- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Marco Polo: Petualang Legendaris yang Menghubungkan Timur dan Barat


TS
jayamakmur007
Marco Polo: Petualang Legendaris yang Menghubungkan Timur dan Barat

Kalau bicara soal penjelajah dunia, salah satu nama besar yang selalu muncul adalah Marco Polo. Lahir di Venesia, Italia, pada tahun 1254, Marco Polo dikenal sebagai petualang yang melakukan perjalanan epik dari Eropa ke Asia selama lebih dari dua dekade. Tapi, perjalanan Marco bukan cuma soal jarak—ini tentang menyatukan dua dunia yang terpisah oleh ribuan mil, budaya, dan bahasa.
Intermezzo: "Polo, Polo!"
Sebelum kita masuk lebih jauh ke perjalanan Marco, pernah nggak main permainan renang yang terinspirasi namanya? Dalam permainan "Marco Polo", si pencari akan menutup mata dan berteriak "Marco!", lalu yang lain menjawab "Polo!". Permainan ini diambil dari kisah Marco yang seolah mencari jalan dalam dunia baru yang asing, mengandalkan keberanian dan instingnya untuk menemukan tempat-tempat tak dikenal. Menarik, kan?
Petualangan Dimulai

Perjalanan besar Marco Polo dimulai pada tahun 1271saat dia baru berusia 17 tahun. Bersama ayahnya, Niccolò, dan pamannya, Maffeo, mereka meninggalkan Venesia untuk menuju Tiongkok, yang pada waktu itu dikenal sebagai tanah misterius yang penuh kekayaan dan keajaiban. Tujuan utama mereka? Bertemu dengan Kubilai Khan, kaisar besar Dinasti Yuan dan cucu dari Jenghis Khan.
Bayangkan perjalanan tanpa pesawat, kapal uap, atau peta akurat. Marco dan keluarganya melintasi gurun pasir luas, pegunungan bersalju, hingga hutan belantara. Mereka menghadapi badai, kelaparan, dan serangan bandit. Tapi Marco Polo tetap bertahan—jiwa petualangnya tak pernah gentar.
Pengalaman di Istana Kubilai Khan

Sesampainya di Tiongkok, Marco Polo bertemu dengan Kubilai Khan yang segera terpesona oleh keberanian dan kecerdasan pemuda ini. Marco menjadi orang kepercayaan sang kaisar dan ditugaskan untuk menjelajahi berbagai wilayah kekaisaran. Selama 17 tahun, Marco menyaksikan keajaiban yang tak pernah dilihat orang Eropa sebelumnya:
-Kota-kota megah seperti Xanadu dan Khanbaliq (sekarang Beijing)
-Kertas uang, inovasi yang belum dikenal di Eropa pada saat itu
-Jalur sutra, rute perdagangan legendaris yang menghubungkan Tiongkok dengan dunia luar
-Kebudayaan Tiongkok, dari teh dan sutra hingga kembang api dan masakan khas Asia Timur
Marco juga mengunjungi berbagai daerah lain, seperti India, Burma, dan Persia, sambil mencatat setiap detail yang dilihatnya.
BACA JUGA BERITA OLAHRAGA BASKET : FitPlay Journal
Kembali ke Venesia dan Cerita Legendaris
Pada tahun 1295, setelah lebih dari 20 tahun mengembara, Marco Polo kembali ke Venesia. Dia membawa serta berbagai barang mewah seperti sutra dan rempah-rempah, tetapi yang paling berharga adalah ceritanya.
Kisah Marco Polo mulai dikenal luas saat dia dipenjara oleh Genoa (musuh Venesia) pada tahun 1298. Dalam penjara, Marco bertemu Rustichello da Pisa, seorang penulis yang tertarik dengan petualangannya. Bersama-sama, mereka menulis buku berjudul "Il Milione" (atau "The Travels of Marco Polo"). Buku ini menjadi seperti “travel vlog” di abad ke-13, menceritakan segala hal yang pernah dilihat Marco selama bertahun-tahun di Timur.
Intermezzo: Kisah yang Menuai Skeptisisme
Zaman dulu, banyak orang menganggap cerita Marco hanyalah "dongeng perjalanan". Beberapa bahkan menyebutnya penipu yang mengada-ada soal kota emas dan keajaiban Timur. Namun, penemuan arkeologis dan bukti sejarah kemudian membuktikan banyak hal dalam kisah Marco memang benar terjadi! Jadi, mungkin Marco Polo adalah influencer travel pertama yang bikin heboh di zamannya.
Warisan Marco Polo
Buku perjalanan Marco Polo menjadi inspirasi bagi banyak penjelajah di kemudian hari, termasuk Christopher Columbus. Beberapa bahkan berpendapat bahwa tanpa kisah Marco, Eropa mungkin tidak akan pernah bersemangat menjelajahi dunia seperti yang mereka lakukan pada Zaman Penemuan.
Marco Polo bukan hanya sekadar penjelajah. Dia adalah penghubung dua dunia, seorang pelopor yang membuka jendela antara Timur dan Barat. Dia membawa pengetahuan baru, budaya, dan rasa ingin tahu yang memperkaya peradaban dunia.
Akhir Perjalanan
Marco Polo meninggal pada tahun 1324 di Venesia, tetapi kisahnya hidup abadi. Buku "The Travels of Marco Polo" telah diterjemahkan ke banyak bahasa dan dibaca di seluruh dunia selama berabad-abad. Legenda Marco masih menjadi simbol keberanian, rasa ingin tahu, dan semangat untuk menjelajahi dunia yang luas ini.
Nah, kalau kamu terinspirasi dari kisah Marco, siapa tahu ada "petualangan kecil" di sekitar kita yang menunggu untuk ditemukan. Yuk, bagikan pendapat atau cerita petualangan seru kamu di forum ini! 😊
Diubah oleh jayamakmur007 15-02-2025 04:38
0
159
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan