Kaskus

Entertainment

LieIrfanAvatar border
TS
LieIrfan
Jumlah Anak SMP Tidak Bisa Membaca Meningkat, Kehancuran Pendidikan Indonesia?

Jumlah Anak SMP Tidak Bisa Membaca Meningkat, Kehancuran Pendidikan Indonesia?

Sebelumnya saya pernah menulis tentang banyaknya siswa SMP yang tidak bisa membaca, tapi banyak sekali yang tidak percaya. Dan memang saat saya menulis dulu belum banyak berita yang membahas terkait hal tersebut. Ya karena latar belakang tulisan tersebut didasarkan pada pengalaman saya pribadi yang menemukan banyak siswa SMP tidak bisa membaca, ditambah pengakuan rekan-rekan saya yang berprofesi sebagai guru menemukan fenomena yang sama. 


Sekarang, banyak laman berita populer yang menuliskan terkait hal tersebut, mulai dari detik.com, KBR.ID, hingga CNNIndonesia.com. Salah satu yang paling banyak dibahas adalah ditemukannya ratusan siswa SMP di Buleleng Bali yang tidak bisa membaca. Dan hal tersebut menurut saya menjadi cerminan yang sangat buruk terhadap sistem pendidikan di Indonesia. 



Jumlah Anak SMP Tidak Bisa Membaca Meningkat, Kehancuran Pendidikan Indonesia?

Hal yang membuat saya sangat kecewa adalah respon dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti yang menyatakan bahwa persentase siswa yang kesulitan membaca sangat kecil yaitu sekitar 0,0011% atau sekitar 400 siswa dibandingkan total puluhan ribu murid di Buleleng, Bali. Respon tersebut bagi saya seperti tidak mengakui dan menyepelekan masalah yang ada di depan mata.


Dan melihat bobroknya sistem pendidikan Indonesia sekarang, hal ini merupakan masalah serius. Mulai dari adanya kebijakan naik kelas otomatis, zonasi, kurikulum merdeka dengan buku paket yang membuat orang dewasa saja bingung membacanya, hingga adanya penghapusan ujian nasional. Semua kebijakan tersebut menghilangkan kompetisi dan kompetensi bagi para siswa. 


Tanpa adanya tantangan, banyak siswa yang merasa belajar itu buang-buang waktu. Apalagi dengan banyaknya distraksi di era modern ini, mulai dari game, AI, hingga sosial media, tentunya tidak mengherankan jika banyak anak sekarang yang malas-malasan dalam belajar. 


Apakah anak-anak tersebut bisa disalahkan? Tidak juga. 


Karena sistem yang adalah yang membuat mereka seperti demikian. Dan jika tidak ada perbaikan pada sistem pendidikan di Indonesia, maka negara kita sendirilah yang akan memanen generasi bangsa yang tidak memiliki skill dan kemampuan basic apapun. Tentunya, hal ini akan mempengaruhi Indonesia kedepannya di berbagai sektor.  

Sungguh miris…



0
139
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan