Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Air Mata Bokep, Joki Jalan Pintas Puncak yang Getok Wisatawan Rp 850 Ribu
Air Mata Bokep, Joki Jalan Pintas Puncak yang Getok Wisatawan Rp 850 Ribu
Air Mata Bokep, Joki Jalan Pintas Puncak yang Getok Wisatawan Rp 850 Ribu
Tim detikcom - detikTravel
Senin, 23 Des 2024 15:05 WIB

Bokep, joki jalur Puncak minta maaf di kantor polisi (dok.istimewa)
Bogor - Bokep, joki penunjuk jalan alternatif di Puncak meneteskan air mata. Ia minta maaf dan menyesali perbuatannya setelah ditangkap oleh polisi.
Ulah CN alias Bokep (40) viral di media sosial. Ia terang-terangan terekam kamera menggetok harga Rp 850.000 ke wisatawan yang menggunakan jasanya untuk menunjukkan jalan pintas menuju ke Puncak.

Kronologi Kejadian
Dalam video viral tersebut, terlihat pengendara mobil, seorang perempuan dan si joki bertopi hijau dan jaket berwarna gelap sedang berdebat. Si pengendara mobil menilai harga yang ditawarkan joki jalan pintas Puncak itu tidak sesuai dengan kesepakatan awal.

"Nggak boleh dong kayak gitu, karena pembicaraan kita di awal seikhlasnya," kata pengendara.

Pengendara menyebut si joki tidak bicara hanya sampai jalan raya di kesepakatan awal. Pengendara menyebut joki menembak harga Rp 850 ribu dan tidak ada di awal kesepakatan.

"Bapak nggak ada bilang sampai jalan raya. Bapak ngomongnya tadi cuma ini ikut alternatif. Saya tanya Bapak mau dibayar berapa, Bapak bilang seikhlasnya. Makanya saya cuma ada Rp 150 ribu," ujarnya.

"Kalau sampainya Bapak bilang Rp 850 ribu, itu sudah nggak sesuai sih Pak dengan saya. Kalau Bapak ngomong Rp 850 ribu, mending saya jalan sendiri. Saya juga sudah 2 jam mutar-mutar," lanjut si pengendara mobil.

Polisi Langsung Bergerak
Tak berselang lama video viral itu beredar, polisi langsung mengamankan si joki. Joki tersebut berinisial CN alias Bokep.

"Diamanin, sementara satu orang," kata Kapolsek Megamendung AKP Dedi Hermawan, saat dihubungi wartawan, Sabtu (21/12).

Bokep ditangkap petugas Polsek Megamendung usai aksinya getok harga ke wisatawan viral di medsos.

Dari hasil penyelidikan diketahui video viral itu direkam di kawasan Cisarua, sehingga pelaku diserahkan ke Polsek Cisarua untuk ditindaklanjuti.

"Dengan kejadian kepolisian gercep dan menindaklanjuti video viral itu, sehingga orang yang melakukan itu dapat ditemukan. Kemudian dibawa ke kantor polisi dan dilakukan pemeriksaan secara intensif," kata Dedi.

Bokep Menangis dan Meminta Maaf
Setelah ditangkap polisi, Bokep pun menangis dan menyesali perbuatannya. Dia juga meminta maaf kepada korban.

"Si pelaku di Polsek Cisarua memohon maaf dan menangis, menyesali perbuatannya. Dari si korban juga mengucapkan banyak terima kasih atas respons cepat polisi, itu ada di kutipan yang di TikTok," kata Kapolsek Cisarua Kompol Edi Santosa, Minggu (22/12).

Bokep kini dipulangkan polisi dan dikenai sanksi wajib lapor.

"Intinya pelaku kita lakukan proses hukum dan kita sanksi wajib lapor," kata Edi Santosa.

Edi menyebut, kasus dugaan pungli yang dilakukan Bokep tetap diselidiki untuk kenyamanan wisatawan. Korban, kata Edi, telah memaafkan Bokep dan tidak mau mempermasalahkan ke ranah hukum.

"Kasus ini tetap tangani, cuma pihak korban mengikhlaskan dan tidak mempermasalahkan," kata Edi.

"Dari pihak yang dirugikan membuat statement di akun tiktok tidak mempermasalahkan (pemalakan) itu, beliau bikin tulisan, karena beliau jauh dan bikin tulisan. Tetapi intinya bukan itu, intinya adalah kenyamanan wisatawan," lanjutnya.

https://travel.detik.com/travel-news...n-rp-850-ribu.




Polisi Buru Joki Nakal di Kawasan Puncak Bogor, Jalur Alternatif Kini Diawasi Patroli
[img]https://asset-2.tstatic.net/bogor/foto/bank/images/kasat-joki.jpg/img]
Tayang: Selasa, 24 Desember 2024 09:44 WIB
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Ardhi Sanjaya
zoom-inlihat fotoPolisi Buru Joki Nakal di Kawasan Puncak Bogor, Jalur Alternatif Kini Diawasi Patroli
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Kasatlantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama Ganda Permana saat dijumpai di Simpang Gadog, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Senin (23/12/2024). (Muamarrudin Irfani)
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI - Keberadaan penyedia jasa atau joki jalur alternatif di kawasan Puncak Bogor bukanlah hal yang baru.

Para joki tersebut akan menawarkan jasanya kepada wisatawan yang ingin terhindar dari kemacetan di jalur Puncak Bogor.

Biasanya joki-joki tersebut akan menuntun wisatawan yang menggunakan kendaraan roda empat melalui jalur alternatif.

Namun keberadaan joki ini mendapat sorotan setelah wisatawan asal Tangerang menjadi korban pemerasan.

Wisatawan tersebut diminta uang yang cukup fantastis dan tak masuk di akal yaitu senilai Rp850 ribu.

Kejadian itupun viral di media sosial setelah korban mengunggah penggalan video saat joki tersebut meminta bayaran secara paksa.

Untuk mengantisipasi hal tersebut yang dapat mencoreng pariwisata, pihak kepolisian bersama unsur terkait akan menggelar patroli rutin.

"Kami bersama dengan Satpol PP melaksanakan patroli berkala untuk mengantisipasi jangan sampai adanya joki-joki liar yang akhirnya merugikan wisatasan," ujar Kasatlantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama Ganda Permana.

Ia menambahkan, patroli tersebut dilakukan secara mobile pada titik-titik yang biasanya dimanfaatkan oleh joki untuk menawarkan jasanya.

"Untuk joki di jalur alternatif ada patoli, di jalur TOL juga ada patroli," katanya.

https://bogor.tribunnews.com/2024/12...awasi-patroli.

masalah perjokian  Puncak
scorpiolamaAvatar border
aldonisticAvatar border
aldonistic dan scorpiolama memberi reputasi
2
1K
36
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan