- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kasus Asusila di Ponpes Kota Batu Terungkap, Dua Santriwati Jadi Korban


TS
felixaryo
Kasus Asusila di Ponpes Kota Batu Terungkap, Dua Santriwati Jadi Korban

KBRN, Batu: Kasus dugaan asusila terhadap dua santriwati di sebuah pondok pesantren di Kota Batu mulai mendapatkan sorotan. Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata membenarkan adanya laporan tersebut.
"Penyelidikan masih terus dilakukan guna memastikan apakah calon tersangka benar-benar melakukan tindakan tersebut. Namun kami pastikan penyelidikan masih berjalan," kata Andi kepada wartawan di Mapolres Batu, Selasa siang (18/2/2025).
Kronologinya, pada bulan September 2024, diduga terjadi pencabulan dengan korban dua santriwati oleh oknum pengurus pondok pesantren di Kota Batu. Berbagai upaya dilakukan untuk menyelesaikan kasus itu secara non litigasi atau di luar sistem peradilan.
Salah satu keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pusat Pelayanan Keluarga Kota Batu. Namun, laporan tersebut dirujuk kepada P2TP2A untuk penanganan lebih lanjut.
Selanjutnya, pihak keluarga korban bersama pengurus pondok diundang oleh petugas P2TP2A untuk dilakukan mediasi guna mencari titik temu.
Meski telah dilakukan mediasi, upaya penyelesaian non litigasi tidak menghasilkan kesepakatan antara kedua belah pihak.
Beberapa hari setelah mediasi gagal, keluarga korban kembali mendatangi Polres Batu dengan didampingi oleh petugas P2TP2A untuk membuat laporan resmi pada 22 Januari 2025.
Menurut Andi, penyelidikan intensif dilakukan untuk mengumpulkan bukti-bukti yang valid. Serta memastikan keterlibatan semua pihak terkait. Termasuk pemeriksaan terhadap saksi dan pendamping dari keluarga korban.
Kasus pencabulan di pondok pesantren Kota Batu itu tengah mendapat perhatian serius dari aparat kepolisian.
Kapolres menegaskan komitmennya untuk menindak tegas setiap bentuk kejahatan. Apalagi, korbannya adalah anak-anak.
"Kita semua turut prihatin atas adanya dugaan kasus tersebut. Bilamana terjadi pelanggaran tindak pidana, apalagi dengan korban anak dan perempuan, kami prioritaskan," tambah Andi.
Di balik kasus pencabulan ini, diketahui pula adanya oknum yang mencoba mencuri kesempatan dengan memeras pelaku.
Oknum tersebut berusaha memanfaatkan situasi untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
Penegak hukum sudah menangkap oknum yang diduga berupaya memeras pelaku.
Berusaha buat jalur damai ini petugas sama pelaku






mnotorious19150 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
239
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan