Dikejar Lalu Dilempar Preman, Truk Pasir Tabrak Beberapa Rumah di Galang

Dilatarbelakangi Setoran Trip, Supir Alami Luka Ringan
SUMUT POST
25 Maret 2025, 15:05 WIB


Kondisi truk pengangkut pasir masih berada di lokasi kejadian. (Ist/HO/Sumutpost.id)

GALANG, Sumutpost.id – Kepolisian Polsek Galang menyelidiki kasus penyerangan truk coldiesel pengangkut pasir di simpang pulau Gambar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Galang Kota, Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang hingga mengakibatkan insiden kecelakaan menabrak sejumlah bangunan kios warga.

Motifnya kini terungkap. Sebelumnya, tersebar kabar bahwa supir dan kernet truk tersebut diserang sejumlah anggota geng motor (gemot).

Kanit Reskrim Polsek Galang, Iptu Bines Saragih SH, mengungkapkan bahwa kasus penyerangan truk dengan melempar batu hingga menabrak kios warga sudah diselesaikan secara damai oleh kedua belah pihak.

“Penyerangan bukan dilakukan begal atau geng motor, tapi ini konflik sekelompok orang dengan pihak pengusaha truk pengangkut pasir. Tapi sudah diselesaikan kedua belah pihak, terkait kerugian bangunan warga ditanggung jawabi pihak truk. Kita memantau prosesnya. Yang buat laporan polisi belum ada,” jelas Kanit Reskrim, Selasa (25/3/2025) siang.

Informasi dihimpun, kasus penyerangan pada sopir truk pengangkut pasir ini diduga dilakukan oleh sekelompok preman setempat yang minta jatah trip dari truk material itu, kemungkinan tak dikasi hingga berujung penyerangan oleh sekelompok preman. Truk pasir itu setiap hari melangsir hasil galian C di daerah Desa Titi Besi Galang.

Sebelumnya dikabarkan heboh di media sosial truk pasir BK 8916 GC dikendarai Sandy dan Ajar Aswad warga Batang Kuis diserang geng motor hingga menabrak sejumlah toko milik warga hingga hancur bagian depannya. Peristiwa terjadi pada Senin malam tadi sekitar pukul 22.30


Supir truk saat mendapat perawatan di rumah sakit. (Ist/HO/Sumutpost.id)

Sopir dan kernet truk pasir ini sebelumnya dikejar 10 orang pria mengendarai lima sepeda motor dan menyerangnya dengan batu. Truk dilempari batu hingga hilang kendali dan menabrak ruko warga.

Ajar Aswad kernet truk mengatakan bahwa Truk mereka dari Titi Besi Timbang Deli sudah disetop oleh OTK (Orang tak di Kenal) dan mereka dikejar oleh 5 sepeda motor sampai di Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Galang.

“Mobil Truk kami pun dilempar dengan batu koral sehingga kaca mobil truk pecah mengenai muka supir yang mengakibatkan hilang konsentrasi supir yang mengakibatkan menabrak ruko parpum tudey 88 dan Tokoh HP” ucapnya.

Supir truk tersebut mengalami luka ringan bagian mulut dan sudah mendapat perawatan dari Puskesmas Galang Kota, sedangkan kernet dalam keadaan tidak terluka. (msp)

https://sumutpost.id/dikejar-lalu-di...mah-di-galang/


untunglah sudah diselesaikan secara damai, karena kasus penyerangan itu termasuk perdata dan delik aduan, ya kan?