- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Penari Putri Duyung Dicaplok Ikan Raksasa, menawarkan ganti rugi sebesar $100


TS
neverdare
Penari Putri Duyung Dicaplok Ikan Raksasa, menawarkan ganti rugi sebesar $100
Video detik-detik insiden seekor ikan besar menyerang kepala seorang penari putri duyung atau mermaid performer yang sedang tampil di hadapan ratusan penonton di China, jadi viral di media sosial.
sumber gambar Nusantara TV
Peristiwa tersebut berlangsung di Xishuangbanna Primitive Forest Park, sebuah akuarium yang terletak di Provinsi Yunnan, Selasa (21/1/2025).
Dalam video yang beredar Masha (22), seorang penari putri duyung asal Rusia, sedang menampilkan kemampuannya di dalam akuarium, menarik perhatian banyak pengunjung.
Dalam kostum putri duyung, Masha berenang dengan lincah sambil melambai kepada para pengunjung.
Lalu seekor ikan besar muncul dan berenang di atasnya. Tiba-tiba menyerang kepala Masha. Para pengunjung pun berteriak histeris, terutama anak-anak saat insiden itu terjadi.
Akhirnya Masha yang tampak panik segera dapat melarikan diri dengan cepat dan mencapai permukaan.
Berdasarkan informasi dari News.com Australia pada Kamis (29/1/2025), ikan yang menyerang Masha diduga adalah ikan sturgeon atau setur, yang dapat tumbuh hingga mencapai panjang 6 meter.
Ikan sturgeon dikenal sebagai salah satu spesies ikan air tawar tertua di dunia.
Setelah insiden tersebut, Masha dilaporkan mengalami cedera di bagian kepala, leher, dan matanya.
Ia bahkan membagikan foto-foto wajahnya yang menunjukkan memar dan luka terbuka.
Masha mengungkapkan bahwa setelah kejadian itu, atasan di tempat kerjanya tetap meminta dia untuk kembali tampil di akuarium meskipun ia sedang dalam keadaan sakit.
Menurut laporan dari New York Post, Masha diberi peringatan untuk tidak menyebarluaskan rekaman serangan ikan tersebut.
Namun, video insiden ini tetap saja menyebar luas di Douyin, platform mirip TikTok yang populer di China.
Meskipun mengalami kejadian tersebut, pihak manajemen tempat kerjanya menawarkan ganti rugi sebesar 100 dollar AS atau sekitar Rp 1,6 juta.
Xishuangbanna Primitive Forest Park sendiri adalah sebuah destinasi wisata yang terkenal dengan akuarium air tawar yang menampilkan berbagai spesies ikan asli dari Sungai Mekong dan Sungai Yangtze, serta beberapa amfibi langka lainnya.
sumber berita Kompas

Peristiwa tersebut berlangsung di Xishuangbanna Primitive Forest Park, sebuah akuarium yang terletak di Provinsi Yunnan, Selasa (21/1/2025).
Dalam video yang beredar Masha (22), seorang penari putri duyung asal Rusia, sedang menampilkan kemampuannya di dalam akuarium, menarik perhatian banyak pengunjung.
Dalam kostum putri duyung, Masha berenang dengan lincah sambil melambai kepada para pengunjung.
Lalu seekor ikan besar muncul dan berenang di atasnya. Tiba-tiba menyerang kepala Masha. Para pengunjung pun berteriak histeris, terutama anak-anak saat insiden itu terjadi.
Akhirnya Masha yang tampak panik segera dapat melarikan diri dengan cepat dan mencapai permukaan.
Berdasarkan informasi dari News.com Australia pada Kamis (29/1/2025), ikan yang menyerang Masha diduga adalah ikan sturgeon atau setur, yang dapat tumbuh hingga mencapai panjang 6 meter.
Ikan sturgeon dikenal sebagai salah satu spesies ikan air tawar tertua di dunia.
Setelah insiden tersebut, Masha dilaporkan mengalami cedera di bagian kepala, leher, dan matanya.
Ia bahkan membagikan foto-foto wajahnya yang menunjukkan memar dan luka terbuka.
Masha mengungkapkan bahwa setelah kejadian itu, atasan di tempat kerjanya tetap meminta dia untuk kembali tampil di akuarium meskipun ia sedang dalam keadaan sakit.
Menurut laporan dari New York Post, Masha diberi peringatan untuk tidak menyebarluaskan rekaman serangan ikan tersebut.
Namun, video insiden ini tetap saja menyebar luas di Douyin, platform mirip TikTok yang populer di China.
Meskipun mengalami kejadian tersebut, pihak manajemen tempat kerjanya menawarkan ganti rugi sebesar 100 dollar AS atau sekitar Rp 1,6 juta.
Xishuangbanna Primitive Forest Park sendiri adalah sebuah destinasi wisata yang terkenal dengan akuarium air tawar yang menampilkan berbagai spesies ikan asli dari Sungai Mekong dan Sungai Yangtze, serta beberapa amfibi langka lainnya.
sumber berita Kompas
Diubah oleh neverdare 05-02-2025 04:53





agil.lanun821 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.2K
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan