Seorang pria berinsial MR (32) merupakan pedagaing terlur gulung di Tebet, Jaksel, meinggal akibat kena amukan massa usai diteriaki maling oleh boss sendiri.

Bagaimana Peristiwa Terjadi ?

Keterangan dari Kabid Humas Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, bahwa peristwa ini bermula saat korban MR disuruh majikannya AS untuk beli telur menggunakan kendaraan majikannya.

Lama ditunggu, MR tidak kunjung balik, sang majikan menghubungi grup ojek online untuk mencari tahu keberadaan MR. Usaha tersebut membuahkan hasil, MR dikethaui sedangberada di stasiun bekasi.

Dari sinilah awal mula terjadinya tindakan kriminal penghilangan nyawa.

Setibanya di lokasi (2/12), AS yang sudah terbakar kesal melihat MR dan spontan teriaki maling, sehingga di amuk massa hingga terjadi aksi penganiyayaan.

Setelah dikroyok, korban di bawa ke rumah majikan dengan tujuan pengamanan walaupun kondisi sudah bersimbah darah. Meski keadaan sudah tak berdaya, namun korban diikat menggunakan tali rafia agar tidak bisa kabur. Korban di biarkan tidur, dan keesokan harinya sudah tak bernyawa.

Keterangan Pihak Kepolisian

Kanit Reskim Polsek Tebet, AKP M Suswanto menyampaikan, jasad korban telahdi evakuasi ke RSC Mangunkusumo.

"Korban tukang telur gulung. Dia disuruh beli telur sama si bosnya itu, tapi dia nggak kembali. Yang punya motor ini, bosnya ini jualan telur gulung. Korban kerja sudah 6 bulan," ujar Suwarno.

Kesimpulan dari kasus ini maishd alam penilitian. Penyidik masih dalam penyelidikan, terkait dugaan pencurian sampai merenggang nyawa.


sumber informasi : detik.com