- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Mancanegara
Jalan - jalan nyok! (Mengenal buffalo rider police di Marajo Island, Brazil)


TS
arsmi170691
Jalan - jalan nyok! (Mengenal buffalo rider police di Marajo Island, Brazil)
Uda lama banget ane gak buat artikel baru nan seru buat agan sis smuanya. Maklum ane msh sibuk dgn pkerjaan ane slama d Bali. Sempat alami jatuh bangun yg parah, tp msh bs bangkit lagi, ane masih brsyukur!
Buat ane & agan sis smuanya yang tinggal di negeri Indonesia ini, uda pasti gak asing lagi dgn hewan yg satu ini. Si kerbau alias kebo! Iyak benar! Hewan super bongsor satu ini yg biasa jd asisten para petani buat bajakin sawah 2, selain narik gerobak kayu di daerah perkampungan.
Kerbau atau biasa dsebut kebo dlm jargon kejowo 2 an adalah hewan pemamah biak yg masih berkerabat dekat dgn sapi atau lembu & juga banteng. Di berbagai daerah di Indonesia, hewan kerbau punya peran yg penting dlm tradisi dan adat budaya masyarakat pedesaan, khususny dlm konteks agraris.
Bagi suku batak di kawasan Danau Toba & Samosir, Sumatera Utara, kerbau dsebut horbo dlm bahasa setempat & menjadi hewan yg penting dalam adat budaya suku batak, demikian juga bagi suku toraja di Sulawesi & hewan ini dsebut tedong dlm bahasa setempat.
Dalam adat budaya org jawa di jawa tengah, khususnya Solo & Keraton Surakarta, ada kebo bule yg dikeramatkan bagi orang 2 keraton & masyarakat kota Solo yg sebenarnya adalah kerbau 2 mutasi yg mengalami kondisi albinisme atau hilangnya pigment warna pada kulit sehingga kerbau tersebut menjadi berwarna pucat atau putih kulitny. Kerbau albino teramat sgt langka & trjadi akibat mutasi alami yg tdk bisa direkayasa genetik oleh upaya bioteknologi manusia, bukan karena adanya spesies baru.
Terlepas dari semua fakta menarik soal hewan kerbau dlm konteks adat budaya negeri kita indonesia, kita akan pergi ke Brazil untuk melihat seperti bgaimana peran hewan kerbau dlm kultur masyarakat di sana. Tepatny di sebuah pulau yg disebut pulau marajo atau Marajo Island.
Pulau yg terbilang tdk seberapa luas ini ternyata memiliki sebuah hal yg sgt tdk lazim & mungkin cuma ada di pulau itu. apakah itu agan sis smuanya? hayo psti pnasaran kan? Yuk ayuk kita simak sama 2!
Di pulau marajo itu, para polisi atau oknum penegak hukum setempat berpatroli d jalanan tdk dgn kendaraan roda & bermesin spt motor atau mobil, tapi mereka justru menunggangi hewan kerbau sbg kendaraan mereka, Yuk kita liat fotony berikut ini!

Wuauw! Koq bisa yah agan sis? Keren sekaligus lucu bgt yah! Ane pun sampe ktawa lucu brcampur kagum saat browsing lewat google.
Menurut sejarah singkatny, hewan kerbau diduga diintroduksikan hingga keluar dari kawasan Asia tenggara dan bisa sampai di pulau marajo itu adalah dari sebuah kapal tak dikenal yg terdampar di pesisir pantai dan dikarenakan muatan kapal itu tidak hancur, diduga sejumlah hewan 2 kerbau yg merupakan bagian dari muatan kapal brhasil selamat hidup2 & bradaptasi di pulau marajo hingga sekarang ini.
Ada juga teori yg mengatakan jika hewan kerbau dibawa oleh para tahanan Guinea Prancis yg brhasil kabur ke pulau marajo kala itu.

Usut punya usut kenapa lembaga kepolisian di pulau marajo bisa sampai mengutamakan hewan kerbau sbg tungggangan patroli mereka di tengah 2 masyarakat alih alih pake motor & mobil. Iya agan sis, msh ada kok kendaraan bermotor sbg kendaraan dinas mereka, cuma lebih jarang dipake ketimbang hewan kerbau satu ini.
Ternyata kondisi medan jalanan d pulau marajo yg cnderung didominasi oleh rawa 2 & tanah gambut menjadi satu faktor karena hewan kerbau memiliki kemampuan mobilitas yg lebih baik kala mnghadapi kondisi medan yg ekstrim itu. Juga selain kondisi jalanan yg cnderung becek parah & banjir kala musim penghujan menjadi faktor tambahan.
Faktor lainny yg kurang signifikan adalah karena alasan go green & mengurangi emisi BBM guna menjaga kualitas udara di pulau itu.
Kendati digunakan sbg hewan tunggangan bagi para oknum kepolisian pulau marajo, hewan 2 ini diprlakukan dgn selayakny & tdk sampai mengalami penganiayaan meskipun mereka dimiliki dan dirawat oleh oknum kepolisian. Hingga saat ini hewan kerbau masih tetap mnjadi tunggangan para polisi di pulau itu sebagai kendaraan mereka dan bahkan menjadi Ikon pariwisata pulau itu bagi para pelancong mancanegara yg merasa penasaran.

Untungny keramah tamahan para anggota kepolisian di pulau itu memperbolehkan masyarakat sipil & bahkan para pelancong asing untuk berinteraksi langsung dgn mereka & kerbau tunggangan mereka, sehingga hal itu menghilangkan rasa risih dan takut bagi orang 2 sipil yg mungkin merasa agak terintimidasi melihat hal smacam ini.
Terlepas dari semua fakta menarik di atas, hewan kerbau memang sejak dahulu kala dinilai sebagai hewan pekerja yg sgt brmanfaat bagi umat manusia, selain itu terbedakan dari lembu atau sapi & banteng, kerbau adalah hewan yg brsudi utk ditunggangi & dipekerjakan oleh manusia karena sifatnya yg cnderung jinak & kooperatif.
Berbeda dari kerbau, sapi & banteng tdk bisa ditunggangi karena sifatnya yg pemberontak & sifat inilah yg masih dieksploitasi oleh manusia dlm kegiatan bull rodeo di amerika sana & juga matador di Spanyol.
Spesies banteng utk kegiatan matador di Spanyol adalah spesies yg langka karena memiliki sifat buas & brutal yg sangat sehingga cocok utk kegiatan menganiaya hewan tersebut hingga mati secara perlahan dlm kegiatan matador di spanyol.
Fenomena unik oknum kepolisian pulau marajo Brazil yg menunggangi hewan kerbau sgt langka sekaligus unik karena gak terpikirkan buat ane & agan sis smuany jika alih alih kendaraan bermotor, justru mereka menunggangi kerbau sbg kendaraan berpatroli mereka. Memang sih keliatan santuy bgt yah agan sis smuany.
Mungkin sampe disinilah ane bersharing soal fakta 2 menarik dari mancanegara buat agan sis smua. Asik rasany buat ane utk bs kmbali buat artikel yg mncerdaskan & membuka cakrawala pengetahuan buat ane & juga agan sis smuanya. Ane akan balik lagi d lain waktu dgn artikel baru yg tak kalah seruny. So makasih buat agan sis yg sudah membaca & cendolny bagi agan sis buat ane.
Buat ane & agan sis smuanya yang tinggal di negeri Indonesia ini, uda pasti gak asing lagi dgn hewan yg satu ini. Si kerbau alias kebo! Iyak benar! Hewan super bongsor satu ini yg biasa jd asisten para petani buat bajakin sawah 2, selain narik gerobak kayu di daerah perkampungan.
Kerbau atau biasa dsebut kebo dlm jargon kejowo 2 an adalah hewan pemamah biak yg masih berkerabat dekat dgn sapi atau lembu & juga banteng. Di berbagai daerah di Indonesia, hewan kerbau punya peran yg penting dlm tradisi dan adat budaya masyarakat pedesaan, khususny dlm konteks agraris.
Bagi suku batak di kawasan Danau Toba & Samosir, Sumatera Utara, kerbau dsebut horbo dlm bahasa setempat & menjadi hewan yg penting dalam adat budaya suku batak, demikian juga bagi suku toraja di Sulawesi & hewan ini dsebut tedong dlm bahasa setempat.
Dalam adat budaya org jawa di jawa tengah, khususnya Solo & Keraton Surakarta, ada kebo bule yg dikeramatkan bagi orang 2 keraton & masyarakat kota Solo yg sebenarnya adalah kerbau 2 mutasi yg mengalami kondisi albinisme atau hilangnya pigment warna pada kulit sehingga kerbau tersebut menjadi berwarna pucat atau putih kulitny. Kerbau albino teramat sgt langka & trjadi akibat mutasi alami yg tdk bisa direkayasa genetik oleh upaya bioteknologi manusia, bukan karena adanya spesies baru.
Terlepas dari semua fakta menarik soal hewan kerbau dlm konteks adat budaya negeri kita indonesia, kita akan pergi ke Brazil untuk melihat seperti bgaimana peran hewan kerbau dlm kultur masyarakat di sana. Tepatny di sebuah pulau yg disebut pulau marajo atau Marajo Island.
Pulau yg terbilang tdk seberapa luas ini ternyata memiliki sebuah hal yg sgt tdk lazim & mungkin cuma ada di pulau itu. apakah itu agan sis smuanya? hayo psti pnasaran kan? Yuk ayuk kita simak sama 2!
Di pulau marajo itu, para polisi atau oknum penegak hukum setempat berpatroli d jalanan tdk dgn kendaraan roda & bermesin spt motor atau mobil, tapi mereka justru menunggangi hewan kerbau sbg kendaraan mereka, Yuk kita liat fotony berikut ini!

Foto dua oknum polisi di pulau marajo Brazil yg menunggangi hewan kerbau sbg kendaraan berpatroli mereka.
Wuauw! Koq bisa yah agan sis? Keren sekaligus lucu bgt yah! Ane pun sampe ktawa lucu brcampur kagum saat browsing lewat google.
Menurut sejarah singkatny, hewan kerbau diduga diintroduksikan hingga keluar dari kawasan Asia tenggara dan bisa sampai di pulau marajo itu adalah dari sebuah kapal tak dikenal yg terdampar di pesisir pantai dan dikarenakan muatan kapal itu tidak hancur, diduga sejumlah hewan 2 kerbau yg merupakan bagian dari muatan kapal brhasil selamat hidup2 & bradaptasi di pulau marajo hingga sekarang ini.
Ada juga teori yg mengatakan jika hewan kerbau dibawa oleh para tahanan Guinea Prancis yg brhasil kabur ke pulau marajo kala itu.

Foto 3 oknum polisi di pulau marajo yg sedang berpatroli santuy di tengah keramaian, dgn kerbau 2 tunggangan mereka.
Usut punya usut kenapa lembaga kepolisian di pulau marajo bisa sampai mengutamakan hewan kerbau sbg tungggangan patroli mereka di tengah 2 masyarakat alih alih pake motor & mobil. Iya agan sis, msh ada kok kendaraan bermotor sbg kendaraan dinas mereka, cuma lebih jarang dipake ketimbang hewan kerbau satu ini.
Ternyata kondisi medan jalanan d pulau marajo yg cnderung didominasi oleh rawa 2 & tanah gambut menjadi satu faktor karena hewan kerbau memiliki kemampuan mobilitas yg lebih baik kala mnghadapi kondisi medan yg ekstrim itu. Juga selain kondisi jalanan yg cnderung becek parah & banjir kala musim penghujan menjadi faktor tambahan.
Faktor lainny yg kurang signifikan adalah karena alasan go green & mengurangi emisi BBM guna menjaga kualitas udara di pulau itu.
Kendati digunakan sbg hewan tunggangan bagi para oknum kepolisian pulau marajo, hewan 2 ini diprlakukan dgn selayakny & tdk sampai mengalami penganiayaan meskipun mereka dimiliki dan dirawat oleh oknum kepolisian. Hingga saat ini hewan kerbau masih tetap mnjadi tunggangan para polisi di pulau itu sebagai kendaraan mereka dan bahkan menjadi Ikon pariwisata pulau itu bagi para pelancong mancanegara yg merasa penasaran.

Foto para anggota kepolisian pulau marajo Brazil yg berpose dgn kerbau 2 tunggangan mereka.
Untungny keramah tamahan para anggota kepolisian di pulau itu memperbolehkan masyarakat sipil & bahkan para pelancong asing untuk berinteraksi langsung dgn mereka & kerbau tunggangan mereka, sehingga hal itu menghilangkan rasa risih dan takut bagi orang 2 sipil yg mungkin merasa agak terintimidasi melihat hal smacam ini.
Terlepas dari semua fakta menarik di atas, hewan kerbau memang sejak dahulu kala dinilai sebagai hewan pekerja yg sgt brmanfaat bagi umat manusia, selain itu terbedakan dari lembu atau sapi & banteng, kerbau adalah hewan yg brsudi utk ditunggangi & dipekerjakan oleh manusia karena sifatnya yg cnderung jinak & kooperatif.
Berbeda dari kerbau, sapi & banteng tdk bisa ditunggangi karena sifatnya yg pemberontak & sifat inilah yg masih dieksploitasi oleh manusia dlm kegiatan bull rodeo di amerika sana & juga matador di Spanyol.
Spesies banteng utk kegiatan matador di Spanyol adalah spesies yg langka karena memiliki sifat buas & brutal yg sangat sehingga cocok utk kegiatan menganiaya hewan tersebut hingga mati secara perlahan dlm kegiatan matador di spanyol.
Fenomena unik oknum kepolisian pulau marajo Brazil yg menunggangi hewan kerbau sgt langka sekaligus unik karena gak terpikirkan buat ane & agan sis smuany jika alih alih kendaraan bermotor, justru mereka menunggangi kerbau sbg kendaraan berpatroli mereka. Memang sih keliatan santuy bgt yah agan sis smuany.
Mungkin sampe disinilah ane bersharing soal fakta 2 menarik dari mancanegara buat agan sis smua. Asik rasany buat ane utk bs kmbali buat artikel yg mncerdaskan & membuka cakrawala pengetahuan buat ane & juga agan sis smuanya. Ane akan balik lagi d lain waktu dgn artikel baru yg tak kalah seruny. So makasih buat agan sis yg sudah membaca & cendolny bagi agan sis buat ane.






servesiwi dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.2K
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan