- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Iranian Movies - Sebuah Hidden Gem di Dunia Perfilman


TS
jennifersanj640
Iranian Movies - Sebuah Hidden Gem di Dunia Perfilman
Pernah dengar beberapa judul film Iran? Bisa jadi belum pernah atau pernah tapi sangat jarang.
Padahal kualitas film Iran itu sangat sangat bagus, tapi entah kenapa sangat jarang mendapat kesempatan untuk di putar di layar lebar. Salah satu film Iran yang cukup terkenal di Indonesia adalah Children of Heaven (1997).
Kalau judulnya saja, mungkin banyak yang tidak familiar ya. Secara singkat, film ini bercerita tentang keluarga yang sangat miskin, yang memiliki dua orang anak, satu kakak laki-laki dan seorang adik perempuan. Suatu saat, sepatu si adik hilang, dan karena mereka sangat miskin, mereka memilih untuk menggunakan sepatu secara bergantian. Suatu saat si Kakak mengetahui akan dilaksanakan kompetisi lari, dimana pada posisi 3 hadiah yang dijanjikan adalah liburan dan sepasang sepatu. Dengan tekad mendapatkan sepatu baru, si Kakak mengikuti kompetisi tersebut namun malah meraih posisi pertama.
Sudah ingat?
Tapi selain film itu, ada banyak sekali film Iran yang bagus-bagus juga lho. Contohnya A Separation (2011) dan The Salesman (2016) karya Asghar Farhadi yang memenangkan Piala Oscar. Kualitas karya-karya ini membuktikan bahwa perfilman Iran memiliki daya tarik tersendiri yang penuh dengan kehangatan emosional, nilai moral, dan kesederhanaan yang jarang ditemukan dalam film-film Hollywood. Keduanya tidak hanya menceritakan tentang drama keluarga, namun juga tentang konflik-konflik sosial yang sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari, yang mengundang penonton untuk berpikir lebih dalam.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari perubahan besar yang terjadi setelah Revolusi Islam Iran pada 1979. Sebelum revolusi, film-film Iran didominasi oleh genre komersial yang cenderung fokus pada sensasi dan hiburan belaka. Namun setelah revolusi, film-film Iran mulai memperlihatkan kualitas sinematik yang lebih berbobot, seringkali mengangkat tema keluarga, agama, dan perjuangan moral, dengan sentuhan keindahan visual dan kejujuran yang sangat khas. Sinema Iran kini lebih banyak mengeksplorasi nilai-nilai kemanusiaan yang universal, menggambarkan kehidupan sehari-hari dengan cara yang jujur dan penuh empati.
Satu hal yang sangat menonjol saat saya melihat film-film Iran adalah bahasanya yang seperti puisi tapi juga natural. Sangat-sangat indah dan menggetarkan jiwa. Salah satu yang paling saya suka adalah scene dari film The Color of Paradise (1999), ketika pemeran utamanya seorang bocah tunanetra bernama Mohammad mengutarakan kesedihannya karena tidak bisa melihat.
Konten Sensitif
Dalam scene ini, saya tidak hanya melihat kesedihan seorang anak yang tunanetra tetapi juga keteguhan hatinya dan keyakinan kuatnya terhadap Tuhan. Cara pengambilan gambar saat scene ini juga terlihat biasa, tapi entah kenapa sangat membekas secara emosional. Sangat apa adanya, dengan menampilkanraw emotion yang membuat kita tanpa sadar ikut menangis bersama Mohammad. Jika diambil sebagai perumpamaan spiritual, The Color of Paradise berbicara secara tidak langsung tentang kelimpahan kasih karunia dan kekosongan kehidupan jika tidak dipenuhi dengan rasa syukur kepada Tuhan.
Itulah mengapa film-film Iran seringkali menjadi permata yang tersembunyi, karena meskipun memiliki kualitas yang luar biasa, mereka jarang mendapatkan pengakuan yang luas secara global. Oleh karena itu, jangan sampai terlewat jika suatu saat nanti ada film Iran yang diputar di bioskop.
0
97
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan