Sebuah berita membagongkan datang dari luar negeri. Kejadian pada tahun 2012 ini sangat menghebohkan dan di luar nalar prilaku manusia normal pada umumnya. Dimulai dari hilangnya seorang bocah berusia 13 tahun.

Jadi begini ceritanya gaes. Naas, seorang anak usia 13 tahun bernama Dylan Redwine kehilangan nyawa di tangan ayah kandungnya sendiri yaitu Mark Redwine.

Berawal dari penemuan foto ayahnya yang menggunakan dalaman wanita dan memakan kotoran dari popok, Dylan merasa jijik dengan ayahnya. Sekian lama ia simpan apa yang ia lihat, samapi akhirnya sudah tak sanggup lagi, sehingga beranikan diri bertanya kepada ayahnya. 



Hal ini lah penyebab utamanya, sehingga sang ayah menjadi murka sehingga tega hilangkan nyawa anaknya.

Siapa Dylan Redwine?


Dia adalah seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang hilang pada tanggal 19 November 2012 saat melakukan kunjungan Thanksgiving atas perintah pengadilan ke rumah ayahnya di luar kota La Durango, Colorado.

Apa yang terjadi dengan Dylan Redwine?
Ayahnya Mark Redwine, 59, dihukum oleh pengadil dengan suara bulat pada 16 Juli.

Ia dinyatakan bersalah atas tuduhan pembunuhan tingkat dua dan penganiayaan anak yang mengakibatkan kematian Dylan pada tahun 2012.

Sebagian jenazah Dylan Redwine ditemukan beberapa mil dari rumah ayahnya pada tahun 2013.

Tengkoraknya baru ditemukan tahun tahun 2015 oleh pendaki.

Apa foto popoknya?
Jaksa penuntut kasus pembunuhan mengatakan Redwine membunuh Dylan karena marah setelah mereka bertengkar soal Dylan melihat fotonya yang memalukan. Dirinya mengenakan pakaian dalam wanita dan memakan kotoran dari popok.

Kakak laki-laki Dylan bersaksi pada bulan Juni bahwa Dylan menemukan foto-foto itu setahun sebelum dia hilang.

Penemuan foto itupun tanpa disengaja. Ketika membuka komputer ia menemukan beberapa koleksi foto ayahnya. Kejadian ini pada tahun 2011, 3 tahun sebelum di temukan sebagaian jenazah Dylan.

Dylan tidak sengaja menemukan gambar-gambar mengganggu di komputer ayah mereka selama perjalanan darat pada tahun 2011 dan melihatnya di kamar mandi yang terkunci saat ayah mereka tidur.

Saudara Dylan, Cory Redwine, menyimpan gambar tersebut di teleponnya.

Cory telah bersaksi bahwa penemuan foto-foto yang tidak disengaja telah merusak hubungan Dylan dan citra ayahnya.

Siapa Mark Redwine?


Redwine adalah pria berusia 59 tahun dari Colorado yang dihukum pada bulan Juli 2021 atas pembunuhan tingkat dua dan pelecehan anak yang mengakibatkan kematian dalam hilangnya putranya yang berusia 13 tahun pada tahun 2012.

Dia menghadapi hukuman 48 tahun penjara atas dakwaan pembunuhan dan sidang vonisnya telah ditetapkan pada pukul 9 pagi pada tanggal 8 Oktober.

Redwine, yang tidak bersaksi di persidangan, mengatakan kepada penyelidik bahwa ia meninggalkan Dylan sendirian di rumah untuk mengurus tugas dan kembali untuk menemukannya hilang.

Pengacara pembela menyatakan foto-foto itu tidak ada hubungannya dengan kematian Dylan Redwine dan bahwa bocah itu melarikan diri dan mungkin dibunuh oleh binatang buas.

Pembela umum John Moran menyebut cedera pada tengkorak Dylan sebagai bekas gigi.


sumber topik : people.com
sumber gambar : durangoherald.com