Dalam acara Gala Dinner film A Business Proposal yang digelar meriah oleh Falcon Pictures, Abidzar Al-Ghifari, salah satu pemeran utama, memberikan tanggapan menohok terkait kritikan netizen yang menganggap dirinya kurang cocok memerankan karakter Utama dalam film adaptasi dari webtoon dan serial Korea populer ini.

Abidzar, yang memerankan sosok pewaris perusahaan makanan besar, dengan santai menjawab komentar-komentar tersebut. “Saya tidak terlalu memikirkan kritikan itu. Semua orang punya pendapat, dan itu hal yang wajar. Bagi saya, yang terpenting adalah saya sudah memberikan usaha terbaik saya untuk memerankan Utama dengan pendekatan yang sesuai dengan versi adaptasi ini,” ujar Abidzar.

Banyak penggemar webtoon dan serial aslinya meragukan kemampuan Abidzar untuk membawa karakter Utama yang dikenal karismatik, dingin, tetapi penuh pesona. Namun, dalam beberapa cuplikan di trailer resmi, Abidzar berhasil menunjukkan sisi unik dari karakter ini dengan sentuhan emosional yang berbeda.

“Saya memahami bahwa ini adaptasi dari cerita yang sudah sangat terkenal, jadi pasti ada ekspektasi besar dari para penggemar. Tapi film ini bukan hanya soal mengikuti cerita asli, melainkan juga memberikan perspektif baru yang lebih relevan dengan budaya Indonesia,” tambahnya.

Ariel Tatum, lawan main Abidzar dalam film ini, juga memberikan dukungannya. Menurutnya, ada kalanya seniman tidak terlalu mendengar kritik yang malah membuat semangat meredup. “Abidzar sangat totalitas di setiap adegan. Dia benar-benar menghidupkan karakter Utama dengan caranya sendiri. Kita punya tangan dua dan bisa digunakan untuk nutup kuping sendiri,” katanya.

Selain Abidzar Al-Ghifari dan Ariel Tatum, film A Business Proposal diperankan oleh Ardhito Pramono, Caitlin Halderman, Indy Barends, Indro Warkop, Slamet Rahardjo, Willem Bevers, serta komika Yono Bakrie. Film A Business Proposal akan tayang diseluruh bioskop Indonesia mulai tanggal 6 Februari 2025.