Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Lagi Bangun Gereja, 2 Pekerja Asal Jabar Tewas Ditembak KKB di Papua
Lagi Bangun Gereja, 2 Pekerja Asal Jabar Tewas Ditembak KKB di Papua
Lagi Bangun Gereja, 2 Pekerja Asal Jabar Tewas Ditembak KKB di Papua
Rabu, 4 Juni 2025 | 15:50 WIB
SM
SM
Penulis: Salman Mardira | Editor: SMR
Tim gabungan dari Satgas Damai Cartenz dan Polres Jayawijaya mengevakuasi pekerja bangunan yang tewas ditembak KKB di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Rabu (4/6/2025).
Tim gabungan dari Satgas Damai Cartenz dan Polres Jayawijaya mengevakuasi pekerja bangunan yang tewas ditembak KKB di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Rabu (4/6/2025). (Antara/Satgas Damai Cartenz)
Jayapura, Beritasatu.com - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya diduga menembak mati dua pekerja bangunan di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Rabu (4/6/2025) sekitar pukul 08.30 WIT.

"Dari laporan yang diterima terungkap pelaku penembakan dua pekerja bangunan adalah kelompok KKB Egianus Kogoya," kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani di Jayapura dikutip dari Antara.

Kedua pekerja bangunan yang meninggal karena ditembak, yaitu Rahmat Hidayat (45) dan Saepudin (39) warga asal Purwakarta, Jawa Barat.

Keduanya diduga ditembak oleh dua pria bersenjata api saat sedang mengerjakan pembangunan Gereja GKI Imanuel di Kampung Kwantapo.

Dari keterangan saksi, kedua korban sempat berusaha melarikan diri sebelum akhirnya dikejar dan dieksekusi oleh pelaku.

"Tim gabungan dari Polres Jayawijaya dan Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban," kata Faizal.

Saat ini, lanjut dia, situasi di Kampung Kuantapo masih rawan, namun terkendali. Aparat keamanan masih bersiaga serta melakukan patroli.

Faizal mengatakan tim masih mengelar pelaku penembakan.

Sebelumnya pada 28 Mei 2025, KKB juga menembak anggota Polres Jayawijaya Bripka Marsidon di halaman RSUD Wamena, sesaat setelah mengantar korban kecelakaan lalu lintas.

https://www.beritasatu.com/nusantara...k-kkb-di-papua


Dituding Intel jadi Alasan OPM Tembak Tukang Bangunan di Wamena
Lagi Bangun Gereja, 2 Pekerja Asal Jabar Tewas Ditembak KKB di Papua
Rabu, 4 Jun 2025 16:08 WIT

Tampilkan Caption

MIMIKA, Seputarpapua.com | Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) sayap militer dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) mengklaim telah menembak dua orang tukang bangunan di Kampung Air Garam, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Rabu (4/6/2025).

Hal itu disampaikan Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom dalam keterangan tertulisnya pada Rabu sore.

Sebby menyebut, kelompok TPNPB-OPM Kodap III Ndugama darakma bertanggungjawab atas penembakan tersebut. Dua tukang bangunan itu ditembak lantaran dituding sebagai intelijen aparat keamanan Indonesia.

“Kami sudah keluarkan peringatan kepada seluruh masyarakat sipil yaitu orang Papua maupun orang Indonesia untuk tidak melakukan aktivitas di area perang kami TPNPB-OPM dengan TNI-Polri,” tegasnya.

“Sekali lagi kami ingatkan kepada warga sipil, yang menjadi tukang bangunan, kayu, pekerja jalan dan jalan trans seeta lain-lain, stop kerja apa bila ko sayang nyawamu,” imbuhnya.

Sebby menekankan, TPNPB-OPM tidak akan segan untuk melakukan penembakan terhadap siapapun, bahkan Orang Asli Papua jika mereka terbukti menjadi intelijen.

“Mulai hari ini kami tidak akan segan-segan atau sayang-sayang. Kami akan bersihkan semua. Ko orang Papua yang bawah muka jadi Intelijen Indonesia kah, kami akan tembak. Wamena kita punya rumah bukan bupati punya rumah siapa mau mengusir siapa? Sama-sama kita baku usir di kota ini,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, dua orang tukang bangunan yang sedang mengerjakan pembangunan Gereja GKI Imanuel Air Garam di Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya ditembak oleh Orang Tidak Dikenal (OTK), Rabu (4/6/2025).

Penembakan tersebut disebutkan oleh sebuah akun media sosial Fakta Terjadi Papua,. Kedua tukang tersebut ditembak sekitar pukul 08.00 WIT pagi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, diduga pelaku penembakan adalah sekelompok orang dengan senjata api, pelaku diduga melarikan diri ke arah pegunungan di sekitar Distrik Asotipo.

Wakapolres Jayawijaya, Kompol I Wayan Laba membenarkan informasi tersebut.

“Diduga (kedua tukang meninggal) karena penembakan, untuk lebih jelasnya, berkenan pak Kapolres (Jayawijaya AKBP Anak Agung Made Satruya Bimantara),” katanya singkat saat dikonfirmasi seputarpapua.com Rabu siang.

https://seputarpapua.com/view/ditudi...di-wamena.html

Bahkan bangun gereja pun bakal dibunuh ...
Kalau OAP bangun gereja bakal dituding dengan alasan intel


nikmatulsiti319Avatar border
nikmatulsiti319 memberi reputasi
1
295
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan