- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bos Otorita: Anggaran IKN Tak Dipangkas, Justru Ditambah Rp8,1 Triliun


TS
mbappe007
Bos Otorita: Anggaran IKN Tak Dipangkas, Justru Ditambah Rp8,1 Triliun
Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono memastikan bahwa anggaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tidak bakal dipangkas. Basuki menjelaskan, anggaran Otorita IKN tahun 2025 sesuai Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) awal sebesar Rp6,3 triliun. Kemudian, Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui tambahan anggaran sebesar Rp8,1 triliun untuk memulai pekerjaan pembangunan kawasan yudikatif, legislatif, serta berbagai ekosistem pendukung lainnya di IKN. "Kami diminta untuk berkirim surat kepada Menteri Keuangan untuk menyesuaikan anggaran sesuai yang disetujui oleh Bapak Presiden, yaitu Rp6,3 triliun ditambah Rp8,1 triliun, jadi total Rp14,4 triliun untuk tahun ini," kata Basuki dalam keterangan resmi, Selasa (11/2/2025).
Basuki lantas memberikan penjelasan mengapa OIKN tak terdampak pemangkasan anggaran sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Tahun 2025 No. 1 Tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Dia menjelaskan, instruksi Prabowo itu dilakukan sebelum sang Presiden melakukan rapat terbatas (Ratas) mengenai penyelenggaraan IKN. Usai rapat tersebut, Basuki menegaskan bahwa Presiden Prabowo bakal kembali menyesuaikan anggaran IKN sebagaimana yang telah diputuskan.
Di mana, sebelumnya dalam ratas yang digelar pada Selasa (21/1/2025), Prabowo telah menyetujui alokasi anggaran untuk kelanjutan pembangunan IKN periode 2025-2029 sebesar Rp48,8 triliun.
https://ekonomi.bisnis.com/read/2025...h-rp81-triliun


Basuki lantas memberikan penjelasan mengapa OIKN tak terdampak pemangkasan anggaran sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Tahun 2025 No. 1 Tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Dia menjelaskan, instruksi Prabowo itu dilakukan sebelum sang Presiden melakukan rapat terbatas (Ratas) mengenai penyelenggaraan IKN. Usai rapat tersebut, Basuki menegaskan bahwa Presiden Prabowo bakal kembali menyesuaikan anggaran IKN sebagaimana yang telah diputuskan.
Di mana, sebelumnya dalam ratas yang digelar pada Selasa (21/1/2025), Prabowo telah menyetujui alokasi anggaran untuk kelanjutan pembangunan IKN periode 2025-2029 sebesar Rp48,8 triliun.
https://ekonomi.bisnis.com/read/2025...h-rp81-triliun

Konten Sensitif



Diubah oleh mbappe007 11-02-2025 03:33




tuakbir dan Judess memberi reputasi
0
353
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan