Kaskus

News

bunga.leonorAvatar border
TS
bunga.leonor
Direksi Shell Tiba-Tiba Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya
Direksi Shell Tiba-Tiba Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya
Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
05 March 2025 11:46
Direksi Shell Tiba-Tiba Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya
Foto: REUTERS/Arnd Wiegmann
Jakarta, CNBC Indonesia - Shell mengumumkan bahwa Direktur Gas Terpadu dan Hulu, Zoe Yujnovich, bakal mengundurkan diri pada akhir bulan ini, setelah lebih dari satu dekade bekerja di perusahaan minyak tersebut. Pengumuman ini disampaikan dalam pernyataan resmi Shell pada Selasa (4/3/2025).
Sebagai bagian dari upaya untuk menyederhanakan struktur kepemimpinan, Shell telah menunjuk Cederic Cremers sebagai Presiden Gas Terpadu dan Peter Costello sebagai Presiden Hulu. Ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk meningkatkan efisiensi.
Chief Executive Officer (CEO) Shell, Wael Sawan mengungkapkan bahwa perusahaan telah mencapai kemajuan signifikan dalam dua tahun terakhir, termasuk dalam membangun stabilitas, mencatat kinerja yang kuat, serta mengelola portofolio secara aktif sambil menyederhanakan operasional bisnis.

Baca:
Perbandingan Harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP & Vivo

"Ke depan, kami akan mengurangi bagian struktur kepemimpinan tertinggi kami, yang bisa mencerminkan tiga bidang utama nilai bisnis - Gas Terpadu; Hulu; serta Hilir, Energi Terbarukan, dan Solusi Energi, sekaligus meningkatkan peran Perdagangan dan Pasokan," kata dia dikutip dari Reuters, Rabu (5/3/2025).
Sebagai upaya efisiensi, Shell meluncurkan tinjauan perusahaan secara menyeluruh pada 2023 yang bertujuan untuk mengurangi biaya, sejalan dengan fokus Sawan pada aktivitas yang memberikan keuntungan tertinggi.
Pada Desember lalu, perusahaan mengatakan kepada Reuters bahwa Shell Energy, yang mencakup energi terbarukan, pembangkitan listrik, dan pasokan pelanggan, akan dipisah menjadi unit pembangkitan listrik dan unit perdagangan yang terpisah.
Selain itu, Shell juga berencana mengintegrasikan divisi teknis yang membentuk direktorat Proyek dan Teknologi ke dalam lini bisnisnya. Mulai 1 April, para pemimpin dalam komite eksekutif akan menggunakan gelar "Presiden" untuk organisasi masing-masing, menggantikan gelar "Direktur".

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...ni-penyebabnya


Presiden sheĺl mantap



[left][/left]
[left][/left]
[left][/left]


koploplondo972Avatar border
rizkync108.Avatar border
rizkync108. dan koploplondo972 memberi reputasi
0
90.1K
26
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan