Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Kronologi 2 Siswa SMP di Nabire Bakar Sekolahnya Usai Mabuk Bareng

Kronologi 2 Siswa SMP di Nabire Bakar Sekolahnya Usai Mabuk Bareng
Roylinus Ratumakin - detikSulsel
Kamis, 16 Jan 2025 16:30 WIB

Foto: Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu saat menggelar konfrensi pers di Mapolres Nabire, Kamis (16/1/2025). (Roylinus Ratumakin/detikcom)
Nabire - Dua siswa dari SMP YPK Oyehe Nabire, Papua Tengah, R (14) dan KWMW (14) ditetapkan sebagai tersangka usai membakar sekolahnya. Kedua pelaku dipengaruhi minuman keras saat melancarkan aksinya.
Kedua pelaku membakar sekolahnya pada Kamis (28/11/2024) sekira pukul 01.00 WIT. Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu mengatakan kedua pelaku memang sudah merencanakan aksinya.

"Kedua pelaku sudah berencana membakar sekolahnya. Awalnya, anak inisial R dan KWMW mengkonsumsi miras di rumah temannya," kata Samuel kepada wartawan di Mapolresta Nabire, Kamis (16/1/2025).

Setelah mabuk, kedua tersangka meminta minyak tanah ke temannya dengan alasan untuk membakar sampah. Minyak tanah yang didapat kemudian dituang ke dalam botol mineral.

"Setelah mendapat minyak tanah tersebut, kedua tersangka menuju ke sekolahnya menggunakan kendaraan bermotor. Sesampainya di samping sekolah, keduanya melompat pagar dan menuju ke ruang kepala sekolah," jelasnya.

Saat berada di depan ruang kepala sekolah, pelaku R menggendong KWMW untuk mematikan lampu yang menyala. Setelah itu R membuka jendela yang sudah rusak dan menuangkan minyak tanah di kain gorden.

"Anak KWMW mengeluarkan korek dari dalam saku celananya dan membakar kain gorden yang sudah dituangkan minyak tanah. Setelah terbakar, keduanya lari menuju motor untuk melarikan diri," paparnya.

Aksi keduanya menyebabkan sembilan ruang kelas, satu unit aula, satu ruang WC guru, dan empat WC siswa hangus terbakar. Kedua pelaku mengaku sengaja membakar seolahnya karena kesal sering dipukul guru.

"Motifnya adalah kesal karena sering dipukul oleh guru di sekolah. Dari laporan pihak sekolah, kedua anak ini dalam kesehariannya di sekolah sering membuat gaduh," kata Samuel.

"Kemudian juga salah satu anak KWMW itu pada tahun 2024 juga pernah berusaha membakar WC sekolah namun berhasil dipadamkan," tambahnya.


Baca artikel detiksulsel, "Kronologi 2 Siswa SMP di Nabire Bakar Sekolahnya Usai Mabuk Bareng" selengkapnya https://www.detik.com/sulsel/hukum-d...-mabuk-bareng.

SMP YPK Nabire Dibakar Siswa Mabuk, Kerugian Ditaksir Rp 3 M
Kronologi 2 Siswa SMP di Nabire Bakar Sekolahnya Usai Mabuk Bareng
Roylinus Ratumakin - detikSulsel
Kamis, 16 Jan 2025 18:36 WIB

Foto: Polisi konferensi pers kasus siswa bakar sekolahnya di Nabire. Dokumen Istimewa
Nabire - Gedung SMP YPK Imanuel Oyehe Nabire, Papua Tengah, dibakar oleh dua orang siswanya berinisial R (14) dan KWMW (14) yang dalam kondisi mabuk. Ulah kedua siswa tersebut mengakibatkan kerugian sekitar Rp 3 miliar.
"Kerugian yang ditimbulkan kurang lebih Rp 3 miliar lebih. Itu baru dari bangunan, belum dari inventarisasi barang yang lainnya," ujar Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu kepada wartawan di Mapolres Nabire, Kamis (16/1/2025).

Samuel mengatakan pihak sekolah meminta agar kedua siswa tersebut tetap diproses hukum. Pihaknya pun berkoordinasi dengan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Anak di Merauke karena kedua pelaku masih di bawah umur.

"UU anak dalam peradilan ancaman hukuman di atas 7 tahun penjara itu tidak diwajibkan difersi, namun dalam kasus ini pada Pasal 187 ayat 1 KUHP dengan hukuman penjara paling lama 12 tahun sehingga kedua anak ini akan dilanjutkan proses pidananya," bebernya.

Dia mengungkapkan pihaknya memiliki waktu 15 hari untuk melengkapi berkas perkara sebelum dilimpahkan ke Kejaksaan. Kedua pelaku akan mendapatkan pendampingan hukum.

"Kami melalui unit PPA bekerja cepat, kami juga sudah bekerjasama dengan Bapas di Merauke untuk pendampingannya," katanya.

Untuk diketahui, Kedua pelaku membakar sekolahnya di Jalan Kusuma Bangsa, Distrik Nabire pada Kamis (28/11/2024) sekitar pukul 01.00 WIT. Sebanyak 9 ruangan kelas, satu aula dan 5 kamar mandi hangus terbakar.

"Motifnya adalah kesal karena sering dipukul oleh guru di sekolah. Dari laporan pihak sekolah, kedua anak ini dalam kesehariannya di sekolah sering membuat gaduh," kata Samuel kepada wartawan di Mapolres Nabire, Kamis (16/1).
https://www.detik.com/sulsel/hukum-d...taksir-rp-3-m.

kasihan keluarganya unya anggota keluarga kayak ini...
4l3x4ndr4Avatar border
direktur.mudaAvatar border
PakOkeAvatar border
PakOke dan 4 lainnya memberi reputasi
5
222
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan