Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Warga Tangerang Ngidam Dipeluk Jokowi, Tetap Senang Walau Hanya Bisa Salaman
Warga Tangerang Ngidam Dipeluk Jokowi, Tetap Senang Walau Hanya Bisa Salaman
Warga Tangerang Ngidam Dipeluk Jokowi, Tetap Senang Walau Hanya Bisa Salaman
Tayang: Sabtu, 5 April 2025 16:29 WIB
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-inlihat fotoWarga Tangerang Ngidam Dipeluk Jokowi, Tetap Senang Walau Hanya Bisa Salaman
TribunSolo.com/Andreas Chris Febrianto
WISATA RUMAH JOKOWI - Suasana rumah kediaman pribadi Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo diserbu masyarakat di hari kedua Lebaran, Selasa (1/4/2025). Banyak warga mendatangi rumah Jokowi, termasuk warga Tangerang yang ngidam dipeluk.

TRIBUNNEWS.COM - Kediaman Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) di Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo, ramai dikunjungi masyarakat di momen libur Lebaran 2025 ini.

Bahkan, ada warga Tangerang, Banten yang ngidam untuk dipeluk Jokowi.

Adalah Levika (28), warga Tangerang yang datang ke rumah Jokowi bersama keluarga besarnya.


"Ibu saya fans berat, sama nenek. Jadi kami mau menyenangkan orang tua."

"Kami sengaja pengin ketemu Pak Jokowi, sudah di Solo tiga hari," ungkapnya, dikutip dari Tribun Solo, Sabtu (5/4/2025).

Levika yang tengah hamil mengaku ingin dipeluk mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu.

Meski tidak kesampaian, Levika mengaku senang bisa bersalaman dengan Jokowi.

"Tadi di dalam salim foto. Bahagia sih sudah bisa salim. Ngidam juga, pengennya tadi peluk tapi tidak bisa," tuturnya.

Warga Tangerang Ngidam Dipeluk Jokowi, Tetap Senang Walau Hanya Bisa Salaman
SILATURAHMI RUMAH JOKOWI - Warga antre untuk dapat bersilaturahmi dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo di kediaman Sumber Kecamatan Banjarsari Kota Solo pada Rabu (2/4/2025). Rumah Jokowi menarik animo pemudik di momen Lebaran 2025. (TRIBUNJATENG/Agus Iswadi)
'Wisata Jokowi' Tarik Animo Masyarakat

Diketahui, rumah pribadi Jokowi yang berlokasi di Jalan Kutai No. 1, Sumber, Solo, mendadak menjadi destinasi yang menarik perhatian banyak wisatawan.

Lebaran 2025 ini, rumah Jokowi menjadi tempat yang penuh dengan keramaian.

Banyak orang yang penasaran untuk bertemu atau sekadar bersilaturahmi dengan sang mantan presiden dan tentu saja untuk foto bersama.

Bahkan pada 2-4 April 2025, tidak kurang dari seribu orang datang untuk bisa bersalaman dan berfoto dengan Jokowi.

Ajudan pribadi Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah mengatakan, jumlah pengunjung yang datang terus meningkat.

“Sejak hari kedua Lebaran, pengunjung dari luar Soloraya mulai berdatangan. Jumlahnya sudah mencapai 1.500-an lebih,” ujar Syarif dalam wawancaranya, dilansir Tribun Solo.

Ia juga menjelaskan bahwa pada hari pertama Lebaran, mayoritas pengunjung berasal dari warga sekitar Sumber dan sekitarnya.

Antrean yang panjang ini terus terjadi sepanjang hari, dimulai sejak pukul 07:30 WIB dan terus bertambah hingga menjelang Salat Zuhur.

Syarif menduga bahwa pada hari-hari pertama, banyak keluarga dan sanak saudara yang sudah berkumpul, sehingga pada hari ketiga, masyarakat lebih banyak yang berkunjung ke rumah Jokowi untuk bersalaman dan bersilaturahmi.

Namun, menjelang waktu Maghrib, pihak keamanan, baik dari Paspampres maupun Kepolisian, terpaksa membubarkan antrean.

Keputusan tersebut diambil untuk menjaga kelancaran kegiatan serta memastikan kenyamanan dan keamanan bagi semua pihak yang hadir



https://www.tribunnews.com/nasional/...aman?page=all.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie






Alasan Banyak Orang Datang untuk 'Wisata Jokowi' di Solo : dari Bahagiakan Ortu, hingga Beri Masukan
Tayang: Sabtu, 5 April 2025 15:07 WIB
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Momen Lebaran 2025, banyak warga hingga wisatawan yang mendadak mengunjungi rumah Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi) yang berlokasi di Gang Kutai Utara Nomor 1, Sumber, Kota Solo, Jawa Tengah.

Rumah Jokowi di Solo itu tampak tak pernah sepi pada pagi hingga sore hari saat momen Lebaran 2025.

Bahkan, sejumlah orang, mengaku rela antre untuk ‘Wisata Jokowi’ karena mereka sudah lama mengidolakan sosok presiden ke-7 RI tersebut.

Kalau saya pribadi memang sejak dari dulu nge-fans dengan Pak Jokowi,” ungkap Roni, warga asal Madura.

Dirinya datang ke Solo bersama dua anaknya karena ingin bertemu langsung dengan Jokowi.

Warga Tangerang Ngidam Dipeluk Jokowi, Tetap Senang Walau Hanya Bisa Salaman
TEMUI JOKOWI DI SOLO - Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani ungkap maksud pertemuannya dengan Jokowi di Solo, Kamis (3/4/2025). Dari pantauan TribunSolo.com, Sri Mulyani berada di kediaman Jokowi hanya sekitar 20 menit. (Tribunsolo.com/Andreas Chris)

“Kebetulan hari ini tak lihat ramai di sini ada yang foto-foto, jadi saya niat dari Madura untuk langsung ketemu dengan Pak Jokowi.” kata dia, dikutip dari Kompas.com, Jumat (4/4/2025).

Roni mengatakan, dia datang untuk mengucapkan terima kasih pada Jokowi karena sudah memimpin Indonesia selama dua periode.

Hal serupa juga disampaikan Levika (28) asal Tangerang yang datang bersama keluarga besarnya.

"Ibu saya fans berat, sama nenek. Jadi kami mau menyenangkan orang tua. Kami sengaja pengin ketemu Pak Jokowi, sudah di Solo tiga hari," ungkapnya.

Levika, yang sedang hamil, juga mengaku ingin dipeluk oleh Jokowi.

"Tadi di dalam salim foto. Bahagia sih sudah bisa salim. Ngidam juga, pengennya tadi peluk tapi tidak bisa," tuturnya.

Sementara itu, warga Jakarta bernama Neni yang membawa anaknya yang berkebutuhan khusus, mengaku datang untuk menyampaikan harapannya ke Jokowi.

“Kebetulan Lebaran ini saya sama anak saya ziarah ke makam ayahnya di Madiun. Sekalian ke sini karena anak saya ingin ketemu Pak Jokowi katanya. Dia (anak saya) kan anak yang spesial,” tutur Neni.

Neni berharap pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap pendidikan untuk anak disabilitas.

Menurut dia, sekolah negeri untuk anak berkebutuhan khusus masih sangat terbatas. Padahal, biaya sekolah swasta cukup tinggi.

Kata Pengamat

Pakar komunikasi politik dari Universitas Brawijaya Verdy Firmantoro mengatakan fenomena “Wisata Jokowi” menunjukkan bahwa politik tidak selalu bersifat serius dan formal.

Fenomena ini menurut dia, membuat Jokowi tetap bisa eksis di tengah-tengah masyarakat meski tak lagi menjabat sebagai Presiden RI.

"Politik juga bisa hadir dalam bentuk budaya populer, seperti kunjungan, foto-foto, dan lain sebagainya. Jokowi pasca-presidensi tetap mempertahankan citra politiknya sebagai bentuk soft power. Meski tak lagi punya jabatan formal presiden, tapi kekuatan simboliknya masih menarik perhatian publik," ujar Verdy dikutip dari Kompas.com, Jumat (4/4/2025).

"Ini bukan wisata dalam arti literal, tapi wisata simbolik. Warga yang berkunjung merasa 'terhubung' secara emosional dengan figur Jokowi," sambungnya.

Menurut dia, diksi “Wisata Jokowi” justru dikonstruksi oleh pemerintah.

Pemerintah ingin menunjukkan bahwa hubungan warga dengan Jokowi tetap positif di tengah dinamika dan konstelasi politik yang terjadi saat ini.

"Selain itu, Solo sebagai kota asal Jokowi, mencoba mengkapitalisasi simbolisasi ini memanfaatkan popularitas Jokowi. "Wisata Jokowi' semacam menempatkan ketokohan Jokowi sebagai city branding menjadi identitas kota sekaligus mendulang keuntungan dari arus kunjungan," papar Verdy.

Walau demikian kata Verdy, fenomena mantan pemimpin yang masih memiliki daya tarik publik bukanlah hal yang baru.

Di beberapa negara, mantan presiden atau perdana menteri kerap menjadi tokoh yang dikagumi dan dihormati.


https://solo.tribunnews.com/2025/04/...goog_rewarded.
warganet Twitter mengecam hal ini
PakOkeAvatar border
MemoryExpressAvatar border
aldonisticAvatar border
aldonistic dan 5 lainnya memberi reputasi
6
52.3K
42
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan