Kaskus

News

puk1makAvatar border
TS
puk1mak
Perjalanan Hubungan Ahok-Anies: Dulu Rival, Kini Siapkan Kejutan
Jakarta - Momen keakraban antara dua mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Anies Baswedan menarik perhatian publik. Sebab, keduanya memiliki riwayat rivalitas politik yang panjang. Bagaimana perjalanan hubungan keduanya?

Berdasarkan data pemberitaan detikcom, rivalitas antara Ahok dan Anies dimulai sejak Pilgub Jakarta 2017. Keduanya sama-sama menjadi kontestan di Pilgub Jakarta 2017. Ahok berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat dan Anies dengan Sandiaga Uno.

Keduanya kerap saling sindir, baik perihal kebijakan yang diambil Ahok maupun janji politik yang diusung Anies. Saling sindir ini terjadi di panggung debat dan di luar panggung debat.

Misalnya saja mengenai kebijakan reklamasi hingga penggusuran yang dilakukan Ahok saat itu. Di panggung debat calon Gubernur Jakarta pada Januari 2017, Anies menyebut Ahok hanya tegas soal penggusuran.

Setelah itu, Anies berhasil memenangi Pilgub 2017. Sedangkan Ahok menjalani masa hukuman 2 tahun penjara pada Mei 2017 karena terbukti bersalah melakukan penodaan agama atas pernyataan soal Surat Al-Maidah 51 saat berkunjung ke Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu. Ahok kemudian bebas pada 24 Januari 2019.

Usai Pilpres 2024, Anies dan Ahok dikabarkan dekat. Bahkan, pada Juli 2024, Anies Baswedan mengaku kerap berkomunikasi dengan Ahok lewat WA. Mereka suka bertukar pesan melalui WhatsApp.

Namun, Ahok membantah hal ini. Ahok pun menyebut dia hanya tiga kali bertemu Anies setelah dirinya bebas dari penjara pada Januari 2019.

Menurut Ahok, tiga kali pertemuan dengan Anies terjadi saat pelantikan anggota DPRD DKI pada 2019. Kedua, keduanya bertemu pada saat ada acara di salah satu hotel dan tak sengaja bertemu di toliet.

Kemudian, pertemuan ketiga terjadi pada Juli lalu di salah satu acara pernikahan. Menurut Ahok, saat itu Anies bertanya nomor telepon.

Sama-sama Dukung Pramono-Rano di Pilkada Jakarta
Selanjutnya, Anies dan Ahok memiliki pilihan politik yang sama pada Pilkada Jakarta 2024. Keduanya, sama-sama mendukung Pramono Anung-Rano Karno. Pramono-Rano Karno bersaing dengan dua paslon lain, yakni Ridwan Kamil (RK)-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Ahok, yang merupakan kader PDIP, bersyukur Anies mendukung Pramono-Rano. Sebab, dukungan Anies ini dinilai Ahok dapat menambah dukungan suara kepada calon yang diusung PDIP tersebut.

Meskipun sama-sama mendukung Pramono-Rano, keduanya tak terlihat bersama. Keduanya mendampingi Pramono-Rano dalam momen yang berbeda.

https://news.detik.com/berita/d-7712...pkan-kejutan/3

Anies Ahok
Razr.Avatar border
Razr. memberi reputasi
1
339
16
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan