- Beranda
- Komunitas
- News
- Sains & Teknologi
Ganasnya Judi Online: Gawat moralitas manusia pada nilai pancasila terancam!


TS
rikhosandirizki
Ganasnya Judi Online: Gawat moralitas manusia pada nilai pancasila terancam!
Penulis: Rikho Sandi Rizki
Email: srriko476@gmail.com
Mahasiswa PGSD Universitas Pamulang
Tugas Pendidikan Pancasila, dosen pengampu Bapak Mawardi Nurullah, S.Pd., M.Pd.
Judi online telah menjadi fenomena yang meresahkan masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak negatif judi online terhadap moralitas manusia dan bagaimana hal ini bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Hasil penelitian menunjukkan bahwa judi online merusak moralitas individu dan mengancam nilai-nilai Pancasila, seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
Perkembangan teknologi informasi yang pesat telah melahirkan berbagai inovasi, salah satunya adalah judi online. Kemudahan akses dan beragamnya jenis permainan yang ditawarkan membuat judi online semakin populer di kalangan masyarakat, termasuk di Indonesia. Namun, di balik kemeriahannya, judi online menyimpan ancaman serius terhadap moralitas manusia, khususnya dalam konteks nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara kita.
Maraknya judi online telah menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Fenomena ini bukan hanya sekadar persoalan hiburan, melainkan juga menyangkut masalah sosial yang kompleks. Judi online tidak hanya merusak individu, tetapi juga mengancam keutuhan keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami secara mendalam bagaimana judi online dapat menggerogoti moralitas manusia dan bertentangan dengan nilai-nilai luhur Pancasila.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis secara mendalam pengaruh negatif judi online terhadap moralitas manusia di Indonesia, khususnya dalam konteks nilai-nilai Pancasila.
Penelitian ini menggunakan studi deskriptif dengan analisis literatur. Data dikumpulkan dari berbagai sumber seperti artikel ilmiah, laporan media. Data dianalisis untuk mengidentifikasi dampak negatif judi online terhadap moralitas manusia dan nilai-nilai Pancasila.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa judi online memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap moralitas manusia. Individu yang terlibat dalam judi online cenderung kehilangan kendali diri, mengalami penurunan nilai moral, dan terlibat dalam perilaku melanggar hukum. Selain itu, judi online juga merusak keharmonisan keluarga dan mengurangi kepercayaan dari anggota keluarga.
Apa dampak negatif judi online dalam nilai-nilai pancasila?
• Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, mengajarkan pentingnya keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan. Judi online, dengan segala bentuknya, seringkali membawa individu menjauh dari nilai-nilai keagamaan. Aktivitas perjudian dapat mengakibatkan ketergantungan, sehingga seseorang lebih fokus pada permainan judi daripada beribadah dan menjalankan kewajiban agamanya.
• Sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, yaitu mengajarkan pentingnya menghormati hak asasi manusia. Judi online sering kali memicu tindakan yang tidak adil dan tidak beradab. Misalnya, seseorang yang kecanduan judi mungkin melakukan penipuan, pencurian, atau tindakan tidak bermoral lainnya untuk memperoleh uang guna berjudi. Hal ini jelas bertentangan dengan nilai kemanusiaan yang dijunjung tinggi dalam Pancasila.
• Sila ketiga, Persatuan Indonesia, yaitu mengajarkan pentingnya persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia. Namun, judi online merusak keharmonisan keluarga dan masyarakat. Ketika seseorang kehilangan banyak uang karena berjudi, hubungan dengan anggota keluarga lainnya dapat menjadi tegang, bahkan berujung pada perpecahan. Ini mengancam persatuan dan kesatuan yang merupakan fondasi dari masyarakat Indonesia.
• Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, yaitu mengajarkan pentingnya demokrasi dan partisipasi masyarakat. Judi online mengaburkan nilai-nilai demokrasi dengan cara menyebarkan perilaku negatif yang tidak mendukung kehidupan berdemokrasi yang sehat. Ketergantungan pada judi online dapat mengurangi partisipasi aktif individu dalam kegiatan sosial dan politik yang sehat dan konstruktif.
• Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, yaitu mengajarkan pentingnya keadilan dan kesejahteraan sosial. Judi online seringkali memperlebar kesenjangan sosial dan ekonomi di masyarakat. Orang yang kecanduan judi dapat kehilangan harta benda dan jatuh miskin, sementara pihak-pihak yang menjalankan bisnis judi online memperoleh keuntungan besar. Hal ini menciptakan ketidakadilan dan kesenjangan sosial yang bertentangan dengan prinsip keadilan sosial dalam Pancasila.
Kesimpulan dari ganasnya judi online
Judi online memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap moralitas manusia dan bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Oleh karena itu, upaya untuk mengatasi masalah judi online perlu terus didorong melalui edukasi, regulasi, dan penegakan hukum yang tegas. Selain itu, peran keluarga dan masyarakat sangat penting dalam mendukung individu untuk menjauhi perilaku berjudi dan menjaga nilai-nilai luhur Pancasila.
Menurut saya, harusnya sebagai manusia jika ingin melakukan sesuatu harus mengetahui dampak apa yang dihasilkan nantinya. Judi itu tidak bisa membuat orang kaya, jika menang orang itu akan ketagihan dan jika kalah orang itu akan penasaran bagaimana caranya untuk menang. Lindungilah diri kita dan keluarga terhadap efek mengerikan dari main judi online, apalagi terhadap nilai-nilai pancasila yang akan hancur jika dihantam dampak busuknya judi online!
Email: srriko476@gmail.com
Mahasiswa PGSD Universitas Pamulang
Tugas Pendidikan Pancasila, dosen pengampu Bapak Mawardi Nurullah, S.Pd., M.Pd.
Judi online telah menjadi fenomena yang meresahkan masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak negatif judi online terhadap moralitas manusia dan bagaimana hal ini bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Hasil penelitian menunjukkan bahwa judi online merusak moralitas individu dan mengancam nilai-nilai Pancasila, seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
Perkembangan teknologi informasi yang pesat telah melahirkan berbagai inovasi, salah satunya adalah judi online. Kemudahan akses dan beragamnya jenis permainan yang ditawarkan membuat judi online semakin populer di kalangan masyarakat, termasuk di Indonesia. Namun, di balik kemeriahannya, judi online menyimpan ancaman serius terhadap moralitas manusia, khususnya dalam konteks nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara kita.
Maraknya judi online telah menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Fenomena ini bukan hanya sekadar persoalan hiburan, melainkan juga menyangkut masalah sosial yang kompleks. Judi online tidak hanya merusak individu, tetapi juga mengancam keutuhan keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami secara mendalam bagaimana judi online dapat menggerogoti moralitas manusia dan bertentangan dengan nilai-nilai luhur Pancasila.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis secara mendalam pengaruh negatif judi online terhadap moralitas manusia di Indonesia, khususnya dalam konteks nilai-nilai Pancasila.
Penelitian ini menggunakan studi deskriptif dengan analisis literatur. Data dikumpulkan dari berbagai sumber seperti artikel ilmiah, laporan media. Data dianalisis untuk mengidentifikasi dampak negatif judi online terhadap moralitas manusia dan nilai-nilai Pancasila.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa judi online memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap moralitas manusia. Individu yang terlibat dalam judi online cenderung kehilangan kendali diri, mengalami penurunan nilai moral, dan terlibat dalam perilaku melanggar hukum. Selain itu, judi online juga merusak keharmonisan keluarga dan mengurangi kepercayaan dari anggota keluarga.
Apa dampak negatif judi online dalam nilai-nilai pancasila?
• Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, mengajarkan pentingnya keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan. Judi online, dengan segala bentuknya, seringkali membawa individu menjauh dari nilai-nilai keagamaan. Aktivitas perjudian dapat mengakibatkan ketergantungan, sehingga seseorang lebih fokus pada permainan judi daripada beribadah dan menjalankan kewajiban agamanya.
• Sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, yaitu mengajarkan pentingnya menghormati hak asasi manusia. Judi online sering kali memicu tindakan yang tidak adil dan tidak beradab. Misalnya, seseorang yang kecanduan judi mungkin melakukan penipuan, pencurian, atau tindakan tidak bermoral lainnya untuk memperoleh uang guna berjudi. Hal ini jelas bertentangan dengan nilai kemanusiaan yang dijunjung tinggi dalam Pancasila.
• Sila ketiga, Persatuan Indonesia, yaitu mengajarkan pentingnya persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia. Namun, judi online merusak keharmonisan keluarga dan masyarakat. Ketika seseorang kehilangan banyak uang karena berjudi, hubungan dengan anggota keluarga lainnya dapat menjadi tegang, bahkan berujung pada perpecahan. Ini mengancam persatuan dan kesatuan yang merupakan fondasi dari masyarakat Indonesia.
• Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, yaitu mengajarkan pentingnya demokrasi dan partisipasi masyarakat. Judi online mengaburkan nilai-nilai demokrasi dengan cara menyebarkan perilaku negatif yang tidak mendukung kehidupan berdemokrasi yang sehat. Ketergantungan pada judi online dapat mengurangi partisipasi aktif individu dalam kegiatan sosial dan politik yang sehat dan konstruktif.
• Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, yaitu mengajarkan pentingnya keadilan dan kesejahteraan sosial. Judi online seringkali memperlebar kesenjangan sosial dan ekonomi di masyarakat. Orang yang kecanduan judi dapat kehilangan harta benda dan jatuh miskin, sementara pihak-pihak yang menjalankan bisnis judi online memperoleh keuntungan besar. Hal ini menciptakan ketidakadilan dan kesenjangan sosial yang bertentangan dengan prinsip keadilan sosial dalam Pancasila.
Kesimpulan dari ganasnya judi online
Judi online memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap moralitas manusia dan bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Oleh karena itu, upaya untuk mengatasi masalah judi online perlu terus didorong melalui edukasi, regulasi, dan penegakan hukum yang tegas. Selain itu, peran keluarga dan masyarakat sangat penting dalam mendukung individu untuk menjauhi perilaku berjudi dan menjaga nilai-nilai luhur Pancasila.
Menurut saya, harusnya sebagai manusia jika ingin melakukan sesuatu harus mengetahui dampak apa yang dihasilkan nantinya. Judi itu tidak bisa membuat orang kaya, jika menang orang itu akan ketagihan dan jika kalah orang itu akan penasaran bagaimana caranya untuk menang. Lindungilah diri kita dan keluarga terhadap efek mengerikan dari main judi online, apalagi terhadap nilai-nilai pancasila yang akan hancur jika dihantam dampak busuknya judi online!
Konten Sensitif

Photo by Doc. poll on Facebook
Diubah oleh rikhosandirizki 04-12-2024 14:37


tiokyapcing memberi reputasi
1
53
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan