- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pramono: Patung MH Thamrin Kecil, Harus Dibuat Sebesar Jenderal Sudirman


TS
JustMe10
Pramono: Patung MH Thamrin Kecil, Harus Dibuat Sebesar Jenderal Sudirman

Jakarta - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan perlu ada perhatian khusus pada patung tokoh Betawi, Mohammad Husni (MH) Thamrin. Menurut dia, patung MH Thamrin yang telah ada terlalu kecil sehingga perlu dibuat lebih besar.
"Kalau saudara-saudara sekalian pernah pergi ke Bundaran Bank Indonesia, sebelum Monas, ada patungnya MH Thamrin, kecil. Tidak di Jalan Thamrin, bagi saya nggak bisa. Maka yang namanya patung MH Thamrin harus berada di Jalan Thamrin," kata Pramono dalam paparannya saat acara halalbihalal dengan NU DKI Jakarta, di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (27/4/2025).
Baca juga:
Lebaran Betawi, Pramono Minta Izin Keluarga Dirikan Patung Baru MH Thamrin
Pramono menyebutkan patung MH Thamrin harus dibuat besar seperti patung Jenderal Sudirman. Sebab, MH Thamrin adalah simbol masyarakat Jakarta
"Dan patungnya harus kita buat yang besar, seperti patungnya Jendral Sudirman. Karena ini simbolnya Jakarta. Dan MH Thamrin adalah pemikirnya orang-orang Betawi," ucapnya.
Pramono mengatakan dia memang bukan orang dengan suku Betawi. Namun dia akan tetap berjuang untuk urusan budaya Betawi.
"Dalam urusan kebetawian yang seperti ini, saya akan berjuang untuk bisa mendapatkan penghargaan kehormatan di tempatnya sendiri," sebutnya.
Sebelumnya, Pramono telah meminta izin kepada keluarga besar MH Thamrin untuk membangun patung baru. Hal itu dikatakan Pramono saat menghadiri acara Lebaran Betawi 2025.
"Dan untuk itu, saya minta izin keluarga Mbak Dini Thamrin dan keluarga MH Thamrin, nanti dalam waktu dekat akan kami bangun, bukan dipindahkan. Akan kami bangun patung MH Thamrin yang representatif. Dan saya tahu bahwa MH Thamrin ini adalah pemikir orang Betawi," kata Pramono di acara Lebaran Betawi di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4).
"Saya diskusi dengan Bang Foke (Fauzi Bowo), saya tanya, 'Bang, siapa yang bangun ini?' Beliau bilang itu di eranya Bang Yos dan dirinya. Tapi izinnya dari Istana, dan nggak ada yang berani minta izin ke Istana," lanjutnya.
Pramono menekankan bahwa sosok MH Thamrin sebagai pemikir besar Betawi layak mendapatkan penghormatan lebih dari sekadar patung kecil. Ia bertekad membangun patung baru yang ikonik dan menggambarkan karakter Thamrin sebagai pemikir dan pejuang.
"Saya ingin wajah dan tangannya menggambarkan sosok yang sedang berpikir. Patung itu harus menjadi simbol utama kota, dan tidak kalah dari patung Jenderal Sudirman di jalur utama Jakarta," tegasnya sambil memberi gestur menunjuk kepalanya, meniru pose yang ia maksud.
ling sumur
Gebrakan yang sangat mengejudkan dari Pak Pram gan.
Dengan dibangunnya patung tsb, maka kemacetan, banjir, daerah kumuh, pengangguran akan teratasi gan.






barca.cholic dan 2 lainnya memberi reputasi
3
370
44


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan