- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Fadli Zon Target Penulisan Ulang Sejarah RI Rampung Agustus 2025


TS
mabdulkarim
Fadli Zon Target Penulisan Ulang Sejarah RI Rampung Agustus 2025

CNN Indonesia
Selasa, 06 Mei 2025 15:18 WIB
Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menargetkan penulisan ulang sejarah Indonesia rampung pada Agustus 2025 bertepatan dengan HUT ke-80 RI. (Arsip Kementerian Kebudayaan RI)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menargetkan penulisan ulang sejarah Indonesia rampung pada Agustus 2025 bertepatan dengan HUT ke-80 RI.
"Sebentar lagi selesainya, Agustus target kita," kata Fadli di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (5/5).
Fadli menyatakan penulisan ulang sejarah itu akan melibatkan lebih dari 100 sejarawan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Menurutnya, mereka yang terlibat itu memiliki kompetensi yang mumpuni dalam bidangnya.
"Ada banyak temuan-temuan misalnya di era prasejarah, dan juga penambahan-penambahan pada masa pemerintahan yang lalu dan sebagainya," ujar dia.
Fadli menyebut penulisan sejarah resmi Indonesia itu terakhir kali dituangkan pada 2012 dalam buku 'Indonesia Dalam Arus Sejarah'.
Ia menyampaikan buku itu nantinya akan memperbaharui soal sejarah RI yang berlandaskan kajian para sejarawan.
Fadli menyampaikan jika nantinya buku itu rampung, buku sejarah Indonesia versi teranyar tersebut akan menjadi buku sejarah resmi Indonesia dan bakal menjadi buku ajar sejarah di sekolah-sekolah.
"Ya semua yang perlu di update, kita update. Misalnya periode terakhir itu periode sebelum Pak SBY kalau nggak salah. Nanti tentu ditambahkan," ucapnya.
[url]Bttps://www.cnnindonesia.com/nasional/20250506144340-20-1226331/fadli-zon-target-penulisan-ulang-sejarah-ri-rampung-agustus-2025.[/url]
Menbud Fadli Zon: Ada Bagian Revisi, Penambahan, dan Pelurusan dalam Pembaruan Buku Sejarah RI

Kompas.tv - 6 Mei 2025, 14:30 WIB
Share :
menbud-fadli-zon-ada-bagian-revisi-penambahan-dan-pelurusan-dalam-pembaruan-buku-sejarah-ri
Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Ia menyebut, kementerian yang dipimpinnya tengah merampungkan pembuatan buku sejarah Indonesia versi terbaru yang ditargetkan selesai pada Agustus 2025. (Sumber: KOMPAS.com/Haryantipuspasari)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Gading Persada
JAKARTA, KOMPAS.TV - Buku sejarah Indonesia versi terbaru akan memuat sejumlah revisi, penambahan, dan pelurusan berdasarkan kajian akademik para ahli. Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menyatakan penulisan buku tersebut ditargetkan selesai pada Agustus 2025, bertepatan dengan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI).
Proses penyusunan buku sejarah ini melibatkan lebih dari 100 sejarawan dan pakar dari berbagai universitas di Indonesia. Penyusunan dilakukan dengan pendekatan ilmiah, merujuk pada sumber-sumber yang telah ada dan diperkuat dengan temuan-temuan terbaru.
"Sekarang baru dalam proses, yang menuliskan ini para sejarawan. Tahun ini (diluncurkan saat) 80 tahun Indonesia merdeka," kata Fadli Zon, Senin (5/5/2025) dilansir dari Antara.
Menurut Fadli, proses pembaruan meliputi tiga aspek utama: revisi atas narasi yang sudah ada, penambahan materi sejarah baru, serta pelurusan bagian-bagian yang memerlukan klarifikasi berdasarkan hasil kajian.
"Untuk bagian-bagian yang direvisi, ditambahkan, ataupun diluruskan pun mengikuti hasil kajian para ahli, dan buku-buku sejarah Indonesia yang dituliskan sebelumnya," ujarnya.
Fadli menjelaskan, pembaruan isi akan mencakup temuan dari periode prasejarah serta perluasan catatan sejarah dari masa pemerintahan-pemerintahan terdahulu yang belum tercantum dalam buku rujukan saat ini.
"Banyak temuan-temuan, termasuk dari periode prasejarah, dan ada juga penambahan-penambahan catatan sejarah dari pemerintahan-pemerintahan yang lalu," jelasnya.
Dia juga menyebut, versi sejarah saat ini hanya memuat narasi hingga sebelum masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Periode setelahnya atau era Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan dimasukkan dalam versi baru.
"Semua perlu di-update, kami update. Misalnya, periode terakhir (dalam versi sejarah saat ini) itu periode sebelum Pak SBY. Kalau nggak salah. Nanti, tentu ditambahkan," kata Fadli.
Pria yang juga politikus Partai Gerindra itu menegaskan bahwa proyek ini dilakukan dengan standar akademik, dan ditulis oleh para ahli yang kompeten di bidang sejarah. Selain penulisan, proses penyuntingan juga dilakukan oleh para sejarawan.
Baca Juga: JK Sebut Pemilu 2024 Terburuk Sepanjang Sejarah Indonesia, Mahfud MD: Pandangan Negarawan
"Kami akan update dan menambah beberapa jilid tentu mendasarkan kepada buku-buku yang sudah ada. Kami melibatkan lebih dari 100 sejarawan dari semua perguruan tinggi, dari banyak perguruan tinggi yang memang sejarawan, yang ahli di bidangnya untuk punya kompetensi menulis, dan juga editing (menyunting) di dalam buku itu," ujar Fadli Zon.
Jika rampung sesuai target, buku sejarah terbaru ini akan menjadi rujukan resmi nasional dan digunakan sebagai buku ajar di sekolah-sekolah.
Buku sejarah Indonesia yang terakhir kali diterbitkan secara resmi adalah Indonesia dalam Arus Sejarah pada 2012. Sebelumnya, buku Sejarah Nasional Indonesia digunakan sebagai rujukan sejak era 1980-an.
https://www.kompas.tv/nasional/59142...uku-sejarah-ri
Semoga lancar
0
150
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan