Kaskus

News

neverdareAvatar border
TS
neverdare
Polisi Tetapkan Nikita Mirzani jadi Tersangka Pemerasan

Nikita Mirzani, seorang selebriti Indonesia yang terkenal, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam sebuah kasus dugaan pemerasan dan pengancaman. Kasus ini dilaporkan oleh Polda Metro Jaya yang telah melakukan penyelidikan atas laporan dari seorang pengusaha bernama Reza Gladis. Selain Nikita, asistennya yang dikenal dengan inisial IM juga ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara ini.

Polisi Tetapkan Nikita Mirzani jadi Tersangka Pemerasan
sumber gambar TvOneNews

Permasalahan ini bermula ketika Reza Gladis melaporkan bahwa namanya dan produk skincare yang ia miliki telah dijelekkan oleh Nikita Mirzani di platform media sosial. Sebagai upaya untuk menyelesaikan masalah tersebut, Reza Gladis berinisiatif untuk menghubungi asisten Nikita untuk mengatur pertemuan yang diadakan pada tanggal 13 November 2024. Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk mendiskusikan dan mencari jalan keluar atas tuduhan negatif yang diterima oleh Reza.

Pada tanggal 13 November 2024, Reza Gladis bertemu dengan asisten Nikita dalam upaya mencoba menjernihkan situasi yang semakin memanas. Dalam pertemuan tersebut, situasi diduga beralih dari dialog konstruktif menjadi pemaksaan. Reza merasa bahwa apa yang terjadi dalam pertemuan ini bukanlah sebagai suatu diskusi biasa, melainkan sebagai bentuk pemerasan.

Dalam pertemuan yang seharusnya damai itu, diduga terjadi permintaan pemerasan yang cukup besar, yakni sebesar Rp5 miliar. Selama dua hari, pada tanggal 14 dan 15 November 2024, Reza merasakan tekanan yang sangat berat. Dalam keadaan tertekan, Reza akhirnya memutuskan untuk mentransfer sejumlah uang sebagai bentuk penyerahan, yang totalnya mencapai Rp4 miliar, tetapi bintang ini merasa terpaksa dan tidak memiliki pilihan lain.

Polisi Tetapkan Nikita Mirzani jadi Tersangka Pemerasan
sumber gambar TvOneNews

Sebagai langkah lebih lanjut, Reza Gladis resmi melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian pada tanggal 3 Desember 2024. Laporan tersebut tercatat dengan nomor LP 7355. Proses hukum pun dimulai dengan Polda Metro Jaya melakukan serangkaian pemeriksaan dan pengumpulan informasi.

Tim penyidik dari Polda Metro Jaya tidak hanya mengandalkan pengakuan dari Reza Gladis; mereka juga melaksanakan pemeriksaan terhadap 10 saksi untuk mendapatkan perspektif yang lebih luas mengenai kejadian tersebut. Adapun bukti-bukti yang dikumpulkan antara lain:

  Screenshots percakapan yang mencerminkan komunikasi antara Nikita dan Reza.
  Bukti transfer dan kuitansi pembayaran yang menunjukkan transaksi finansial yang berlangsung.
  Handphone yang dicurigai memiliki keterkaitan dengan proses pemerasan.
Proses Hukum dan Status Terkini

Setelah plasifikasi awal dan pengumpulan bukti, penyidik mulai melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap Nikita Mirzani. Pada tanggal 6 Februari 2025, Nikita diperiksa selama 12 jam penuh oleh tim penyidik. Dalam pemeriksaan tersebut, Nikita menghadapi total 58 pertanyaan dari pihak kepolisian.
Peningkatan Status sebagai Tersangka

Setelah rangkaian pemeriksaan tersebut, pada tanggal 20 Februari 2025, status hukum Nikita Mirzani secara resmi dinaikkan menjadi tersangka. Keputusan ini tentu membawa konsekuensi hukum yang serius bagi Nikita dan asistennya dalam konteks kasus ini. Polda Metro Jaya berkomitmen untuk melanjutkan penyelidikan secara transparan dan profesional.

Setelah statusnya menjadi tersangka, jadwal pemeriksaan ulang ditetapkan. Pada tanggal 3 Maret 2025, diketahui bahwa ada permohonan penundaan dari pihak Nikita, yang mendorong kepolisian untuk menjadwalkan pemeriksaan kembali di kemudian hari. Proses ini menunjukkan bahwa pihak hukum akan terus memantau perkembangan dan menilai keterangan lebih lanjut dari semua pihak yang terlibat.

sumber berita Tribun Jateng
dragunov762mmAvatar border
rialtovischyAvatar border
rialtovischy dan dragunov762mm memberi reputasi
2
700
16
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan