- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Preman di Lampung Tengah Tak Terima Dilarang Palak Sopir, Ancam Tusuk Polisi


TS
mabdulkarim
Preman di Lampung Tengah Tak Terima Dilarang Palak Sopir, Ancam Tusuk Polisi

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Jumat, 07 Feb 2025 11:21 WIB
Foto: Tangkap layar video viral pelaku pengancaman polisi. (Dok. Istimewa)
Lampung Tengah - Seorang pria di Lampung Tengah ditangkap setelah membuat video menantang polisi. Pria tersebut tak terima setelah diminta untuk tidak lagi melakukan pemalakan terhadap sopir truk.
Dalam video yang beredar, terlihat pria yang diketahui bernama Ismail Saleh (45) merekam dirinya sendiri dengan melontarkan kata-kata tantangan dalam bahasa Lampung. Video ini sengaja direkam pelaku di salah satu jalan yang berada di Kabupaten Lampung Tengah.
"Saya minta di perempatan ini, takut sama polisi? gak ada cerita ini. Gila, Pak Helmi saya tujah, belum tahu saya menggila. Otak saya sakit kayak gini, saya nggak takut ingat ya jangan main-main ke saya," kata Ismail.
Dikonfirmasi terkait video tersebut, Kapolres Lampung Tengah, AKBP Andik Purnomo Sigit menjelaskan pelaku sudah diamankan.
"Benar, ada seorang pria yang merekam dirinya karena tidak terima setelah dilarang untuk melakukan pungutan liar terhadap sopir-sopir truk," katanya, Jumat (7/2/2025).
Andik juga membenarkan adanya ancaman terhadap pihak kepolisian. Disinggung terkait nama Helmy yang disebut pelaku, Andik menginformasikan nama tersebut bukanlah Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika.
"Iya dia mengancam pihak kepolisian dan mengaku tidak takut dengan pihak kepolisian. Untuk nama tersebut bukan bapak Kapolda melainkan nama salah satu anggota kami, jadi ada anggota kami yang juga bernama Helmy menegur pelaku," jelasnya.
Saat ini kata dia, pelaku sudah diamankan dan sudah membuat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut.
https://www.detik.com/sumbagsel/huku...-tusuk-polisi.
Preman Ancam Polisi di Lampung Tengah Teriak Minta Ampun Saat Ditangkap

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Jumat, 07 Feb 2025 17:19 WIB
Preman tantang polisi karena dilarang palak sopir truk. Foto: Dok. Istimewa
Lampung Tengah - Seorang preman di Kabupaten Lampung Tengah bernama Ismail Saleh (45) ditangkap polisi. Penangkapan ini setelah video dirinya viral yang menantang personel kepolisian.
Dalam video tersebut, Ismail melontarkan kata-kata tidak terima setelah dirinya ditegur untuk tidak melakukan pemalakan terhadap sopir truk di Kecamatan Terbanggi Besar. Usai video abang jagonya viral, Ismail ditangkap jajaran Polres Lampung Tengah.
"Ampun, Pak! Ampun, Pak! Saya salah, Pak," kata Ismail kala digelandang oleh polisi.
Di hadapan polisi, pelaku mengaku khilaf dan menyesal atas perbuatan tersebut. Dia juga berjanji tidak akan melakukan perbuatan serupa ataupun memalak para sopir truk.
"Atas nama Ismail Saleh, saya tidak akan melakukan pungli lagi di Terbanggi Besar, saya meminta maaf atas semua ini," ucap dia.
Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit menjelaskan pelaku sudah diamankan. Dia juga membenarkan adanya pengancaman terhadap pihak kepolisian.
"Benar ada seorang pria yang merekam dirinya karena tidak terima setelah dilarang untuk melakukan pungutan liar terhadap sopir-sopir truk," katanya, Jumat (7/2/2025).
Pelaku Ismail sempat menyebut-nyebut nama 'Helmy' ketika mengancam. Namun, Andik mengonfirmasi bahwa nama yang dimaksud bukanlah Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika.
"Iya dia mengancam pihak kepolisian dan mengaku tidak takut dengan pihak kepolisian. Untuk nama tersebut bukan Bapak Kapolda, melainkan nama salah satu anggota kami. Jadi ada anggota kami yang juga bernama Helmy menegur pelaku," jelasnya.
https://www.detik.com/sumbagsel/huku...aat-ditangkap.
sadar diri akhirnya






kakekane.cell dan 2 lainnya memberi reputasi
3
685
33


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan