Kaskus

News

kissmybutt007Avatar border
TS
kissmybutt007
5 Fakta Adegan Pentas Seni Horor yang Tewaskan Siswa di Bandung Barat
5 Fakta Adegan Pentas Seni Horor yang Tewaskan Siswa di Bandung Barat

Tim detikJabar - detikJabar
Sabtu, 22 Feb 2025 08:30 WIB

Bandung Barat -

Peringatan (trigger warning): Postingan ini mengandung konten kekerasan eksplisit yang dapat memicu kondisi emosi dan mental pembaca. Kami menyarankan detikers tidak meneruskan membacanya jika mengalami kecemasan dan mempertimbangkan untuk meminta bantuan profesional.

Nasib tragis dialami MDR (17), siswa kelas 3 SMK di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Korban dinyatakan tewas usai menampilkan adegan bunuh diri dalam pentas seni yang digelar di sekolahnya, Kamis (20/2/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.
Baca juga:
Pihak Sekolah Buka Suara Usai Siswanya Tewas Saat Pentas Seni di KBB

MDR diduga tewas akibat tertusuk properti berupa gunting yang digunakan dalam adegan bunuh diri tersebut. Berikut 5 fakta dalam kejadian ini:

1. Sekolah Serahkan Pengusutan ke Polisi

Pihak sekolah menyerahkan segala prosesnya pengusutan tewasnya MDR pada pihak kepolisian. Saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan mengenai kasus tersebut.

"Kalau untuk kronologis secara pasti kita masih belum bisa mengungkapkan karena masih dalam tahap proses penyelidikan, kita tidak mau mendahului proses penyelidikan," kata salah satu guru sekaligus memiliki jabatan humas di sekolah tersebut, Jumat (21/2).

2. Berperan Sebagai Ibu Hamil

Adegan drama yang dilakukan korban dalam rangka ujian praktik siswa kelas 3 itu, korban berperan sebagai perempuan yang sedang hamil kemudian melakukan aksi bunuh diri.

"Acara ini merupakan acara tahunan sebagai kegiatan ujian praktik siswa kelas 12 dan itu rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai nilai akhir mereka. Dalam drama ini, korban berperan sebagai perempuan yang sedang hamil, tema drama mereka kenakalan remaja," ungkap Ridwan.

Korban yang berperan sebagai perempuan hamil itu mengenakan balon berisi cairan merah agar menyerupai darah. Dalam ceritanya, ia bunuh diri menggunakan gunting.

"Terkait properti yang digunakan itu ternyata gunting, dan guntingnya asli. Mungkin karena saking mendalami perannya itu sehingga terjadi hal yang tidak diinginkan di akhirnya," tambah Ridwan.

3. Disaksikan Banyak Siswa

Saat kejadian terjadi, semua siswa sedang menyaksikan drama tersebut. Sontak tumbangnya korban secara tiba-tiba, membuat suasana menjadi riuh diselingi teriakan histeris siswa lainnya.

"Jadi saat kejadian itu memang tidak ada yang menyangka kejadian itu terjadi. Cuma karena korban seperti pingsan, kemudian dievakuasi. Lokasi terdekat itu kita bawa ke Puskesmas Tagog Apu. Saat itu kita tidak tahu ada luka atau enggak di badannya," tutur Ridwan.

4. Korban Sudah Dimakamkan

Berdasarkan informasi, korban sudah dimakamkan setelah di otopsi pada Kamis malam. Namun pihak keluarga enggan berkomentar mengenai peristiwa yang menimpa MDR.

"Silakan ditanyakan langsung ke pihak sekolah supaya lebih jelas," ucap keluarga korban.

5. Keterangan Polisi

Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto membenarkan informasi kejadian ini. "Betul kami terima laporan seorang siswa SMK meninggal saat sedang menjalani kegiatan pentas seni di sekolah," ujar Tri.


Tri menuturkan, peristiwa tersebut terjadi saat korban MDR dan teman sekelasnya sedang melaksanakan pentas seni dengan tema 'kenakalan remaja'. Korban berperan sebagai perempuan yang sedang hamil.

"Jadi korban sedang mengikuti kegiatan pentas seni di sekolahnya. Dalam peragaannya, informasinya dalam kegiatan ini dia berperan sebagai perempuan. Di adegannya ada adegan bunuh diri menggunakan gunting, yang dalam peragaannya terjadi secara langsung dan nyata," kata Tri.


https://www.detik.com/jabar/berita/d...bandung-barat.


wtf, gimana ini bisa terjadiemoticon-No Hope
MemoryExpressAvatar border
rialtovischyAvatar border
agusn6778Avatar border
agusn6778 dan 10 lainnya memberi reputasi
11
964
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan