Buruh Rajin nggak Banyak Nuntut, Dijamin Aman! Novita Wijayanti: Prabowo Sejati Kaum Buruh

Selamat hari ini gansist, semoga baik-baik saja semuanya. Di hari kemarin, kita merayakan apa yang namanya hari buruh sedunia. Hari itulah saatnya bagi golongan pekerja yang paling banyak yang ada didunia ini memperingatinya, tentang baik itu kelebihannya sebagai salah satu faktor penggerak ekonomi suatu bangsa, juga tentang kekurangan-kekurangan yang dihadapi oleh buruh.

Dari mulai gaji yang rendah hingga tempat bekerja yang kurang layak, yang pastinya, jika kita melihat buruh di Indonesia, tentunya sangat berbeda dibandingkan di luar negeri, khususnya eropa. Namun yang namanya kemampuan negeri ini untuk sebanding dengan mereka saja sulit, maka jangankan sekedar menyamai, setengah lebih baik daripada buruh eropa pun sulit.







Ini bukan sekedar omon-omon saya lho gansist, ini diungkapkan juga oleh anggota DPR RI dari fraksi Gerindra, Novita Wijayanti. Pejabat yang cantik ini mengungkapkan bahwa kalau presiden Prabowo Subianto itu presiden sejati kaum buruh. Sepanjang karirnya di politik Indonesia, selalu mendekat dan mencintai buruh.

"Apa yang disampaikan Pak Prabowo itu sangat wajar dan tulus. Karena dalam perjalanan politiknya, kaum buruh adalah yang paling setia. Lima kali beliau maju Pilpres, buruh tak pernah meninggalkannya," ujar Novita dalam keterangannya, Kamis (1/5/2025).




Itulah gansist setidaknya ungkapan yang menandakan jika pemimpin tertinggi negeri ini bersama kaum buruh, dan tentu saja itu bukan sekedar omon-omon semata. Untuk yang kemarin-kemarin, Prabowo dekat dengan buruh hanya sekedar pemimpin parpol dan cawapres, kalau sekarang beliau adalah presiden Indonesia yang mempunyai tampuk kekuasaan tertinggi di negeri ini.

Tentunya beliau pun sekarang bisa dengan mudah menggunakan kemampuannya demi mensejahterakan buruh, sehingga bikin buruh makmur. Ya mudah-mudahan saja pemerintah bisa membuat peraturan yang condong ke buruh, yang mempermudah kerja mereka. Namun lagi-lagi ya dari kitanya sendiri sebagai buruh, jika mau dalam bekerja dapat enak.

Para pengusaha ataupun investor pun lebih memilih pekerja yang giat, terampil, ulet dan tak banyak menuntut. Pekerja keras dan patuh lebih disenangi, bahkan langsung dinaikkan jabatannya, padahal dia baru masuk kerja. Setidaknya itu pengalaman saya, yang sudah lama mengabdi malah dianggap B aja.


Sumber Tulisan dan Gambar:

detikNews

detikFinance