Setidaknya 13 pejalan kaki terluka setelah seorang teroris menabrak pejalan kaki di Jalan Raya 65 dekat persimpangan Pardes Hanna-Karkur, Polisi Israel mengonfirmasi pada Kamis sore.

Setelah tabrakan itu, petugas polisi segera mengidentifikasi kendaraan tersangka yang melaju ke arah Gan Shmuel dan memblokir jalannya.



Teroris itu mempercepat lajunya, menabrak kendaraan polisi, lalu keluar sambil menyerang petugas dengan benda tajam, yang kemudian diidentifikasi sebagai obeng. Pada saat itu, teroris itu ditembak.

Tiga belas warga sipil terluka dalam serangan itu, termasuk satu orang kritis dan dua orang serius. Seorang polisi juga termasuk di antara yang terluka.

Hillel Yaffe Medical Center di Hadera mengatakan telah menerima satu orang dalam kondisi kritis, dua orang dalam kondisi serius, dan tiga orang dalam kondisi sedang. MDA melaporkan bahwa seorang gadis berusia 17 tahun adalah orang yang terluka kritis.

Kemudian pada Kamis malam, sebuah helikopter MDA mengangkut dua orang yang terluka parah dari Rumah Sakit Hillel Yaffe ke Rumah Sakit Sheba di Tel Hashomer, termasuk seorang gadis remaja - yang dilaporkan mengalami cedera kepala dan anggota badan serta dibius dan menggunakan ventilator - dan seorang pria berusia 76 tahun dengan cedera kepala yang dibius dan menggunakan ventilator.

Kemudian polisi mengonfirmasi bahwa teroris tersebut adalah seorang warga Palestina berusia 53 tahun dari Jenin yang tinggal secara ilegal di Israel bersama keluarganya. Keadaan keberadaannya di Israel sedang diselidiki oleh ISA.

Baru saja - Sebuah insiden serangan teroris dengan kendaraan bermotor telah terjadi di persimpangan Karkur dekat Alonit. 10 orang yang terluka sedang dirawat. Teroris tersebut dinetralkan di Gan Shmuel.

Juru bicara Kepolisian Israel: "Teroris tersebut menabrak beberapa orang di sebuah stasiun bus, kemudian menusuk orang lain dengan obeng dan menabrakkan kendaraan polisi." Rincian serangan

Paramedis MDA Avi Cohen mengatakan para petugas tiba di "lokasi kejadian yang rumit dengan banyak keributan." Ada dua orang dalam kondisi serius, tiga dalam kondisi sedang, dan tiga dalam kondisi ringan.

"Mereka berada di dekat halte bus di Pardes Hanna Junction, di jalur barat, ketika kendaraan menabrak mereka. Ketika kami tiba, mereka tergeletak di area belakang. Kami segera mulai memberikan perawatan medis, termasuk menghentikan pendarahan dan membalut luka."


sumber gambar dan berita Jpost