Presiden Donald Trump mengisyaratkan bahwa AS akan mengambil alih Jalur Gaza selama konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu , sesuatu yang belum pernah diungkapkan Trump sebelumnya. 
Berikut pernyataannya:



"Amerika Serikat akan mengambil alih Jalur Gaza dan kami juga akan melakukan pekerjaan dengan itu. Kami akan memiliki dan bertanggung jawab untuk membongkar semua bom yang tidak meledak dan senjata berbahaya lainnya di lokasi tersebut, meratakan lokasi dan menghilangkan bangunan yang hancur. Kami akan meratakan area tersebut untuk menciptakan pengembangan ekonomi yang akan menyediakan jumlah pekerjaan dan perumahan yang tak terbatas bagi masyarakat di daerah itu. Kami akan melakukan pekerjaan nyata, melakukan sesuatu yang berbeda. Kami tidak bisa kembali. Jika kamu kembali, itu akan berakhir di jalan yang sama seperti selama seratus tahun terakhir.

Saya berharap bahwa gencatan senjata ini bisa menjadi awal dari perdamaian yang lebih besar dan berkelanjutan yang akan mengakhiri penumpahan darah dan pembunuhan sekali dan untuk selamanya. Dengan tujuan yang sama, pemerintahan saya telah bergerak cepat untuk memulihkan kepercayaan dalam aliansi dan membangun kembali kekuatan Amerika di seluruh kawasan. Kami benar-benar telah melakukannya; kami adalah sebuah bangsa yang dihormati lagi. Banyak yang telah terjadi dalam beberapa minggu terakhir, kami sebenarnya adalah bangsa yang sangat dihormati lagi.

Saya mengakhiri embargo senjata de facto pemerintahan sebelumnya terhadap lebih dari $1 miliar bantuan militer untuk Israel dan saya juga senang untuk mengumumkan bahwa siang ini Amerika Serikat telah menarik diri dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB yang anti-Semit dan mengakhiri segala dukungan untuk badan bantuan dan pekerjaan PBB yang telah mengalirkan uang ke Hamas dan yang sangat tidak setia kepada kemanusiaan.

Hari ini saya juga mengambil tindakan untuk memulihkan kebijakan tekanan maksimum terhadap rezim Iran dan kami sekali lagi akan memberlakukan sanksi paling agresif yang mungkin untuk menghentikan ekspor minyak Iran menjadi nol dan mengurangi kapasitas rezim untuk mendanai terorisme di seluruh kawasan dan di seluruh dunia. Kami tidak memiliki ancaman ketika saya meninggalkan kantor. Iran tidak dapat menjual minyak; tidak ada yang membeli minyak karena saya bilang tidak beli, jika kamu membeli, kamu tidak melakukan bisnis dengan Amerika Serikat dan Hamas tidak mendapatkan dana, Hezbollah tidak mendapatkan dana, tidak ada yang didanai. Seharusnya tidak akan pernah ada peristiwa seperti 7 Oktober.

Dua minggu lalu, saya sekali lagi menetapkan Houthis sebagai organisasi teroris yang mencoba menghancurkan jalur pengiriman dunia, dan itu tidak akan terjadi. Selama akhir pekan, saya memerintahkan serangan udara melawan pemimpin senior ISIS yang bersembunyi di Somalia dan kami mengambil mereka keluar. Di Amerika, kami telah memulai proses deportasi teroris asing, jihadis, dan simpatisan Hamas dari tanah kami, sama seperti kami yang memiliki orang-orang yang sangat jahat dan kami mengirim mereka keluar dari negara kami.

Mereka datang dari penjara, mereka datang dari institusi mental dan tempat penampungan orang gila, dan mereka dibuang ke negara kami. Mereka adalah anggota geng dan kami mengeluarkan mereka dalam jumlah yang tidak dapat dipercaya dan setiap negara kembali menerima orang-orang itu. Mereka bilang tidak akan pernah mengambil kembali dan mereka semua mengambil kembali dengan sangat senang hati.

Saya baru-baru ini menandatangani perintah eksekutif untuk melawan gelombang anti-Semitisme yang sangat buruk yang telah kami lihat setelah serangan 7 Oktober. Bersama-sama, Amerika dan Israel akan memperbarui optimisme yang bersinar begitu terang hanya empat tahun yang lalu. Itu benar-benar sebuah cahaya yang indah dan terang. Kami akan mengembalikan ketenangan dan stabilitas ke kawasan ini serta memperluas kesempatan dan harapan bagi bangsa kami dan untuk seluruh rakyat di Timur Tengah, termasuk negara-negara Arab dan Muslim. Sangat penting bagi kami untuk ingin agar negara-negara Arab dan Muslim memiliki perdamaian, ketenangan, dan kehidupan yang baik."

sumber berita MSNBC
*Disclaimer:* Terjemahan ini dihasilkan menggunakan AI translator dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia. Meskipun kami berusaha untuk memberikan hasil yang akurat dan jelas, terdapat kemungkinan adanya kesalahan atau ketidakakuratan dalam terjemahan. Pembaca disarankan untuk merujuk pada teks asli dalam bahasa Inggris untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik dan konteks yang lebih lengkap.