke sektor pertanian, energi, dan investasi. Biar ketahanan pangan makin oke, dan ekonomi dua-duanya sama-sama ngebut.

Di sektor energi juga gak main-main. Mereka udah bahas proyek listrik lintas batas, kabel laut, sampai pengembangan energi terbarukan. Singapura juga tetap jadi pemain kunci buat dukung pengembangan kawasan industri dan infrastruktur di Tanah Air.

Yang menarik lagi, Singapura ngasih full support buat Indonesia gabung ke CPTPP dan OECD. Artinya? RI udah mulai dilirik sebagai pemain serius di kancah ekonomi global.

Dan sebagai penutup, Indonesia juga menegaskan komitmennya buat terus dukung sistem perdagangan multilateral yang fair dan transparan. Karena percuma kalau dagang bebas tapi main belakang, ya gak gan?

Sumber