Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menyebut emiten himpunan bank negara (Himbara) tidak pantas harga sahamnya turun, karena kinerja perusahaan yang sangat baik.

Misbakhun menyoroti kinerja saham emiten Himbara yakni Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), Bank Negara Indonesia (BBNI) dan Bank Tabungan Negara (BTN) yang tahun ini terkoreksi signifikan usai diterpa sejumlah isu negatif.

Dirinya menyebut, penurunan signifikan ikut terjadi di Bank Himbara setelah pemerintah meresmikan Himbara. 

"Saat ini bank-bank himbara dalam performance terbaik mereka, fundamental merak bagus tapi apa pantas dihukum melalui saham (turun). Apa ini perilaku yang didasarkan fundamental atau persepsi untuk menggerus kepercayaan," sebut Misbakhun dalam acara Capital Market Forum 2025, di Gedung BEI, Jakarta (21/3/2025).

Misbakhun menyampaikan sejumlah sentimen yang datang dari riset perusahaan investasi asing memperkeruh suasana pasar modal yang membuat persepsi buruk akan kondisi di Indonesia.

"Tak pantas perusahaan dengan laba lebih dari Rp 60 triliun dan dalam peak performance seperti BBRI sahamnya turun begitu dalam, Mandiri juga sama," terangnya.

Dirinya juga menjawab pertanyaan terkait kedatangan anggota DPR ke Bursa. Ia menyebut sentimen-sentimen dan persepsi yang perlu disampaikan adalah para politisi ingin memberikan solusi yang terbaik.

"Saya sampaikan ini sudah saatnya mengerti dan memahami komisi XI saat ini berbeda dari sebelumnya dan bekerja untuk memberikan atmosfer yang kuat dan positif pada market. Jadi jangan sampai dipersepsikan ngapain orang-orang DPR datang ke bursa," ujarnya.

Sumur

Lah...mewek....

Ngapain orang-orang DPR datang ke bursa?.... lha ya itu, gw kagak ngerti juga.....

Lebih baik paksa umur 17 tahun ke atas wajib beli saham IHSG minimal Rp.10.000 biar ngangkat....

Yang gak mau beli ancam aja dengan UU TNI