Kaskus

News

sansnomicsAvatar border
TS
sansnomics
RI Pamer Jurus Ekonomi Digital di Forum OECD, Dunia Mulai Noleh Nih!
RI Pamer Jurus Ekonomi Digital di Forum OECD, Dunia Mulai Noleh Nih!

Ilustrasi ekonomi digital. (Foto: startupstudio.id)

Gan, ekonomi digital di Indonesia ternyata udah makin ngeri-ngeri sedap ya. Gimana nggak, sekarang aja nilainya udah nyampe 90 miliar dolar AS, dan prediksinya bisa tembus 360 miliar dolar ASdi tahun 2030. Gede bener, kan? Tapi pemerintah nggak mau cuma ngejar angka doang, yang penting pertumbuhannya juga merata dan berkelanjutan, alias semua rakyat bisa ngerasain.

Nah, kabar ini disampein langsung sama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto pas hadir di acara OECD, yang temanya ngebahas gimana ekonomi digital bisa bantu pertumbuhan yang adil dan makmur buat semua.

Pak Airlangga bilang, ada tiga hal penting yang sekarang jadi fokus utama pemerintah:
[ol][li]Nutup kesenjangan talenta digital, biar makin banyak orang Indonesia yang melek teknologi.[/li][li]Dorong inklusi digital, bukan cuma soal akses internet, tapi juga soal kemampuan dan partisipasi masyarakat.[/li][li]Perkuat ekosistem investasi digital, biar startup lokal makin dilirik dan tumbuh bareng investor global.
[/li][/ol]Salah satu program yang udah jalan tuh Indonesia Makin Cakap Digital. Targetnya? Gokil sih, 50 juta orang dari semua provinsi bakal dibekali skill digital. Jadi bukan cuma jadi penonton, tapi bisa ikutan main di industri ini.

Nggak cuma di dalam negeri aja, Gan. Indonesia juga ngajak kolaborasi internasional lewat 3 strategi:
[ul][li]Kerja sama OECD-ASEAN via DEFA, buat ngatur data, AI, dan perdagangan digital bareng-bareng.[/li][li]Program FDI digital, yang nyambungin perusahaan global sama startup lokal. Jadi bisa saling bantu, bukan saling saing.[/li][li]Harmonisasi standar digital, biar aturan mainnya bisa nyatu dan transparan. Nggak ada yang main curang.
[/li][/ul]Ujung-ujungnya, semua ini demi satu tujuan: ngurangin kesenjangan digital dan ngebangun pertumbuhan yang adil, ramah lingkungan, dan inklusif. Indonesia juga nggak mau cuma jadi penonton di level global, tapi ikut ambil peran aktif.

Sumber

0
161
16
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan