- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Halte TransJ Petukangan Utara Resmi Ganti Nama Jadi Petukangan DMASIV


TS
mabdulkarim
Halte TransJ Petukangan Utara Resmi Ganti Nama Jadi Petukangan DMASIV
Halte TransJ Petukangan Utara Resmi Ganti Nama Jadi Petukangan D'MASIV

Rumondang Naibaho - detikNews
Senin, 03 Mar 2025 19:47 WIB
Vokalis kelompok musik D'MASIV, Rian, dalam peresmian penamaan Halte TransJ Petukangan D'MASIV (Rumondang Naibaho/detikcom)
Jakarta - PT TransJakarta meresmikan hak penamaan atau naming rights Halte Petukangan Utara menjadi Halte Petukangan D'MASIV. Seremoni peresmian digelar di Hotel Horison Ciledug, yang tak jauh dari halte.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) Welfizon Yuza menyebut penamaan ini menjadi kerja sama pertama transportasi publik dengan musisi di Indonesia. Biasanya hak penamaan dieksekusi dengan pencantuman merek bisnis tertentu, bukan nama band.
"Hari ini, sebagai bentuk perwujudan dari service, strategic partnership and sustainability, kita berkolaborasi dengan salah satu musisi dan ini merupakan kerja sama pertama public transport dengan musisi," kata Welfizon dalam jumpa pers di Hotel Horison Ciledug, Jakarta Selatan, Senin (3/3/2025).
Welfizon menyebut pihaknya juga memiliki berbagai kesamaan visi dengan D'MASIV. Menurutnya, band yang dipimpin oleh Rian Ekky Pradipta itu kerap memberikan inspirasi bagi masyarakat
"D'MASIV tidak hanya menghibur, tapi juga memberikan inspirasi, mengedukasi, dan juga berkontribusi bagi masyarakat serta lingkungan," ujarnya.
"Dan visi ini sejalan dengan misi TransJakarta dalam menciptakan transportasi publik yang berkelanjutan, yang inklusif, dan juga membangun kebiasaan mobilitas yang lebih baik di Jakarta," lanjutnya.
Tak hanya itu, Welfizon berharap kolaborasi ini menjadi salah satu langkah strategis bagi TransJakarta bisa bekerja sama dengan berbagai kolaborator. Selain itu, menghadirkan semangat kebersamaan antara dunia musik dan transportasi publik untuk memperkuat penciptaan perubahan positif bagi Jakarta.
"Dan tentu di TransJakarta kita juga punya filosofi untuk menjadikan public transport ini sebagai gaya hidup atau lifestyle. Dan tentu untuk menjadikan sebuah gaya hidup, kita perlu mendukung berbagai pihak, berbagai kolaborator untuk terlibat," tuturnya.
D'Masiv: Mimpi Jadi Kenyataan
Di sisi lain, vokalis band D'MASIV Rian menyebut naming rights pada Halte Petukangan merupakan mimpi band-nya yang kini menjadi nyata. Rian menyebut dia bersama teman-temannya tumbuh dan berkarier dimulai dari Jalan Ciledug Raya.
"Ini mimpi yang jadi kenyataan. Kami tumbuh di Jalan Ciledug Raya. Kita berjuang dari minus itu di jalan yang sekarang kita lalui tadi dan haltenya, kita mimpi apa ya, tiba-tiba," ucap Rian kepada wartawan.

Peresmian penamaan Halte TransJ Petukangan D'MASIV (Rumondang Naibaho/detikcom)
Dia menyebut pekan lalu masih melakukan meeting di kantornya yang berada tepat di depan Halte Petukangan yang masih bertulisan 'Halte Petukangan Utara'. Namun kini dia mengaku terharu telah ada label D'MASIV di situ.
"Agak aneh, jadi minggu lalu kayaknya belum ada ya, karena kita masih meeting, masih latihan juga, dan pas tadi dilihat, wow 'Petukangan D'MASIV'," ungkapnya.
Dia menyatakan bersyukur atas kerja sama yang ada. Rian menegaskan dia bersama rekan-rekan band-nya akan menjaga amanah tersebut.
"Semoga, dengan adanya (Halte) Petukangan D'MASIV, akan makin banyak orang-orang yang cinta dengan transportasi umum, khususnya TransJakarta," pungkasnya.
(ond/dnu)
https://news.detik.com/berita/d-7805...kangan-dmasiv.
Orang CIledug ternyata
nanti halte lain menyusul macam Halte Agnez Mo, Halte Dewa 19, Halte Gerindra

Rumondang Naibaho - detikNews
Senin, 03 Mar 2025 19:47 WIB
Vokalis kelompok musik D'MASIV, Rian, dalam peresmian penamaan Halte TransJ Petukangan D'MASIV (Rumondang Naibaho/detikcom)
Jakarta - PT TransJakarta meresmikan hak penamaan atau naming rights Halte Petukangan Utara menjadi Halte Petukangan D'MASIV. Seremoni peresmian digelar di Hotel Horison Ciledug, yang tak jauh dari halte.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) Welfizon Yuza menyebut penamaan ini menjadi kerja sama pertama transportasi publik dengan musisi di Indonesia. Biasanya hak penamaan dieksekusi dengan pencantuman merek bisnis tertentu, bukan nama band.
"Hari ini, sebagai bentuk perwujudan dari service, strategic partnership and sustainability, kita berkolaborasi dengan salah satu musisi dan ini merupakan kerja sama pertama public transport dengan musisi," kata Welfizon dalam jumpa pers di Hotel Horison Ciledug, Jakarta Selatan, Senin (3/3/2025).
Welfizon menyebut pihaknya juga memiliki berbagai kesamaan visi dengan D'MASIV. Menurutnya, band yang dipimpin oleh Rian Ekky Pradipta itu kerap memberikan inspirasi bagi masyarakat
"D'MASIV tidak hanya menghibur, tapi juga memberikan inspirasi, mengedukasi, dan juga berkontribusi bagi masyarakat serta lingkungan," ujarnya.
"Dan visi ini sejalan dengan misi TransJakarta dalam menciptakan transportasi publik yang berkelanjutan, yang inklusif, dan juga membangun kebiasaan mobilitas yang lebih baik di Jakarta," lanjutnya.
Tak hanya itu, Welfizon berharap kolaborasi ini menjadi salah satu langkah strategis bagi TransJakarta bisa bekerja sama dengan berbagai kolaborator. Selain itu, menghadirkan semangat kebersamaan antara dunia musik dan transportasi publik untuk memperkuat penciptaan perubahan positif bagi Jakarta.
"Dan tentu di TransJakarta kita juga punya filosofi untuk menjadikan public transport ini sebagai gaya hidup atau lifestyle. Dan tentu untuk menjadikan sebuah gaya hidup, kita perlu mendukung berbagai pihak, berbagai kolaborator untuk terlibat," tuturnya.
D'Masiv: Mimpi Jadi Kenyataan
Di sisi lain, vokalis band D'MASIV Rian menyebut naming rights pada Halte Petukangan merupakan mimpi band-nya yang kini menjadi nyata. Rian menyebut dia bersama teman-temannya tumbuh dan berkarier dimulai dari Jalan Ciledug Raya.
"Ini mimpi yang jadi kenyataan. Kami tumbuh di Jalan Ciledug Raya. Kita berjuang dari minus itu di jalan yang sekarang kita lalui tadi dan haltenya, kita mimpi apa ya, tiba-tiba," ucap Rian kepada wartawan.

Peresmian penamaan Halte TransJ Petukangan D'MASIV (Rumondang Naibaho/detikcom)
Dia menyebut pekan lalu masih melakukan meeting di kantornya yang berada tepat di depan Halte Petukangan yang masih bertulisan 'Halte Petukangan Utara'. Namun kini dia mengaku terharu telah ada label D'MASIV di situ.
"Agak aneh, jadi minggu lalu kayaknya belum ada ya, karena kita masih meeting, masih latihan juga, dan pas tadi dilihat, wow 'Petukangan D'MASIV'," ungkapnya.
Dia menyatakan bersyukur atas kerja sama yang ada. Rian menegaskan dia bersama rekan-rekan band-nya akan menjaga amanah tersebut.
"Semoga, dengan adanya (Halte) Petukangan D'MASIV, akan makin banyak orang-orang yang cinta dengan transportasi umum, khususnya TransJakarta," pungkasnya.
(ond/dnu)
https://news.detik.com/berita/d-7805...kangan-dmasiv.
Orang CIledug ternyata
nanti halte lain menyusul macam Halte Agnez Mo, Halte Dewa 19, Halte Gerindra







aldo12 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
553
32


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan