Kaskus

News

ranggadias12Avatar border
TS
ranggadias12
Sapi Hamil Terperosok ke Lubang Septic Tank di Mojokerto, Dievakuasi Selama Enam Jam
Sapi Hamil Terperosok ke Lubang Septic Tank di Mojokerto, Dievakuasi Selama Enam Jam
Seekor sapi hamil jenis Limousin milik warga Dusun Mojoranu, Desa Sawo, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, terperosok ke dalam lubang septic tank sedalam lima meter pada Selasa pagi (20/5/2025). Insiden ini memicu proses evakuasi dramatis yang memakan waktu hingga enam jam.

Menurut keterangan Komandan Regu (Danru) Pos II Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Kabupaten Mojokerto, Akhmad Yani, pihaknya menerima laporan sekitar pukul 08.00 WIB dari pemilik rumah bernama Rizki. Sapi tersebut diketahui sedang hamil empat bulan saat kejadian terjadi.

“Sapi tersebut sedang hamil empat bulan dan terjatuh ke dalam septic tank milik Rizki, pemilik rumah. Insiden bermula saat sapi lepas dari kandangnya, lalu berjalan menuju dapur rumah. Tanpa disadari, hewan ternak itu menginjak penutup septic tank yang rapuh hingga akhirnya ambruk,” jelas Akhmad Yani.

Kronologi kejadian bermula saat sapi lepas dari kandangnya dan tanpa sengaja berjalan ke arah dapur rumah. Di lokasi tersebut, sapi menginjak penutup septic tank yang terbuat dari material rapuh. Karena bobot tubuh sapi yang besar, penutup tersebut runtuh dan menyebabkan sapi terjatuh ke dalam lubang berdiameter sempit dan berkedalaman lima meter.

Tim gabungan dari Damkar BPBD Kabupaten Mojokerto, relawan, serta warga sekitar langsung dikerahkan ke lokasi. Dengan menggunakan alat katrol atau chain block, mereka berupaya keras mengevakuasi sapi dari lubang yang sempit dan licin.

“Proses evakuasi berlangsung selama enam jam dan akhirnya berhasil tuntas sekitar pukul 14.10 WIB. Sapi hamil tersebut berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat meski sempat mengalami stres,” tambahnya.

Kejadian ini menjadi sorotan warga sekitar dan viral di media sosial lokal. Tidak hanya menyoroti keberhasilan tim penyelamat, peristiwa ini juga menjadi pengingat pentingnya memperhatikan keamanan lingkungan, khususnya kandang ternak dan konstruksi penutup septic tank di area permukiman.

Meski tidak ada korban jiwa, evakuasi sapi tersebut menunjukkan pentingnya koordinasi antarwarga dan petugas dalam menghadapi situasi darurat. Sementara itu, kondisi sapi dipastikan stabil setelah mendapatkan penanganan dari pemiliknya.




INFO LENGKAPNYA DI SINI

koploplondo972Avatar border
rinandyaAvatar border
aldonisticAvatar border
aldonistic dan 2 lainnya memberi reputasi
3
230
20
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan