Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Prabowo Bertemu PM Fiji, Tokoh yang Sempat Dukung Papua Merdeka

Prabowo Bertemu PM Fiji, Tokoh yang Sempat Dukung Papua Merdeka
Prabowo mengatakan, pemerintah Indonesia dan Fiji sudah menjaga hubungan baik sejak pembukaan hubungan diplomatik pada 1974.
24 April 2025 | 14.54 WIB


Presiden Prabowo Subianto bersama Menteri Republik Fiji Sitiveni Rabuka (kiri), memberikan keterangan bersama dalam kunjungan resmi kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, 24 April 2025. Tempo/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Republik Fiji Sitiveni Rabuka di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis, 24 April 2025. Rabuka sebelumnya dikenal sebagai sosok yang pernah mendukung Papua Merdeka pada Maret 2023 lalu.

Pertemuan antara Prabowo dan Rabuka menghasilkan sejumlah kesepakatan. Salah satunya, pemerintah Indonesia akan memberikan beasiswa pendidikan kepada pemuda-pemudi Fiji.

Prabowo mengatakan, pemerintah Indonesia dan Fiji sudah menjaga hubungan baik sejak pembukaan hubungan diplomatik pada 1974. Prabowo berkomitmen akan meneruskan sejumlah kesepakatan dengan Fiji yang sudah disepakati pada pemerintahan sebelummya.

"Hal yang lalu akan kami teruskan di bawah pemerintah yang saya pimpin. Kami akan menepati semua komitmen dan perjanjian kita dalam waktu yang cepat," kata Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis, 24 April 2025.

Prabowo mengatakan, pemerintah Indonesia juga akan membantu pembangunan pusat pelatihan pertanian regional di Republik Fiji. Prabowo tidak menyebutkan bentuk dan jumlah bantuan yang akan diberikan. Dia hanya mengatakan, bantuan akan diberikan mulai tahun ini.

Pada kesempatan sama, Perdana Menteri Republik Fiji Sitiveni Rabuka mengatakan, akan terus menghormati kedaulatan Indonesia. Fiji akan terus bersama Indonesia dalam forum internasional untuk berbicara soal kedaulatan Indonesia.

Dia mengatakan, pemuda dan pemudi Fiji saat ini sedang menjalani pelatihan bidang pertanian di Indonesia. Menurut Rabuka, pendidikan pertanian Indonesia menjadi tempat pendidikan yang baik mengembangkan potensi pertanian di Fiji. "Tidak ada tempat yang lebih baik untuk belajar untuk mengembangkan dirinya dari komunitas pertanian yang sederhana menjadi kekuatan besar di kawasan," kata dia.

Selain itu, Rabuka mengatakan, Fiji ingin meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan dengan Indonesia. Sejauh ini, prajurit Fiji sedang menjalani pelatihan di Indonesia. Dia meyakini, pengalaman militer Indonesia mampu menguatkan militer Fiji.

Adapun Rabuka merupakan sosok yang pernah bertemu Pemimpin Persatuan Gerakan Pembebasan Papua Barat (ULMWP) Benny Wenda di sela pertemuan negara-negara Pasifik di Nadi, Fiji, pada Maret 2023 lalu. Melalui akun Twitternya, Rabuka mengaku mendukung United Liberation Movement for West Papua karena mereka adalah orang Melanesia.

"Saya lebih berharap (ULMWP mendapatkan keanggotaan penuh Melanesian Spearhead Group atau MSG). Saya tidak menerima begitu saja. Dinamikanya mungkin sedikit berubah tetapi prinsipnya sama," katanya.

Menanggapi hal itu, Pemerintah Indonesia mengirim nota diplomatik kepada Fiji menanggapi pertemuan Rabuka dan Benny Wenda. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah pada Kamis, 2 Maret 2023, mengkonfirmasi pengiriman nota diplomatik kepada pemerintah Fiji itu.

"Kurang lebihnya dalam nota tersebut Indonesia menyampaikan kekecewaan yang mendalam atas pertemuan PM Fiji dengan seseorang yang mengklaim secara sepihak dirinya mewakili masyarakat Papua, Indonesia," katanya.
https://www.tempo.co/politik/prabowo...erdeka-1237549


Pemerintah Indonesia Beri Dana Hibah US$ 6 Juta kepada Fiji
Prabowo Bertemu PM Fiji, Tokoh yang Sempat Dukung Papua Merdeka
Pemerintahan Fiji, kata Rabuka, akan terus menghormati kedaulatan Indonesia.
24 April 2025 | 14.45 WIB


Presiden Prabowo Subianto menerima Perdana Menteri Republik Fiji Sitiveni Rabuka (kanan), dengan melakukan pemeriksaan pasukan dalam kunjungan resmi kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, 24 April 2025. Tempo/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Republik Fiji Sitiveni Rabuka mengatakan Pemerintah Indonesia memberikan dana hibah sebesar 6 juta dolar AS atau sekitar Rp100 miliar kepada pemerintaha Fiji. Rabuka mengucapkan terima kasih atas pemberian dana hibah itu. Dia berkomitmen untuk terus menjalankan kerja sama dengan Indonesia.

"Tidak perlu terbebani pikiran akan adanya utang. Karena itu, kami berterima kasih kepada pemerintah anda. Kami pastikan bahwa upaya-upaya meneruskan komitmen dan menjalankan komitmen yang telah dibuat oleh para pendahulu anda," kata Rabuka usai melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis, 24 April 2025.

Pemerintahan Fiji, kata Rabuka, akan terus menghormati kedaulatan Indonesia. Fiji akan terus bersama Indonesia dalam forum internasional untuk berbicara soal kedaulatan Indonesia.


Dia mengatakan, pemuda dan pemudi Fiji saat ini sedang menjalani pelatihan bidang pertanian di Indonesia. Menurut Rabuka, pendidikan pertanian Indonesia menjadi tempat pendidikan yang baik untuk mengembangkan potensi pertanian di Fiji. "Tidak ada tempat yang lebih baik untuk belajar untuk mengembangkan dirinya dari komunitas pertanian yang sederhana menjadi kekuatan besar di kawasan," kata dia.

Selain itu, Rabuka mengatakan, Fiji ingin meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan dengan Indonesia. Sejauh ini, prajurit Fiji sedang menjalani pelatihan di Indonesia. Dia meyakini, pengalaman militer Indonesia mampu menguatkan militer Fiji.


Presiden ke-7 Jokowi sebelumnya menerbitkan UU Nomor 2 Tahun 2023 yang mengatur kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Republik Fiji. Negara di Osenia ini adalah salah satu negara yang menolak kemerdekaan Papua, dan mendukung kedaulatan Indonesia atas wilayah tersebut.

Ada enam ruang lingkup dari kerja sama yang diatur dalam naskah berisi 8 halaman di UU tersebut. Salah satunya, peningkatan kerja sama dalam bidang industri pertahanan, antara lain alih teknologi, penelitian bersama, produksi, dan pemasaran bersama, serta penjaminan mutu bersama.

Kerja sama pertahanan Indonesia dan Fiji ini pun disepakati berlaku untuk jangka waktu 5 tahun. Kerja sama otomatis diperpanjang untuk 5 tahun berikutnya.
https://www.tempo.co/politik/pemerin...oogle_vignette

kalau terang-terangan lagi dukung OPM, bisa dicabut bantuan dari Indonesia emoticon-Hammer2
0
162
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan