Massa Berkostum Wayang Gelar Aksi 'Adili Jokowi' di Solo

Tara Wahyu NV - detikJateng
Jumat, 14 Feb 2025 17:38 WIB

Massa aksi 'Adili Jokowi' berorasi di depan Mapolresta Solo, Jumat (14/2/2025). Foto: Tara Wahyu/detikJateng

Solo - Massa aksi menuntut 'adili Jokowi' berlangsung di depan Mapolresta Solo. Massa berkostum wayang itu berorasi di tengah guyuran hujan.
Massa datang dari Stadion Sriwedari menuju ke Mapolresta Solo. Meski hujan, massa tetap menggelar aksinya. Orasi yang dilakukan pun hanya sekira 10 menit sebelum membubarkan diri.

Koordinator Aksi, Ahmad Farid Assegaf, mengatakan aksi tersebut bertujuan untuk meminta Jokowi agar ditangkap dan diadili. Mereka beralasan Jokowi telah melakukan kesalahan yang fatal.

"Karena kami menganggap kesalahan Jokowi sudah fatal, merusak demokrasi, merusak konstitusi, bahkan Jokowi dan sudah merampas negeri ini, aksi kami itu satu tujuan meminta Jokowi ditangkap dan diadili," kata Ahmad usai aksi, Jumat (14/2/2025).

Ahmad mengaku sudah mendatangi penegak hukum, namun laporannya tidak mendapat tanggapan. Pihaknya pun mengaku hanya bisa membacakan pernyataan sikap di depan gerbang.

"Kita langsung datang ke penegak hukum. Karena penegak hukum kami anggap mandul. Tapi tadi cuman di depan gerbang, kami bacakan pernyataan sikap dan kita serahkan," urainya.

Jokowi Sebut Bentuk Ekspresi
Sebelumnya, Jokowi sempat dimintai tanggapan mengenai aksi 'Adili Jokowi' yang terjadi di beberapa daerah. Menurut Jokowi, aksi itu sebagai bentuk ungkapan ekspresi.

"Ya sudah saya sampaikan, itu ungkapan ekspresi ya, udah," kata Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo, Jumat (14/2).

https://www.detik.com/jateng/berita/...okowi-di-solo.


Gelar Aksi Demo Adili Jokowi di Solo, Massa Minta Usut Sang Mantan Presiden dan Kroninya
Tayang: Jumat, 14 Februari 2025 15:30 WIB | Diperbarui: Jumat, 14 Februari 2025 16:18 WIB
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Putradi Pamungkas


Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Massa yang mengatasnamakan Gerakan Wong Solo Adili Jokowi menggelar aksi demonstrasi pada Jumat (14/2/2025) siang.

Massa tersebut menggelar aksinya dengan berkumpul di depan taman Sriwedari sekitar pukul 13.50 WIB.


Mereka kemudian menggelar long march dari titik kumpul taman Sriwedari menuju kantor polisi Mapolresta Solo.

Dari pantauan TribunSolo.com, terlihat peserta aksi yang mengenakan sejumlah atribut seperti tokoh-tokoh dalam cerita pewayangan.

Ada pula peserta aksi yang membawa bendera dengan ikat kepala bertuliskan "Adili Jokowi".

Sebagai informasi, jarak antara titik kumpul massa dengan Mapolresta Solo sendiri sekitar kurang lebih 1 kilometer (km).

Para massa aksi kemudian menyusuri city walk dari Sriwedari hingga menuju Mapolresta Solo.

DEMO ADILI JOKOWI : Puluhan orang yang tergabung dalam aliansi Gerakan Wong Solo Adili Jokowi menggelar aksi demo di depan Mapolresta Solo, Jumat (14/2/2025). Di sepanjang jalan, massa tak hanya membentangkan spanduk bertuliskan 'Adili Jokowi dan Kroni-kroninya'. (TribunSolo.com/Andreas Chris)


Di sepanjang jalan, massa tak hanya membentangkan spanduk bertuliskan 'Adili Jokowi dan Kroni-kroninya.

Mereka juga sesekali meneriakkan yel-yel adili Jokowi.

Hujan pun sempat mengguyur di tengah massa aksi yang berjalan menuju Mapolresta Solo.

Sesampainya di Mapolresta Solo, massa hanya melakukan aksi dengan membentangkan spanduk dan meneriakkan yel-yel untuk mengadili Jokowi.

Aksi massa tersebut tertahan di depan pintu masuk Mapolresta Solo lantaran gerbang ditutup.

Lantaran hujan lebat, massa yang awalnya berjumlah puluhan dari titik kumpul pertama tersebut mulai berhamburan meninggalkan lokasi demo.

Bahkan aksi di depan Mapolresta Solo tersebut hanya berlangsung kurang lebih 15 menit hingga akhirnya massa memilih membubarkan diri.

(*)

https://solo.tribunnews.com/2025/02/...-dan-kroninya.
Gerakan masyarakat tapi kayaknya dikit banget kalau demo-demo kayak gini. Beda sama demo pas 2016 buat mengadili Ahok padahal yang sekarang kencang suaranya di media sosial..