Kaskus

News

medievalistAvatar border
TS
medievalist
PDIP Ingatkan Prabowo Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel Khianati UUD 1945
PDIP Ingatkan Prabowo Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel Khianati UUD 1945

- Minggu, 1 Juni 2025 | 16:10 WIB

PDIP Ingatkan Prabowo Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel Khianati UUD 1945
Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron saat kunjungan di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5/2025). (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
ADVERTISEMENT

JawaPos.com - Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, mengingatkan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk tidak terburu-buru membuka hubungan diplomatik dengan Israel. Sebab, sampai saat ini Israel masih melakukan aksi penjajahan terhadap Palestina.
Pernyataan itu disampaikan Djarot merespons ungkapan Presiden Prabowo yang ingin membuka hubungan diplomatik dengan Israel dengan syarat memberikan kemerdekaan Palestina.
"Kalau kita itu selalu berjuang untuk kemerdekaan Palestina, dan sekarang Palestina masih terjajah, maka Palestina harus merdeka terlebih dahulu. Untuk kita misalnya membuka hubungan diplomatik dengan Israel, jangan terlalu buru-buru, ya," kata Djarot di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (1/6).
Djarot menegaskan, dalam pembukaan UUD 1945 telah ditegaskan bahwa kemerdekaan merupakan hak atas segala bangsa. Karena itu, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.
Ia menyatakan, Palestina saat ini masih terjajah. Sebagaimana pembukaan UUD 1945, kemerdekaan Palestina merupakan amanat dari konstitusi.


"Kita menginginkan bahwa Palestina harus merdeka. Harus diakui kemerdekaannya sebagai bangsa yang berdaurat, yang selama ini tidak," tegas Djarot.
Djarot mengimbau, Pemerintah sebaiknya tidak terburu-buru membuka hubungan diplomatik dengan zionis Israel. Menurutnya, membuka hubungan diplomatik dengan Israel sama saja mengkhianati konstitusi.
"Sehingga kalau kita menjadikan hubungan diplomatik nanti dulu, sepanjang masih Palestina menjadi bangsa terjajah. Tidak bisa. Karena itu bertentangan dengan Undang-Undang Dasar," imbuh Djarot.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyerukan agar Israel mengakui kedaulatan negara Palestina. Pernyataan itu disampaikan saat Prabowo melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5).
"Indonesia sudah menyampaikan begitu, negara Palestina diakui oleh Israel, Indonesia siap untuk mengakui Israel dan kita siap untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel," ujar Prabowo.
"Kami juga menyampaikan bahwa Indonesia siap untuk menyumbang pasukan perdamaian di kawasan tersebut," pungkasnya.

https://www.jawapos.com/politik/0160...anati-uud-1945

negara2 yg diperjuangkan blok kiri dianggap layak diberikan kemerdekaan (palestin, dlsb)
tp negara2 yg diperjuangkan blok kanan tidak (israel, taiwan, kosovo, dlsb)
emoticon-Belgia

Diubah oleh medievalist 01-06-2025 17:34
kakekane.cellAvatar border
gakpakeidAvatar border
4l3x4ndr4Avatar border
4l3x4ndr4 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
677
36
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan