- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
3 Pemuda Bom Molotov Pos Polantas Alauddin Berharap Makassar Rusuh


TS
mabdulkarim
3 Pemuda Bom Molotov Pos Polantas Alauddin Berharap Makassar Rusuh
3 Pemuda Bom Molotov Pos Polantas Alauddin Berharap Makassar Rusuh

Muh Zunkarnaim - detikSulsel
Minggu, 30 Mar 2025 18:30 WIB
Konferensi pers penangkapan pelaku pelemparan bom molotov ke Pos Polantas Alauddin Makassar. Foto: (Muh Zunkarnaim/detikSulsel)
Makassar - Tiga pemuda pelempar bom molotov ke Pos Polisi Lalu Lintas (Polantas) di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah ditangkap. Polisi mengungkap pelaku sengaja membuat onar agar kondisi Makassar rusuh.
"Jadi pelaku ini memang berniat untuk membuat rusuh Kota Makassar," ujar Kapolretabes Makassar Kombes Arya Perdana kepada wartawan dalam konferensi pers di Mapolrestabes Makassar, Minggu (30/3/2025).
Arya menjelaskan bahwa salah satu di antara ketiga pelaku bernama Muh Rezky Pratama alias Opah menjadi otak dari pelemparan ini. Rezky disebut ingin membuat situasi di Makassar ikut rusuh seperti di daerah lain akibat isu-isu nasional yang bermunculan.
"Salah satu pelakunya ini punya pikiran bahwa di kota lain sudah rusuh, beberapa kota lain sudah rusuh dengan adanya isu-isu yang bersifat nasional. Lalu mereka melakukan berdiskusi bertiga, 'di kota lain sudah rusuh kok di Makassar belum', sambil minum-minuman keras," terang Arya.
Arya mengatakan aksi ketiga pelaku dilakukan atas inisiatif sendiri. Menurutnya, perbuatan pelaku akan ditindak secara tegas sebab mengganggu ketertiban umum.
"Inisiatif mereka sendiri. Setiap orang yang berupaya untuk melakukan penghasutan sampai kota menjadi rusuh ini akan dikenakan hukuman yang sangat berat," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, ketiga pelaku yang melempar bom molotov ke Pos Polisi Alauddin ditangkap di lokasi berbeda pada Jumat (28/3). Ketiga pelaku tersebut masing-masing bernama Muh Rezky Pratama alias Opah (19), Muh Suandi alias Dans (19), dan Fransiskus Sandy Diets alias Nyong (18).
"Hari ini kita rilis salah satu tindak pidana yang terjadi di Kota Makassar yang cukup mengkhawatirkan yaitu pelemparan bom molotov dilakukan oleh tiga orang tersangka yang ada di Pos Polisi Pettarani terletak di pertigaan Alauddin," ujar Kombes Arya.
https://www.detik.com/sulsel/makassa...akassar-rusuh.
Ini efek demo 2 minggu terakhir yang di mana mulai mengarah ke vandalisme pembakaran bank di Bandung dan seruan tarik TNI dari Papua.
Apalagi ada seruan memperkeruh sama warganet untuk demo lebih besar lagi habis lebaran yang bisa saja diikuti kelompok pengen bikin berbagai kota rusuh.

Muh Zunkarnaim - detikSulsel
Minggu, 30 Mar 2025 18:30 WIB
Konferensi pers penangkapan pelaku pelemparan bom molotov ke Pos Polantas Alauddin Makassar. Foto: (Muh Zunkarnaim/detikSulsel)
Makassar - Tiga pemuda pelempar bom molotov ke Pos Polisi Lalu Lintas (Polantas) di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah ditangkap. Polisi mengungkap pelaku sengaja membuat onar agar kondisi Makassar rusuh.
"Jadi pelaku ini memang berniat untuk membuat rusuh Kota Makassar," ujar Kapolretabes Makassar Kombes Arya Perdana kepada wartawan dalam konferensi pers di Mapolrestabes Makassar, Minggu (30/3/2025).
Arya menjelaskan bahwa salah satu di antara ketiga pelaku bernama Muh Rezky Pratama alias Opah menjadi otak dari pelemparan ini. Rezky disebut ingin membuat situasi di Makassar ikut rusuh seperti di daerah lain akibat isu-isu nasional yang bermunculan.
"Salah satu pelakunya ini punya pikiran bahwa di kota lain sudah rusuh, beberapa kota lain sudah rusuh dengan adanya isu-isu yang bersifat nasional. Lalu mereka melakukan berdiskusi bertiga, 'di kota lain sudah rusuh kok di Makassar belum', sambil minum-minuman keras," terang Arya.
Arya mengatakan aksi ketiga pelaku dilakukan atas inisiatif sendiri. Menurutnya, perbuatan pelaku akan ditindak secara tegas sebab mengganggu ketertiban umum.
"Inisiatif mereka sendiri. Setiap orang yang berupaya untuk melakukan penghasutan sampai kota menjadi rusuh ini akan dikenakan hukuman yang sangat berat," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, ketiga pelaku yang melempar bom molotov ke Pos Polisi Alauddin ditangkap di lokasi berbeda pada Jumat (28/3). Ketiga pelaku tersebut masing-masing bernama Muh Rezky Pratama alias Opah (19), Muh Suandi alias Dans (19), dan Fransiskus Sandy Diets alias Nyong (18).
"Hari ini kita rilis salah satu tindak pidana yang terjadi di Kota Makassar yang cukup mengkhawatirkan yaitu pelemparan bom molotov dilakukan oleh tiga orang tersangka yang ada di Pos Polisi Pettarani terletak di pertigaan Alauddin," ujar Kombes Arya.
https://www.detik.com/sulsel/makassa...akassar-rusuh.
Ini efek demo 2 minggu terakhir yang di mana mulai mengarah ke vandalisme pembakaran bank di Bandung dan seruan tarik TNI dari Papua.
Apalagi ada seruan memperkeruh sama warganet untuk demo lebih besar lagi habis lebaran yang bisa saja diikuti kelompok pengen bikin berbagai kota rusuh.




direktur.muda dan variolikes memberi reputasi
2
361
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan