PT China Railway Group Limited yang selama ini menjadi konsorsium pembangunan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Jakarta-Bandung berminat melebarkan investasinya dalam berbagai bidang pembangunan di Jawa Barat.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan, perusahaan tersebut sedang melaksanakan pembangunan KCIC dan prosesnya masih on the track.

Namun, perusahaan ini juga tertarik menggarap proyek pembangunan lainnya di Jawa Barat, mulai dari jalan tol, bandara, pelabuhan, sampai pengelolaan sampah regional.

"Mereka ingin ikut berkontribusi untuk pembangunan lain seperti jalan tol, bandara, pelabuhan, dan pengolahan sampah regional," kata Iwa Karniwa setelah menerima secara langsung perwakilan perusahaan Cina tersebut di Gedung Sate, Kamis (10/1/2019).

Iwa mengatakan pihak China Railway Group Limited menginginkan Pemprov Jawa Barat membantu mereka sepenuhnya untuk berinvestasi di Jawa Barat, selain proyek kereta cepat.

"Mereka akan melebarkan investasi di Jabar, berapa pun nilainya, mereka siap. Kami mengarahkan ke Tol Bandung-Banjar. Masalah modal, mereka unlimited, mereka maunya yang bernilai di atas Rp 1 triliun," kata Iwa Karniwa.

Pihaknya menyambut baik rencana invetasi itu. Apalagi di Jawa Barat ada rencana pebangunan 16 proyek jalan tol.

"Kami arahkan ke badan pengelolaan jalan tol untuk berkoordinasi karena jalan tol bukan di kami kewenangannya. Provinsi akan membantu sepenuhnya investasi ini di Jabar agar 16 jalan tol ini bisa terealisasi semuanya," katanya.



http://jabar.tribunnews.com/2019/01/...-di-jawa-barat

modal gan